24 research outputs found
Upaya Meningkatkan Keterampilan Berbicara Melalui Metode Karyawisata Kelompok B di RA Ummu Salamah Kartasura Sukoharjo Tahun Pelajaran 2012/2013
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara anak melalui metode karyawisata kelompok B di RA Ummu Salamah Kartasura Tahun 2012/2013. Jenis Penelitian adalah PTK (Penelitian Tindakan Kelas). Subyek dalam penelitian ini adalah anak didik kelompok B RA Ummu Salamah Kartasura Tahun Ajaran 2012/2013. Penelitian ini bersifat kolaboratif antara peneliti dengan guru kelas. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan catatan lapangan untuk mengamati proses pembelajaran melalui metode karyawisata dan keterampilan berbicara. Analisis data yang digunakan adalah analisis komparatif untuk mengolah data keterampilan berbicara dan analisis interaktif untuk menganalisis metode karyawisata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan keterampilan berbicara anak melalui metode karyawisata di setiap tindakan, yakni sebelum tindakan mencapai 40,31%, siklus I mencapai 52,03%, siklus II mencapai 62.96%, dan siklus III mencapai 78,12%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan metode karyawisata dapat meningkatkan keterampilan berbicara anak didik kelompok B di RA Ummu Salamah Tahun Ajaran 2012/2013
Upaya Meningkatkan Kemampuan Berhitung Permulaan Anak Melalui Permainan Kartu Hitung Kelompok A Di Tk Pertiwi Karangpakel Desa Karangpakel Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/2012
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berhitung permulaan anak di TK Pertiwi Karangpakel Klaten kelompok A Tahun Pelajaran 2011/2012.Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian
tindakan ini adalah anak kelas A TK Pertiwi Karangpakel klaten berjumlah 20 anak. Penelitian ini bersifaf kolaboratif antara peneliti, guru kelas dan kepala
sekolah. Pengumpulan data dalam penelitian ini digunakan metode observasi untuk mengamati proses pembelajaran melalui permainan kartu hitung. Analisis data yang digunakan adalah analisis diskriptif komparatif yang membandingkan hasil amatan dari kondisi prasiklus sampai siklus 3. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan berhitung permulaan anak dalam kegiatan pembelajaran melalui permainan kartu hitung di TK Pertiwi Karangpakel Klaten kelompok A Tahun Pelajaran 2011/2012 dalam setiap tindakan yang dilakukan. Adapun peningkatan kemampuan berhitung permulaan dapat dilihat dari sebelum tindakan sampai pada siklus III yakni pada saat
sebelum tindakan33.9%, siklus I 52.07%, siklus II mencapai 62.4%, siklus III mencapai 81.8%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah permainan kartu hitung
dapat meningkatkan kemampuan berhitung permulaan
Pemberdayaan Warga Sekolah Dalam Implementasi Pendidikan Inklusif Di SD Negeri Pringgolayan Surakarta
This study aims to: (1) Describe the implementation f education inclusive in SDN Pringgolayan (2) Describe the model empowerment citizen school graduation by educati inclusive in SD Negeri Pringgolayan . Study is using methods research descriptive qualitative . The research subjects were the principal, teachers, parents and. Date were collected through observation, participants, in-depth interviews and documentation. The technique used to measure the validity of the data was triangulation. The researcher acts as an instrument. Analysis of the data held since the data collected , by using a model of interactive which consists of three parts :1.the reduction of the date; 2. presenting date ; 3. verifikation results of the study show that Implementation education special and education specialized in SDN Pringgolayan Surakarta has been going on starting from planning by creating a work program for special assistant teachers and in its implementation with a model of empowering school citizens as providers of inclusive education, modeling the policy implementation process . The conclusion of this research is that SDN Pringgolayan has implemented inclusive education with an adapted curriculum, the availability of special assistant teachers, the existence of a learning resource room, although it is not yet complete. and the empowerment of school residents as providers of inclusive education is carried out by school principals by involving all existing components.
