2 research outputs found

    Detergents Effect on Egg Hatchability, Morphometry and Larval Bone Structure of Native Indonesian Fish: Wader Pari (Rasbora lateristriata Bleeker, 1854)

    Get PDF
    This study was conducted to determine the effect of detergents on eggs hatchability, survival rates, morphometry and bone structure of Wader Pari fish (Rasbora lateristriata Bleeker, 1854). The fish were treated with detergent solution, with a concentration of 0 mg L−1, 3 mg L−1, 6 mg L−1, 9 mg L−1, 18 mg L−1, 27 mg L−1, and 50 mg L−1, respectively. Each test consisted of one aquarium filled with 30 eggs. The number of eggs hatched was counted and these were treated continually for 1.5 mo to determine fish survival rates, morphology, growth rates and bone structure assays. The bone structure assay was prepared with Alizarin’s Red-Alcian Blue staining. The results show that detergent treatments at 0 mg L−1, 3 mg L−1, 6 mg L−1, 9 mg L−1 did not significantly affect hatchability, survival rate, or morphometry of either egg or fish (p > 0.05). However, a higher concentration at 18 mg L−1, 27 mg L−1, and 50 mg L−1, significantly affected the fish egg hatchability and survivability. Moreover, fish vertebral structures were normal at treatments of 0 mg L−1, 3 mg L−1, 6 mg L−1, whereas at 9 mg L−1, was caused abnormal vertebral structures

    Keanekaragaman Jenis Ikan di Sepanjang Sungai Opak Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia

    Get PDF
    Penelitian mengenai keanekaragaman ikan air tawar di Sungai Opak DIY telah dilakukan dan dipublikasikan, tahun 2006, 2011 dan 2013. Data mengenai keanekaragaman ikan di Sungai Opak perlu dilakukan penambahan data, terutama data menyeluruh dari hulu hingga muara. Penambahan data perlu dilakukan, karena dimungkinkan ditemukan jenis ikan yang belum sempat tertangkap pada penelitian sebelumnya. Data jenis ikan yang tidak tertangkap pada penelitian sebelumnya, dapat menambah keanekaragaman jenis ikan di Sungai Opak. Penelitian ini bertujuan untuk melengkapi dan menambah data keanekaragaman jenis ikan yang terdapat di sepanjang Sungai Opak, dari hulu hingga muara. Pengambilan sampel dari hulu hingga muara menggunakan metode Purposive Random Sampling dengan bantuan jaring besar, kecil dan jala tebar. Sampling secara umum dibagi dalam empat bagian yaitu: hulu, tengah, hilir dan muara. Pada penelitian yang kami lakukan, terdapat beberapa jenis ikan yang tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya, yaitu: lima jenis ikan dibagian hulu, di bagian tengah terdapat tiga jenis ikan yang tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya, baik sampling hulu maupun hilir. Di bagian hilir dijumpai tujuh jenis ikan saat penelitian ini dan tidak dijumpai pada penelitian sebelumnya. Pada bagian muara, dijumpai lima belas jenis ikan yang tidak dijumpai di hilir pada penelitian sebelumnya. Total terdapat 28 jenis ikan yang dijumpai di tahun 2013 tetapi belum dijumpai di penelitian sebelumnya
    corecore