76 research outputs found
Sosialisasi penggunaan bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya Kecamatan Tabir Selatan Kabupaten Merangin Provinsi Jambi
Dari pengabdiann yang dilakukan ini bertujuan untuk mengetahui  pengggunaan  bahasa masyarakat dalam berkomunikasi di Desa Gading Jaya kecamatan Tabir Selatan di dalam Kehidupan bermasyarakat dengan sosialisasi. Alat komunikasi yang paling handal ampuh dalam kehidupan bersama dalam suatu masyarakat adalah bahasa. Sebagai manusia dimuka bumi, pastinya mempunyai bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi bahkan memiliki ragam yang bervariasi, hal ini tergantung dengan sudut pandang yang digunakan bahasa itu. Sudut pandang yang dimaksud yaitu waktu dan tempat, pembicara-pendengar, topik yang dibicarakan, tujuan yang akan dicapai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dan jenis penelitian deskriftip. Data yang dikumpulkan dengan cara mendengarkan dan berinteraksi dengan masyarakat desa Gading Jaya Tabir Selatan ketika berkomuikasi langsung. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dengan berinteraksi pada saat berkomunikasi. Tidak jarang dalam kenyataan sehari-hari kita dapati bahwa komunikasi yang kita lakukan tidak berhasil akibat ketidaktepatan cara berkomunikasi yang kita lakukan
Experimental Study of Confined Low-, Medium- and High-Strength Concrete Subjected to Concentric Compression
An experimental study of 23 low-, medium- and high-strengthconcrete columns is presented in this paper. Square-confined concrete columns without longitudinal reinforcement were designed, and tested under concentric axial compression. The columns were made of concrete with a compressive strength ranging between 30 MPa and 70 MPa. The test parameters in the study are concrete compressive strengths and confining steel properties, i.e. spacing, volumetric ratios and configurations. The effects of these parameters on the strength and ductility of square-confined concrete were evaluated. Of the specimens tested in this study, the columns made with higher-strength concrete produced less strength enhancement and ductility than those with lower-strength concrete. The steel configurations were found to have an important role in governing the strength and ductility of the confined high-strength concrete. Moreover, several models of strength enhancement for confined concrete available in the literature turned out to be quite accurate in predicting the experimental results
Pengaturan Pengawasan Bawaslu terhadap Pemasangan Alat Peraga sebelum Masa Kampanye
Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis pengaturan Bawaslu terhadap pemasangan alat peraga sebelum masa kampanye. Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaturan pengawasan Bawaslu terhadap pemasangan alat peraga sebelum masa kampanye. Metode penelitian yang digunakan penulisan ini yaitu yuridis normatif artinya penelitian ini berangkat dari adanya isu hukum dengan menganalisis suatu permasalahan hukum melalui peraturan perundang-undangan, literatur dan referensi lainnya. Penulisan ini menggunakan beberapa pendekatan diantaranya pendakatan perundang-undangan, pendekatan konseptual dan pendekatan kasus. Hasil pembahasan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa pemasangan alat peraga sebelum masa kampanye bertentangan dengan undang-undang yang berlaku dan tidak adanya pengawasan bawaslu terhadap pemasangan alat perga sebelum masa kampanye tepatnya sebelum calon ditetapkan sebagai Daftar Calon Tetap (DCT) karena bawaslu belum memiliki kewenangan dalam menindak pelanggaran alat peraga pada saat calon ditetapkan sebagai daftar calon sementara.