Keywords: inclusive, empowerment, children
Mengembangkan Kemampuan Sains Anak Melalui Metode Eksperimen Pada Kelompok B BA Aisyiyah Lorog, Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo, Tahun Ajaran 2013/2014
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan kemampuan sains anak kelompok B pada BA Aisyiyah Lorog, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo melalui metode eksperimen. Subyek penelitian anak kelompok B di BA Aisyiyah Lorog yang berjumlah 15 anak yang terdiri dari 7 anak perempuan dan
8 orang anak laki-laki. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas, bersifat kolaboratif antara peneliti, guru kelas dan kepala sekolah. Penelitian ini dilakukan sebanyak 2 siklus dengan jumlah pertemuan sebanyak 4 kali yaitu pada
siklus I sebanyak 2 pertemuan, dan siklus II sebanyak 2 pertemuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara observasi. Data yang dikumpulkan adalah data kemampuan sains anak dan data penerapan metode eksperimen. Teknik
analisis data kemampuan sains anak menggunakan teknik analisis komparatif yaitu membandingkan hasil rata-rata kemampuan sains anak dengan indikator kinerja pada tiap siklusnya. Teknik analisis data pada metode eksperimen
menggunakan teknik analisis interaktif dengan prosedur mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data, dan menyimpulkan. Hasil penelitian kemampuan sains melalui metode eksperimen sebelum adanya tindakan adalah 37,2%
menunjukkan bahwa kemampuan sains anak belum berkembang, kemudian pada siklus I menunjukkan 70,5% artinya bahwa kemampuan sains anak sudah mulai berkembang,dan pada siklus II menunjukkan 91% menunjukan bahwa kemampuan sains anak sudah berkembang sesuai dengan harapan. Hal ini membuktikan bahwa pembelajaran dengan menggunakan metode eksperimen
dapat dikatakan efektif dan berhasil untuk mengembangkan kemampuan sains anak pada kelompompok B BA Aisyiyah Lorog. Kesimpulan dari penelitian ini adalah metode eksperimen dapat mengembangkan kemampuan sains anak
Pengaruh Motivasi Belajar Dan Lingkungan Keluarga Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Akuntansi SMK Batik I Surakarta Tahun Ajaran 2012/2013
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar terhadap prestasi belajar akuntansi. 2) Untuk mengetahui pengaruh lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar akuntansi. 3) Untuk mengetahui pengaruh
motivasi belajar dan lingkungan keluarga terhadap prestasi belajar akuntansi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI AKUNTANSI SMK BATIK I Surakarta yang berjumlah 110 siswa, dengan jumlah
sampel 84 siswa. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda, uji t, uji F, uji R2, dan sumbangan relatif dan sumbangan efektif.
Berdasarkan hasil analisis regresi ganda diperoleh garis persamaan regresi Y = 42,130+ 0,444.X1 + 0,227.X2, yang berarti bahwa prestasi belajar dipengaruhi oleh motivasi belajar dan lingkungan keluarga. Kesimpulan yang diambil adalah: 1) Motivasi Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Hal ini berdasarkan hasil uji t diketahui bahwa nilai thitung > ttabel yaitu 3,976 > 1,990 dan nilai probabilitas signifikansi < 0,05 yaitu 0,000 dengan hasil
perhitungan sumbangan relatif sebesar 65% dan sumbangan efektif sebesar 20,605%. 2) Lingkungan Keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Hal ini berdasarkan hasil uji t diketahui bahwa nilai
thitung > ttabel yaitu 2,539 > 1,990 dan nilai probabilitas signifikansi < 0,05 yaitu 0,013, dengan hasil perhitungan sumbangan relatif sebesar 35% dan sumbangan efektif sebesar 11,095%. 3) Motivasi Belajar dan Lingkungan Keluarga
berpengaruh positif terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Hal ini berdasarkan berdasarkan hasil perhitungan uji F diketahui nilai Fhitung > Ftabel sebesar 18,769 > 3,109 dengan nilai probabilitas signifikansi < 0,05 yaitu 0,000, berarti motivasi belajar dan lingkungan keluarga secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar akuntansi. 4) Hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,317 yang menunjukkan bahwa kolaborasi variabel motivasi belajar dan lingkungan keluarga berpengaruh sebesar 31,7% sedangkan sisanya 68,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti
Pengaruh Persepsi Siswa Pada Peran Guru Terhadap Kedisiplinan Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun 2012/2013
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi siswa pada peran guru terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun 2012/2013. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII A, B dan C Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun 2012/2013 yang berjumlah 94 siswa dengan sampel sebanyak 75 siswa yang diambil dengan teknik simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan regresi linier sederhana, uji t dan koefisien determinan. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh persamaan regresi sederhana yaitu Y= 6.188 + 0.817x, artinya kedisiplinan siswa dipengaruhi oleh persepsi siswa pada peran guru. Berdasarkan analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa persepsi siswa pada peran guru memiliki pengaruh positif terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun 2012/2013. Berdasarkan uji t diperoleh > yaitu 10,589 > 1,993 dan nilai probabilitas signifikan < 0,05 yaitu 0,000 < 0,05, koefisien determinan 60,6% berarti persepsi siswa pada peran guru memberikan pengaruh sebesar 60,6% terhadap kedisiplinan siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 5 Surakarta Tahun 2012/2013
Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Pada Koperasi Kartika Wijaya Di Kelurahan Wirun Kecamatan Mojolaban Tahun 2013
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian kredit terhadap peningkatan pendapatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Pada Koperasi Kartika Wijaya di Kelurahan Wirun Kecamatan Mojolaban Tahun 2013.Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan melakukan pengujian hipotesis.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh usaha mikro kecil dan menengah di Kelurahan Wirun Kecamatan Mojolaban yang berjumlah sekitar 150 UMKM .Sampel diambil sebanyak 30 sampel secara teknik non random dengan sampling kuota.Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket
dan dokumentasi.Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis regresi linier sederhana ,uji F,uji t, dan koefisien determinan.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh 1) Pemberian kredit terhadap
peningkatan pendapatan UMKM pada Koperasi Wijaya di Kelurahan Wirun Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo ternyata memiliki pengaruh yang signifikan. Hal ini dibuktikan dengan perolehan hasil analisis data bahwa
diketahui thitung 3,498. Kemudian merujuk pada ttabel dengan taraf signifikansi 95% dengan ∝ = 0,05 diperoleh ttabel sebesar 2,052. Apabila dibandingkan thitung dengan ttabel ,maka thitung > ttabel Atau 3,498 > 2,052 sehingga hipotesis yang diajukan diterima kebenarannya.2) Secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara pemberian kredit terhadap peningkatan pendapatan UMKM. Hal ini dibuktikan dengan besarnya nilai F hitung lebih besar dibandingkan dengan nilai F tabel (12,233 > 4,20) dengan tingkat signifikan 0,002 atau lebih kecil dari 0,05. 3) Hasil uji koefisien determinasi (R2) sebesar 0,304 menunjukkan bahwa
besarnya pengaruh pemberian kredit terhadap peningkatan pendapatan UMKM adalah sebesar 30,4 %, sedangkan 69,6 % sisanya dipengaruhi variabel di luar penelitian
Prestasi Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Ekonomi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Ceper Ditinjau Dari Minat Belajar Dan Fasilitas Belajar Tahun Ajaran 2012/2013
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) pengaruh minat belajar terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi kelas VII, 2) pengaruh fasilitas belajar terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi kelas VII, 3) pengaruh minat belajar dan
fasilitas belajar terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi kelas VII. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII tahun ajaran 2012/2013 yang
berjumlah 219 siswa dengan sampel sebanyak 135 siswa yang diambil menggunakan teknik sampel random sampling dengan cara undian. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dan angket yang telah diujicobakan dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis yang
digunakan adalah regresi linier ganda, uji t, uji F, Sumbangan Efektif (SE) dan Sumbangan Relatif (SR). Berdasarkan hasil analisis data diperoleh persamaan
regresi linier ganda sebagai berikut Y = 53,560 + 0,348X1 + 0,189X2, artinya prestasi belajar IPS Ekonomi dipengaruhi oleh minat belajar dan fasilitas belajar. Berdasarkan analisis dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa: (1) Minat belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi. Hal ini terbukti berdasarkan hasil perhitungan thitung untuk variabel minat belajar sebesar 2,723 sehingga thitung >
ttabel atau 2,723 > 1,978 dengan nilai signifikansi 0,007<0,05. (2) Fasilitas belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi. Hal ini terbukti berdasarkan
hasil perhitungan thitung untuk variabel fasilitas belajar sebesar 2,300 dan thitung > ttabel atau 2,300 > 1,978 dengan nilai signifikansi 0,023<0,05. (3) Minat belajar
dan fasilitas belajar secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi belajar IPS Ekonomi. Hal ini terbukti dari hasil uji F yang memperoleh Fhitung sebesar 6,907 > 4,77 dengan nilai signifikansi 0,001<0,05. (4) Hasil perhitungansumbangan relatif dan sumbangan efektif menunjukkan bahwa minat belajarmemberikan sumbangan efektif
sebesar 5,51% dan fasilitas belajar memberikan sumbangan efektif sebesar 3,99% sehingga total sumbangan efektif sebesar 9,5% dan disimpulkan bahwa minat belajar mempunyai pengaruh lebih dominan terhadap prestasi belajar dibandingkan variabel fasilitas belajar, sedangkan sisanya 90,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini
Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa Melalui Media Gambar Dan Pemberian Pertanyaan Pada Siswa Kelas VII SMPN 2 Gatak Sukoharjo Tahun Ajaran 2012/2013
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan siswa melalui media gambar dan pemberian pertanyaan pada siswa kelas VII SMPN 2 Gatak Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK).
