6 research outputs found

    PERTUNJUKAN SENI ANGKLUNG SERED BALANDONGAN GRUP TUNGGAL JAYA DI DESA SUKALUYU KECAMATAN MANGUNREJA KABUPATEN TASIKMALAYA

    Get PDF
    Pertunjukan Seni Angklung Sered Balandongan Grup Tunggal Jaya di Desa Sukaluyu Kecamatan Mangunreja Kabupaten Tasikmalaya adalah judul penelitian yang mengkaji hasil kreativitas yang lahir dan berkembang di masyarakat Kampung Balandongan. Penelitian ini memfokuskan untuk mengetahui struktur pertunjukan serta garapan musik dalam pertunjukan angklung sered Balandongan Grup Tunggal Jaya. Untuk mengungkapnya, peneliti menggunakan metode desktiptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Peneliti mengumpulkan, menyusun, menginterpretasikan data, dan mengolahnya untuk mengetahui dengan lebih jelas menyangkut permasalahan penelitian. Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan, peneliti menyimpulkan bahwa struktur pertunjukannya terbagi kedalam tiga bagian. Sedangkan garapan musik di dalamnya mencakup unsur-unsur musikal yang estetik dan artistik.;---Angklung Sered Balandongan musical shows Tunggal Jaya Group in Sukaluyu Village, Mangunreja District, Tasikmalaya Residence is the title of the research that observing creativity which come and distend in people of Balandongan Village. This research is focused on knowing the structure of the musical shows and the cultivation from the music in Angklung Sered Balandongan musical shows Tunggal Jaya Group. To reveal that, the researcher used description analyze method with quality approximation. The researcher collected, drafted, analyzed, and prepared the data in order to know clearly about the research problems. Based on the finding and discussion, the researcher concludes that the structure of the shows is allowed in three elements. In other hands, the cultivation of the music in the shows snatches the musical elements that artistic and had the ethnic value

    Sistem Informasi Perpustakaan SMAN 1 Gangga

    Get PDF
    Perpustakaan merupakan bagian dari sumber belajar yang harus dimiliki oleh setiap sekolah atau perguruan tinggi. Peserta didik dapat dengan mudah mencari informasi atau ilmu pengetahuan melalui perpustakaan. Dengan adanya perkembangan teknologi membuat manusia berfikir untuk dapat bekerja lebih efektif dan efisien. Salah satunya yaitu membuat sistem konvensional menjadi sistem yang terkomputerisasi. Dengan menggunakan sistem yang terkomputerisasi dapat membuat pekerjaan menjadi lebih mudah karena hampir semua sistem terkomputerisasi adalah suatu sistem yang siap untuk digunakan

    KEPEMIMPINAN LURAH DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK DI KELURAHAN PASIE NAN TIGO

    Get PDF
    This research raises about lurah leadership in improving public services aimed at find out how the leadership of the Lurah in improving public services, the inhibiting factors, and the efforts made by the Lurah in overcoming the inhibiting factors of public services. The research method used is descriptive method with an inductive approach, with data collection techniques by means of interviews, observation, and documentation.The results of this study show that public services have not gone well, because there are still many people who do not know about public services. In his leadership, the Lurah uses several techniques, namely the technique of maturation / preparation of followers, Human Relation Technique, Technique of being an Example, Communication SystemUsage Techniques, the Technique of Providing Facilities. In the implementation there are still found to be inhibiting factors, To overcome these obstacles, the Lurah made several efforts including improving the quality of RT / RW institutions, adding facilities and infrastructure, increasing community participation, and increasing the number of employees. Keywords: Leadership, Public Servic

    PENYELENGGARAAN PRASARANA PADA PERPOTONGAN JALUR KERETA OLEH PEMERINTAH DAERAH (STUDI DI KABUPATEN TULUNGAGUNG)

    Get PDF
    ABSTRAK Wais Alqorni, 17104163023, Penyelenggaraan Prasarana pada Perpotongan, Jalur Kereta oleh Pemerintah Daerah (Studi Di Kabupaten Tulungagung), Jurusan Hukum Tata Negara, Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum, IAIN Tulungagung, 2020, Pembimbing: Dr. Hj. Nur Fadhilah, S.H.I., M.H. Kata Kunci: Penyelenggaraan Prasarana, Perpotongan Jalur Kereta, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2007 Tentang Perkeretaapian, Siyasah Syar’iyah Penelitian ini dilatarbelakangi banyaknya kasus kecelakaan akibat tertabrak kereta di perlintasan sebidang yang tidak berpalang pintu, salah satunya yang terjadi di Kabupaten Tulungagung yang menimpa salah satu mahasiswa asal IAIN Tulungagung. Faktor kurang tersedianya prasarana yang memadai pada perlintasan sebidang tanpa palang pintu menjadi persoalan terhadap keselamatan pada perlintasan sebidang Fokus penelitian dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung, 2) Bagaimana penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2007 tentang perkeretaapian 3) Bagaimana penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung berdasarkan siyasah syar’iyah Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yuridis sosiologis. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan metode triangulasi Hasil penelitian ini adalah: 1) Penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung, yang belum berpalang pintu tidak maksimal dikarenakan masih banyaknya perlintasan sebidang yang belum memiliki ijin dan tidak memenuhi standar keselamatan,dan rendahnya kesadaran masyaraka terhadap keselamatan pada perlintasan sebidang. 2) Penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung, tidak sesuai dengan Undang- Undang Nomor 23 tahun 2007 tentang perkeretaapian. 3) Penyelenggaraan prasarana pada perpotongan jalur kereta oleh Pemerintah Daerah di Kabupaten Tulungagung, bertentangan dengan konsep siyasah syariyah yaitu pengurusan dan pengaturan kehidupan manusia yang dilaksanakan oleh pemegang kekuasaan untuk menciptakan kemaslahatan umat dan menolak kemudharatan dengan berlandaskan syariat islam yang universal
    corecore