 
Rencana Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Atas Dibangunnya Citimall di Jalan Gatot Subroto Kabupaten Ketapang
Rencana pembangunan pusat perbelanjaan baru yaitu Citimall akan berdampak pada lalu lintas di jalan Gatot Subroto. Perubahan dan intensitas aktivitas penggunaan lahan tentu akan membawa peningkatan volume lalu lintas. Perubahan penggunaan lahan ini apabila tidak di antisipasi dengan baik dapat mengakibatkan permasalahan dalam pengoperasian Citimall. Permasalahan yang ditimbulkan yaitu tidak seimbangnya kapasitas jalan dengan volume jalan setelah beroperasinya Citimall. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran tarikan lalu lintas yang ditimbulkan oleh Citimall, untuk mengetahui tingkat kinerja jalan setelah beroperasinya Citimall 100% dan serta merencanakan manajemen dan rekayasa lalu lintas di jalan Gatot Subroto saat beroperasinya Citimall 100%.Dalam penelitian ini mengambil data sampel pusat perbelanjaan yang mempunyai karakteristik yang sama dengan Citimall yang berhubungan langsung dengan jalan kolektor atau jalan arteri dan mempunyai Luas Lantai Bangunan (minimal 500 m2) yaitu JM Swalayan dan Fokus Swalayan. Dalam penelitian ini juga menyertakan data dari Citimall untuk menambah sampel yang sudah ada agar mendapatkan hasil persamaan regresi yang tingkat kesalahannya lebih kecil. Persamaan yang di dapat dari hasil analisa regresi tunggal dari penelelitian ini menggambarkan hubungan antara tarikan lalu lintas dengan luas lantai bangunan yaitu y = 0,0214x + 567,29.Hasil-hasil dari uji penelitian adalah sebagai berikut: 1) Tingkat kinerja Jalan Gatot Subroto setelah beroperasinya Citimall 100% didapat sebesar 0,71 atau masuk kedalam tingkat pelayanan C; 2) Solusi yang dipilih dalam penelitian ini adalah melakukan manajeman dan rekayasa lalu lintas yaitu dengan melebarkan ruas jalan yang mulanya 2 lajur 2 arah tak terbagi (2/2UD) lebar 5 meter menjadi 4 lajur 2 arah tak terbagi (4/2UD) lebar 12 meter didapatkan hasil tingkat kinerja Jalan Gatot Subroto yaitu menjadi 0,21 atau masuk kedalam tingkat pelayanan A. Selain itu, untuk meningkatkan Kenyamanan lebih lanjut dilakukan Perubahan geometrik jalan di depan gedung Citimall dengan menambahkan bukaan atau teluk yang mempermudah akses menuju Citimall yang merujuk pada penanganan kemacetan di jalan perkotaan
Pemanfaatan Limbah Budidaya Ikan Lele (Clarias Gariepinus) sebagai Pakan Alami Ikan Peres (Osteochillus SP.) pada Sistem Resirkulasi
The objective of this research was to analyze the utilization of waste catfish farming as a commodity by utilizing phytoplankton growing up from the utilization of waste catfish  farming on cultivating a different stocking. This research was implemented on Fish Seed Hall (BBI) Lukup Rhino Subdistrict of Central Aceh district Pegasing in October – November 2015. This research used the completely randomized design which consists of 4 treatments and 3 replicates. Treatment is provided in the form of A fish Density: 1 head/1 liter of wastewater recirculation system cultivating catfish, fish Density B : 1 head/1.5 liter of wastewater recirculation system of cultivating catfish, fish Density C : 1 head/2 liters of wastewater recirculation aquaculture system of catfish, fish Density D : 1 head/2.5 liters of wastewater recirculation system of cultivating catfish stocked up on fruit with as many as 12 aquarium water volume 30 litres. Based on the results of research on the growth of weight gain the best results on the treatment of D with a value of 0.38 g and the lowest found in treatment A with a value of 0.28 gr, survival with the best results on the treatment A with 91.11% and the lowest refractory treatment C by the value 84.44%, the length of the intestine relatively with the best results at the treatment  A with 323% results and the lowest refractory treatment  C by the value of the 276%, the abundance of phytoplankton obtain Aphanocapsa sp. as phytoplankton most and least Oscillatoria sp, while the biggest part of the index getting most phytoplankton Aphanocapsa sp and the least Asterococcus sp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan limbah ikan lele sebagai komoditas tambahan dengan memanfaatkan fitoplankton yang tumbuh dari pemanfaatan limbah budidaya lele pada padat tebar yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Benih Ikan (BBI) Lukup Badak Kecamatan Pegasing Kabupaten Aceh Tengah pada bulan Oktober – November 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah berupa A : Kepadatan ikan 1 ekor/ 1 liter pada sistem resirkulasi air limbah budidaya lele, B : Kepadatan ikan 1 ekor/ 1,5 liter pada sistem resirkulasi air limbah budidaya lele, C : Kepadatan ikan 1 ekor/ 2 liter pada sistem resirkulasi air limbah budidaya lele, D : Kepadatan ikan 1 ekor/ 2,5 liter pada sistem resirkulasi air limbah budidaya lele yang ditebar pada akuarium sebanyak 12 buah dengan volume air 30 liter. Berdasarkan hasil penelitian pada pertumbuhan bobot mendapatkan hasil yang terbaik pada perlakuan D dengan nilai 0,38 gr dan yang terendah terdapat pada perlakuan A dengan nilai 0,28 gr, kelangsungan hidup dengan hasil terbaik pada perlakuan A 91,11 % dan yang terendah terdapat pada perlakuan C dengan nilai 84,44 %, panjang usus relatif dengan hasil terbaik pada perlakuan A dengan hasil 323 % dan yang terendah terdapat pada perlakuan C dengan nilai 276 %, kelimpahan fitoplankton mendapatkan Aphanocapsa sp sebagai fitoplankton terbanyak dan yang paling sedikit Oscillatoria sp, sedangkan indeks bagian terbesar mendapatkan fitoplankton terbanyak Aphanocapsa sp dan yang paling sedikit Asterococcus sp
