5 research outputs found

    ANALISIS IMPLEMENTASI VOICE OVER INTERNET PROTOCOL (VOIP) PADA SISTEM CDMA 1X EV-DO REVISION A

    Get PDF
    ABSTRAKSI: Perkembangan teknologi wireless menunjukan peningkatan data rate yang signifikan. Salah satunya adalah teknologi CDMA terutama CDMA 1x EV-DO. Hal ini terlihat dari peningkatan data rate dari setiap pengembangan yang dilakukan. CDMA 1x EV-DO release 0 memiliki data rate untuk arah forward/reverse link sebesar 2,4Mbps/156Kbps. CDMA 1x EV-DO revision A merupakan pengembangan dari CDMA 1x EV-DO release 0 memiliki data rate untuk arah forward/reverse link mencapai 3,1Mbps/1,8Mbps. Peningkatan data rate ini memungkinkan penerapan berbagai layanan multimedia.Dalam tugas akhir ini menganalisis kemungkinan penerapan layanan VoIP pada sistem CDMA 1x EV-DO dengan memperhatikan parameter hasil pengukuran dan studi literatur. Parameter delay, packet loss, jitter, dan data rate sistem CDMA 1x EV-DO diukur untuk kemudian dianalisis. Sehingga kelayakan penerapan layanan VoIP pada sistem CDMA 1x EV-DO bisa dinilai. Untuk menguji parameter-parameter kualitas diatas, penulis memanfaatkan sistem CDMA 1x EV-DO yang telah diterapkan di beberapa operator di Indonesia. Penulis juga merancang beberapa skenario pengujian untuk mendapatkan nilainilai parameter tersebut.Dari hasil pengujian dan analisa menunjukan bahwa layanan VoIP belum bisa diterapkan secara baik pada sistem CDMA 1x EV-DO baik itu CDMA 1x EV-DO release 0 maupun revision A. Data rate yang sangat terbatas untuk arah reverse link pada sistem CDMA 1x EV-DO release 0 menunjukan bahwa layanan VoIP belum bisa diterpakan pada sistem ini. Sedangkan untuk sistem CDMA 1x EV-DO revision A berdasarkan hasil pengukuran dan analisa, layanan VoIP masih bisa diterapkan namun dengan kualitas yang masih rendah. Hasil pengukuran menunjukan nilai MOS berkisar antara 1,9 2,1 masih jauh dari nilai standar yang ditetapkan oleh ITU-T. Penyebab masih randahnya nilai MOS hasil analisa disebabkan karena masih tingginya delay pada sistem ini.Kata Kunci : CDMA, VoIP, MOSABSTRACT: The wireless technology movement shows the significant increasing of data rate. One of them is the CDMA technology especially CDMA 1x EV-DO. It can be seen from the increasing of data rate from every expansion that they have done. CDMA 1x EV-DO release 0 has tendency data rate to forward/reverse link approximately 2,4Mbps/156Kbps. The increasing of data rate has a possibility to be applied for every multimedia service.This final exam analyzed the possibility of application VoIP service at CDMA 1x EV-DO system with the concern on measuring result and literature study. The delay parameter, packet loss, jitter, and data rate of CDMA 1x EV-DO system measured and then to be analyzed. So that, the performance of VoIP on CDMA 1x EV-DO system could be measured. The writer used the CDMA 1x EV-DO that has been applied on some operators in Indonesia for trying the VoIP quality parameter. The writer has just been designed some trial script for getting the parameters value.The result of trial and analysis showed that VoIP service can not be well applied on CDMA 1x EV-DO even for CDMA 1x EV-DO release 0 or revision A. The limited data rate for reverse link on CDMA 1x EV-DO release 0 systems showed that VoIP can not be applied for this system. In the other side, based on result of measuring and analyzing for CDMA 1x EV-DO revision A system, the VoIP service can be applied even the quality still does not as good as we expect. The result showed that MOS value approximately between 1,9 2,1 still far away from ITU-T standard. As we knew that MOS has low value and it caused by the high value delay at this system.Keyword: CDMA, VoIP, MO

    Pengaruh Multipath Fading Terhadap Performansi Pada Downlink Jaringan Cdma2000 1x Ev-do Revision A

