4 research outputs found

    Financial Accounting System Untuk Mencapai Good Governance Pemerintah Kota Makassar

    Get PDF
    Penelitian ini membahas tentang sistem akuntansi keuangan untuk mewujudkan good governance Pemerintah Kota Makassar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana penerapan standar akuntansi berbasis akrual pada pemerintah daerah Kota Makassar dan bagaimana penerapan sistem akuntansi keuangan sektor publik dalam mewujudkan good governance di pemerintah Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan standar akuntansi dan penerapan sistem akuntansi keuangan sektor publik dalam mewujudkan good governance di pemerintah daerah Kota Makassar. Manfaat penelitian adalah manfaat teori dan praktik. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem akuntansi keuangan pada pemerintah kota Makassar khususnya pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Kota Makassar sudah sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dan juga pelaporan keuangan sudah sesuai dengan prinsip-prinsip good governance. (transparansi dan akuntabilitas)

    PENGARUH PERSEPSI MENCERAHKAN KULIT TERHADAP TINGKAT KEPERCAYAAN DIRI PEREMPUAN MUDA (Studi Korelasi pada Pengikut Akun Instagram @scarlett_whitening)

    Get PDF
    Persepsi mencerahkan kulit yang diterapkan oleh produk kecantikan akan menghasilkan suatu respon dari perempuan sebagai konsumennya. Tujuan penelitian yaitu untuk menilai ada tidaknya pengaruh yang signifikan antara persepsi mencerahkan kulit dengan tingkat kepercayaan diri perempuan muda. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif di mana variabel X yakni sensasi, atensi, dan respon akan diukur pengaruhnya terhadap tingkat kepercayaan diri (Y). Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan populasi perempuan muda pengikut akun Instagram @scarlett_whitening. Penelitian dilakukan dengan melibatkan 400 sampel dengan rentang usia 18 sampai dengan 34 tahun. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa persepsi mencerahkan kulit (X) berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat kepercayaan diri perempuan muda, dengan aspek respon yang memberikan pengaruh paling kuat dengan nilai regresi sebesar 0,871. Artinya, perubahan naik turunnya nilai X1 satuan akan meningkatkan kenaikan, begitu pula sebaliknya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti merekomendasikan adanya penelitian lanjutan diluar konteks mencerahkan kulit untuk mengetahui faktor lain yang dapat meningkatkan kepercayaan diri perempuan muda. Perception of skin brightening applied by beauty products will result in a response from women as consumers. The purpose of this study is to assess whether there is a significant effect between the perception of skin brightening and the level of self-confidence of young women. This study uses a quantitative research method in which the variable X, namely sensation, attention, and response will be measured its influence on the level of self-confidence (Y). The sampling technique used is purposive sampling with a population of young women who follow the Instagram account @scarlett_whitening. The study conducted, involved 400 samples with an age range of 18 to 34 years. The study found that the perception of skin brightening (X) had a significant effect on the level of self-confidence of young women, with response as one of the aspects, it has the strongest influence with a regression value of 0,871. Which means, when there are changes in the ups and downs of the X1 value unit will increase, and vice versa. Based on the results of this study, the researcher recommends further research outside the context of brightening the skin to find out other factors that can increase the confidence of young women

    Analisis Metode Baru Dakwah Hanan Attaki Di Era Konvergensi Media

    Get PDF
    Da'wah in the digital era and utilizing the development of information and communication technology, adding a new portion to broadcast Islam to the public. The existence of technology gave birth to the internet and new media in disseminating information. Hanan Attaki is one of the clerics today who is close to millennial audiences who cannot get far from social media in their daily lives. Therefore, this study aims to find out how the new method used by Hanan Attaki in broadcasting Islamic broadcasting in the era of media convergence. The method in this study uses a mix method, which is a combination of quantitative research methods by distributing questionnaires with Google Form and qualitative research methods by analyzing content on the Instagram account @hanan_attaki. The results obtained in this study Hanan Attaki is a preacher / cleric who is famous among young people, his style of preaching that now makes Hanan Attaki has a lot of followers on social media Instagram. His Instagram account is also intense in uploading content about Da'wah.Dakwah di era serba digital dan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, menambah porsi baru untuk menyiarkan siar Islam pada khalayak. Adanya teknologi melahirkan internet dan media baru dalam menyebarkan informasi. Hanan Attaki adalah salah satu ustadz masa kini yang dekat dengan khalayak milenial yang tidak bisa jauh dari adanya media sosial di kehidupan sehari-hari. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana metode baru yang dilakukan oleh Hanan Attaki dalam menyiarkan siar Islam di era konvergensi media. Metode dalam penelitian ini menggunakan mix method, yaitu kombinasi antara metode penelitian kuantitatif dengan cara menyebarkan kuisioner dengan Google Form dan metode penelitian kualitatif dengan cara menganalisis konten di akun Instagram @hanan_attaki. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini Hanan Attaki merupakan seorang pedakwah /ustadz yang terkenal di kalangan anak muda, gaya dakwahnya yang masa kini membuat Hanan Attaki memiliki banyak pengikut di media sosial Instagram. Akun Instagramnya pun intens untuk mengupload konten tentang dakwah

    Eksplorasi Interaksi Simbolik Pengemis Online di Ekosistem TikTok

    Get PDF
    Live-streaming activities on TikTok have developed into the most popular form of content creation today because it is equipped with virtual prizes so that various types of live streaming content have emerged, one of which leads to "online begging" activities. This research used qualitative research methods through symbolic interaction studies by analyzing the relationship between actors (streamers) and audiences. The results of this study show that virtual gifts on TikTok which were originally used as a means of expression & appreciation are then used as a tool to ask for sympathy and empathy. This research also shows that the motivation of gift givers also varies from sympathy to mere entertainment. There are legal and economic aspects and determining factors that support that the phenomenon of begging in live streaming can lead to economic progress, but it does not rule out the possibility of violating the law and being prosecuted according to applicable laws and regulations. This research can be a consideration in forming regulations and intervention strategies for the government and related agencies regarding this phenomenon
    corecore