Penelitian berlokasi di SMP N 2 Gatak Sukoharjo. Subyek dan obyek dalam penelitian ini adalah guru peneliti sebagai pelaku dan siswa kelas VII A yang berjumlah 32 siswa.
Teknik pengumpulan data ketiga variabel dengan menggunakan observasi, catatan lapangan dan dokumentasi. Prosedur penelitian ini menggunakan dua siklus yang terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. setiap
siklus terdiri dari dua pertemuan. validitas data penelitian ini menggunakan triangulasi teknik dari hasil observasi. Analisis data ini menggunakan tiga tahapan yaitu reduksi data, paparan data dan penarikan kesimpulan.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebelum dilakukan penerapan pembelajaran dengan menggunakan media gambar dan pemberian pertanyaan kepada siswa, jumlah rata-rata keaktifan siswa hanya mencapai 19,79% dari 32 siswa. Kemudian peneliti menerapkan penggunaan media gambar dan pemberian pertanyaan pada siswa kelas VII A SMPN 2 Gatak Sukoharjo dengan siklus I memperoleh data keaktifan siswa sebesar 48,96% dari 32 siswa. Karena dalam siklus I rata-rata keaktifan siswabelum mencapai hasil yang diharapkan, maka peneliti melanjutkan siklus II, dalam siklus II ini diperoleh hasil rata-rata keaktifan siswa sebesar 80,39% dari 32 siswa. Dalam siklus yang terakhir ini
hasil yang diperoleh sesuai dengan indikator pencapaian yang diharapkan oleh peneliti yaitu mencapai 70%. Jadi dalam penelitian ini bahwa dengan menerapkan media gambar dan pemberian pertanyaan pada siswa dapat meningkatkan keaktifan siswa kelas VII A SMPN 2 Gatak Sukoharjo
Komparasi Hasil Belajar Mata Kuliah Akuntansi Biaya Antara Lulusan SMA Dengan SMK Pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta Angkatan 2010/2011
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) hasil belajar mata kuliah Akuntansi Biaya 2 mahasiswa program studi pendidikan akuntansi FKIP UMS tahun angkatan 2010/2011 yang berasal dari lulusan SMA, 2) hasil belajar mata kuliah Akuntansi Biaya 2 mahasiswa program studi pendidikan akuntansi FKIP UMS tahun angkatan 2010/2011 yang berasal dari lulusan SMK, 3) komparasi hasil belajar mata kuliah Akuntansi Biaya 2 mahasiswa program studi pendidikan akuntansi FKIP UMS tahun angkatan 2010/2011 antara yang berasal dari lulusan SMA dengan yang berasal dari lulusan SMK.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa yang mengikuti mata kuliah AKB 2 yang berjumlah 190 siswa dengan sampel sebanyak 123 siswa yang diambil dengan teknik sampel random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi nilai AKB 2 dan angket yang telah diujicobakan dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Teknik analisis yang digunakan adalah Independent Sample t Test. Berdasar hasil analisis data diperoleh thitung = -3,73 > ttabel = -1,98 dan nilai signifikansi <0,05, yaitu 0,000, artinya ada perbedaan hasil belajar mata kuliah Akuntansi Biaya 2 mahasiswa program studi pendidikan akuntansi FKIP UMS tahun angkatan 2010/2011 antara yang berasal dari lulusan SMA dengan yang berasal dari lulusan SMK. Berdasarkan perbandingan penghitungan nilai rata-rata hasil ujian semester yaitu 61,194 untuk mahasiswa yang berasal dari lulusan SMA dan 74,177 untuk mahasiswa yang berasal dari lulusan SMK. Hal tersebut membuktikan bahwa kemampuan mahasiswa yang berasal dari lulusan SMK dalam menyelesaikan ujian AKB 2 lebih baik dibanding dengan mahasiswa yang berasal dari lulusan SMA