    Full text link
    Permintaan layanan data dengan kecepatan tinggi sangat banyak dibutuhkan saat ini, teknologi yang cukup banyak digunakan yaitu CDMA (Code Division Multiple Access) EV-DO (Evolved Data Optimized) 2000 1X Revision A atau disebut juga EV-DO Rev. A. Kecepatan akses teknologi EV-DO Rev. A mampu mencapai 3,1 Mbps untuk download. Sedangkan untuk upload, dapat mencapai 1,8 Mbps. Pada EV-DO Rev. A, sinyal yang dipancarkan dipengaruhi oleh bermacam-macam fenomena fading, salah satunya yaitu multipath fading, yang pasti terjadi pada jaringan komunikasi wireless. Penyusunan tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh multipath fading terhadap performansi pada downlink jaringan EV-DO Rev. A, yaitu daya terima, SNR, Eb/No dan BER.Metode yang digunakan untuk mengetahui pengaruh multipath fading terhadap performansi pada downlink CDMA 2000 1X EV-DO Rev. A yaitu pengumpulan data sekunder, perhitungan dan pengolahan data menggunakan software Matlab dan selanjutnya dianalisis. Hasil analisis perhitungan pengaruh multipath fading pada downlink jaringan EV-DO Rev. A yang menggunakan modulasi QPSK, serta menggunakan model channel Erceg didapatkan jarak maksimal yang dapat menerima sinyal dengan baik yaitu 4000 meter, dengan daya terima sebesar -102,654 dBm, SNR sebesar 9,787 dB, Eb/No sebesar 13,371 dB, dan BER sebesar 8,986 x 10-6. Dari hasil analisis, EV-DO Rev. A lebih efisien digunakan untuk layanan data, karena memiliki energi sinyal yang besar dan dapat mengurangi noise pada saat transmisi serta memiliki bit rate yang besar

    ANALISA INTERFERENSI DENGAN METODE SHARING FEMTOCELL (HOTSPOT) – MACROCELL DALAM JARINGAN CDMA2000 1x

    Get PDF
    Komunikasi operator mobile di dunia telah mengimplementasikan sel berukuran kecil umumnya macrocell dan femtocell Tantangan implementasi femtocell untuk sistem berbasis CDMA, akan semakin tinggi ketika interferensi akan menurunkan kapasitas dan radius coverage dari jaringan existing. Penulis tertarik untuk mencoba mengimplementasikan femtocell pada perbatasan Macrocell, bukan pada pusatnya. Dalam penelitian ini, tingkat interferensi merupakan fungsi dari Inter-Site Distance (ISD) antara Macrocell dan Femtocell. dengan tujuan Menganalisa karakteristik femtocell terhadap coverage macrocell existing. Setelah melakukan penelitian maka dapat disimpulkan Semakin jauh jarak antara makrocell dan femtocell maka jaringan femtocell semakin baik. Besarnya coverage femtocell dipengaruhi oleh tinggi antena sedangkan besarnya coverage Ec/Io dipengaruhi jarak antar site. Kapasitas shannon menurun setengahnya akibat inner cell interferensi. Menginstall femtocell co-located (frekuensi yang sama) dengan macrocell adalah pilihan yang sia-sia karena kapasitas macrocell menurun karena coverage femtocell tidak pernah mengkoverage macrocell sehingga femtocell sebagai pengganggu. Kata Kunci : cdma, coverage, femtocell, interferensi, macrocell

    PENGARUH MULTIPATH FADING TERHADAP PERFORMANSI PADA DOWNLINK JARINGAN CDMA2000 1X EV-DO REVISION A

    Get PDF
    Permintaan layanan data dengan kecepatan tinggi sangat banyak dibutuhkan saat ini, teknologi yang cukup banyak digunakan yaitu CDMA (Code Division Multiple Access) EV-DO (Evolved Data Optimized) 2000 1X Revision A atau disebut juga EV-DO Rev. A. Kecepatan akses teknologi EV-DO Rev. A mampu mencapai 3,1 Mbps untuk download. Sedangkan untuk upload, dapat mencapai 1,8 Mbps. Pada EV-DO Rev. A, sinyal yang dipancarkan dipengaruhi oleh bermacam-macam fenomena fading, salah satunya yaitu multipath fading, yang pasti terjadi pada jaringan komunikasi wireless. Penyusunan tugas akhir ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh multipath fading terhadap performansi pada downlink jaringan EV-DO Rev. A, yaitu daya terima, SNR, Eb/No dan BER.Metode yang digunakan untuk mengetahui pengaruh multipath fading terhadap performansi pada downlink CDMA 2000 1X EV-DO Rev. A yaitu pengumpulan data sekunder, perhitungan dan pengolahan data menggunakan software Matlab dan selanjutnya dianalisis. Hasil analisis perhitungan pengaruh multipath fading pada downlink jaringan EV-DO Rev. A yang menggunakan modulasi QPSK, serta menggunakan model channel Erceg didapatkan jarak maksimal yang dapat menerima sinyal dengan baik yaitu 4000 meter, dengan daya terima sebesar -102,654 dBm, SNR sebesar 9,787 dB, Eb/No sebesar 13,371 dB, dan BER sebesar 8,986 x 10-6. Dari hasil analisis, EV-DO Rev. A lebih efisien digunakan untuk layanan data, karena memiliki energi sinyal yang besar dan dapat mengurangi noise pada saat transmisi serta memiliki bit rate yang besar.Kata kunci : Multipath fading, Jaringan CDMA, EV-DO Rev. A
    corecore