Approximate Cost Estimate Berdasarkan Kandungan Besi Dan Kebutuhan Bekisting Pada Struktur Beton Bertulang Bangunan Ruko (Soho)
Permintaan akan ruko (SOHO) meningkat, sehingga menyebabkan timbulnya persaingan yang cukup ketat di dunia konstruksi, terutama dalam aspek biaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui approximate cost estimate bangunan ruko (SOHO) berdasarkan kebutuhan beton, besi, dan bekisting pada struktur beton bertulang bangunan ruko (SOHO) permeter persegi luas lantai, dan berdasarkan kandungan besi dan bekisting pada struktur beton bertulang bangunan ruko (SOHO) terhadap satu meter kubik beton. Dalam penelitian ini, metode approximate estimate yang akan digunakan adalah Estimasi Biaya Satuan Permeter Persegi. Data yang digunakan adalah, gambar konstruksi, dan RAB tiga proyek.Dari hasil pengamatan tiga proyek, didapati kebutuhan bahan untuk struktur bawah yaitu beton 0.12m3/m2, besi 14.69 kg/m2, dan bekisting 0.93 m2/m2 sedangkan struktur atas yaitu beton 0.25m3/m2, besi 35.98 kg/m2, dan bekisting 3.18 m2/m2. Angka kandungan besi dan bekisting permeter kubik beton pile cap, sloof, kolom, tangga, balok, plat adalah 108.97 kg/m3, 133.82 kg/m3, 170.47 kg/m3, 94.16 kg/m3, 204.22 kg/m3, 83.52 kg/m3 untuk besi. Dan untuk bekisting 5.02 m2/m3, 10.55 m2/m3, 14.08 m2/m3, 9.53m2/m3, 14.78 m2/m3, 83.52 kg/m3, 9.28 m2/m3 untuk bekisting. Kedua hasil pengamatan tersebut jika dikalikan dengan harga satuan masing-masing bahan, maka diperoleh approximate cost estimat
Kontribusi Bubuk Slag Nikel Di Dalam Meminimalkan Dampak Intrusi Mikroorganisme Terhadap Perilaku Fisik Material Beton
. This paper is presents the experimental study on use of nickel slag powder in the minimization intrusion impact of microorganism to physical properties of concrete materials. The intrusion of microorganism into concrete pores is fungus (Aspegillus Niger) and yeast (Sacchromycodes ludwigi) groups. Both types of this microorganism produce organic matter is acetate acid (CH3COOH) able to react with chemical compound in concrete materials, especially calcium hydroxide and calcium silicate hydrate compound. The reaction affect on the increasing of porosity, permeability coefficient, and loss masses of concrete. The effect of intrusion of microorganism can be minimized by use 16% nickel slag powder. For concrete without nickel slag powder, physical properties tend to follow equation of geometry function (power equation equation), while the concrete of 16% nickel slag powder as indicated by equation of saturated growth rate function
Optimisasi Bubuk Slag Nikel Dengan Sistem Ternary C-A-S
. This papers study concerning optimization of nickel slag powder as substitution material to partial cement by C-A-S (CaO-Al2O3-SiO2) ternary system. Optimization conducted to determine procentage of nickel slag powder in the consuming calcium hydroxide compound as hydration product of tricalcium silicate (C3S) and dicalcium silicate (C2S) cement with water so that form secondary of calcium silicate hydrate (CSH) compound. By the phase diagram C-A-S ternary system, procentage of optimum nickel slag powder determined by intersection point between of balance line pozzolanic reaction and mixing line of material cement and nickel slag powder. Analysis result indicate that by approach of C-A-S ternary system, percentage optimum of nickel slag powder is 14,59%
Safeguarding Consumers: The Role of Industry and Trade Office in Countering Monopolistic Practices and Ensuring Business Protection
This research investigates (1) the significance and function of the consumer protection and anti-monopoly division within the Industry and Trade Office in supporting business entities, and (2) the measures that the Industry and Trade Office should adopt moving forward to address regulatory needs, particularly concerning anti-monopoly and business competition, in Kendari. This study employs Conflict Theory and Symbolic Interaction Theory as its theoretical framework. The findings reveal that (1) the relevant division plays a crucial role in conducting Consumer Protection Socialization as a program managed by the Industry and Trade Office of Southeast Sulawesi Province, involving business entities, consumers, community members, and university students; (2) activities centered around consumer protection and anti-monopoly implemented by the relevant division are as described by the Head of the Consumer Protection and Trade Order Division: The Consumer Protection Monitoring System serves as a medium for consumer complaints and information related to consumer protection to be integrated into the system at the Provincial Office responsible for trade, aiming to enhance service to consumers in lodging complaints from those who feel wronged
- …