4 research outputs found

    MENCIPTAKAN SUASANA PEMBELAJARAN MATEMATIKA YANG MENYENANGKAN BAGI ANAK MELALUI PROGRAM FUN COOKING

    Get PDF
    Artikel ini merupakan kajian awal penelitian terkait penerapan program fun cooking sebagai salah satu alternatif pembelajaran matematika yang diasumsikan mampu menciptakan suasana yang menyenangkan bagi anak. Program fun cooking ini dijadikan sebagai salah satu solusi terhadap permasalahan dalam pembelajaran matematika pada jenjang pendidikan anak usia dini yang saat ini masih banyak dikemas melalui kegiatan yang cenderung kaku dan bersifat paper pencil test. Hal tersebut menimbulkan tekanan tersendiri pada anak dan bahkan menjadi salah satu faktor munculnya pandangan bahwa matenatika merupakan mata pelajaran yang sulit dan cenderung tidak disukai oleh peserta didik pada berbagai jenjang pendidikan lebih lanjut. Pembelajaran matematika melalui program fun cooking dilaksanakan melalui aktivitas memasak yang telah didesain khusus untuk pengembangan berbagai kemampuan matematis anak. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan dengan model Kemmis & Taggart. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan teknik thematic analysis. Adapun hasil yang diharapkan dalam penelitian ini yaitu meningkatnya antusias anak dalam pembelajaran matematika, munculnya berbagai kemampuan matematis dalam diri anak seperti kemampuan number sense, mengenal geometri sederhana, pola matematis dan kemampuan dalam pengukuran

    SOSIALISASI SISTEM INFORMASI KEBENCANAAN UNTUK SMP DAN SMA DI KABUPATEN PANGANDARAN

    Get PDF
    Kabupaten Pangandaran merupakan salah satu Kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Barat dengan Ibu Kota Kabupaten yang terletak di Kecamatan Parigi. Kabupaten Pangandaran dengan luas wilayah keseluruhan sebesar + 1.010 km2, dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2012 tentang Pembentukan Kabupaten Pangandaran di Provinsi Jawa Barat. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan meliputi sosialisasi mengenai sistem informasi kebencanaan dalam hal ini berkaitan dengan bencana Tsunami. Kegiatan sosialisasi meliputi pembukaan dan perkenalan dengan siswa/siswi SMP dan SMA Muhammadiyah Kabupaten Pangandaran yang menjadi sasaran kegiatan. Kemudian penyuluhan menganai sistem informasi kebencanaan yang berkaitan dengan bencana tsunami yaitu early warning system. Terakhir yaitu Sesi diskusi dan tanya jawab dengan peserta sosialisasi. Seluruh kegiatan tersebut diikuti dengan sangat antusias oleh para peserta

    PELATIHAN MANAJEMEN POTENSI BERPRESTASI DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0 UNTUK PARA GURU DAN SISWA DI KABUPATEN PANGANDARAN

    Get PDF
    Pelatihan manajemen potensi berprestasi di aplikasikan dalam bentuk pelatihan manajemen penanggulangan bencana alam, karena bencana bukan sesuatu yang asing lagi bagi negeri ini, Indonesia, baik berupa tsunami, gempa bumi, tanah longsor, basnjir, dan sebagainya itu terjadi. Oleh karena itu, kondisi bencana alam perlu dicermati secara utuh dan keseluruhan, baik pra bencana maupun pasca bencana untuk mengantisipasi persoalan – persoalan dan kemungkinan yang dapat terjadi. Berangkat dari permasalahan yang ada dalam mengantispasi bencana alam, maka perlu adanya sebuah penyuluhan berupa penyajian informasi dan sekaligus teknik penanggulangan bencana alam, untuk itu dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM). Metode yang digunakan adalah Pelatihan Manajemen Peanggulangan Bencana Adapun sebagai subyek sasaran pelaksanaan kegiatan PKM adalah para siswa dan guru SMP - SMA Muhammadiyah Pangandaran serta Pimpinan Daerah Aisiyah Pangandaran. Tujuan dari kegiatan PKM ini adalah memberikan kontribusi pelatihan manajemen berupa penyuluhan serta simulasi teknis penanggulangan bencana alam kepada para guru dan siswa SMP – SMA Muhammadiyah Pangandaran yang berbasis Teknologi Informasi, dengan harapan dapat memahami informasi untuk mengenali bencana alam sejak din

    Pengaruh Game Sains Ilustrasi Terjadinya Hujan terhadap Perkembangan Kognitif Anak

    No full text
    Kemampuan sains adalah salah satu aspek dari perkembangan kognitif anak usia dini. Penerapan pembelajaran sains pada anak dilakukan untuk meninngkatkan kemampuan konsep sains sederhana dengan proses yang nyata dan ada dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh game sains ilustrasi terjadinya hujan terhadap perkembangan kognitif anak. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan pendekatan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan di sekolah SPS Arraryid Desa Margamulya Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut. Penelitian terdiri dari 2 siklus dengan 4 tahapan penelitian yaitu perencanaan, observasi, pelaksanaan, dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian perkembangan kognitif anak meningkat terutama kemampuan konsep sederhana dalam kehidupan sehari-hari setelah melalui pembelajaran eksperimen ilustrasi hujan. Pada siklus I, 4 orang anak masih melalui tahap belum berkembang (BB), dan 5 orang anak melalui tahap mulai berkembang (MB). Peningkatan terlihat dalam siklus II, dimana Sebagian besar anak telah melalui tahap berkembang sesuai harapan (BSH) dan Sebagian lagi berkembang sangat baik (BSB). Eksperimen ilustrasi hujan merupakan permainan sains yang dapat diterapkan untuk dapat meningkatkan kemampuan konsep sederhana anak dalam kehidupan sehari-hari serta membuat anak memahami dan mengetahui naka-nama dan fungsi benda-benda ala
    corecore