794 research outputs found
Uji Kolimator Pada Pesawat Sinar-x Merk/ Type Mednif/sf-100by Di Laboratorium Fisika Medik Menggunakan Unit Rmi
Pengujian kolimator merupakan salah satu program Quality Control (QC) pesawat sinar-X, salah satu pengujian kolimator dengan menggunakan unit RMI. Tujuan pengujian kolimator adalah untuk mengetahui kesesuaian luas lapang kolimator dengan luas lapang berkas sinar-X dalam toleransi β€ 2% Focus Film Distance (FFD) yang telah ditentukan oleh Keputusan Menteri Kesehatan No. 1250/SK/XII/2009. Penelitian dilakukan menggunakan variasi FFD pada jarak 117cm, 107cm, 97cm, 87cm, dan variasi faktor eksposi yang dibedakan pada besar tegangannya (kV). Dalam penelitian ini menggunakan unit radiograf digital (DR), tidak lagi menggunakan radiograf konvesional seperti penelitian-penelitian sebelumnya. Penyimpangan atau ketidaksesuaian luas lapang kolimator dengan luas lapang berkas sinar-X dilakukan dengan cara mengevaluasi batas tegas garis yang dibentuk oleh sumbu X dan sumbu Y, kemudian menentukan titik tengah antara batas tegas garis dan batas radiasi hambur. Hasil penyimpangan disimpulkan bahwa pesawat sinar-X tersebut mengalami penyimpangan melebihi toleransi β€ 2% FFD yang terjadi pada bagian vertikal.Testing collimator is one program of Quality Control (QC) plane of X-rays, a collimator testing using RMI unit. The purpose of testing is to determine the suitability collimator spacious airy spacious airy collimators with X-ray beam in tolerance β€ 2% Focus Film Distance (FFD), which have been determined by the Ministry of Health Decree No. 1250 / SK / XII / 2009. Studies have been conducted using variations of FFD is at a distance of 117cm, 107cm, 97cm, 87cm, and a variety of factors that distinguished the great eksposi voltage (kV). What distinguishes this study using digital radiographs unit (DR) is no longer using conventional radiographs as previous studies. Deviations or nonconformance spacious airy spacious airy collimators with X-ray beam is done by evaluating well defined line formed by the X axis and Y axis, and then determine the midpoint between the firm boundaries and boundary lines scatter radiation. The results concluded that the irregularities plane X-rays are experiencing deviations exceed the tolerance β€ 2% FFD that occurs in the vertical (Y_n)
Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Respon Investor Pada Perusahaan Berkapitalisasi Besar (Big Capitalization)
Research to identify the affect of Corporate Social Responsibility (CSR) to investor response had been done many times, but the results were inconsitent. The objective of this research was to identify the affect of CSR to investor response in big capitalization company. CSR was measured by Global Reporting Initiative (GRI) Index and investor response that was measured by Cumulative Abnormal Return (CAR). Meanwhile this study used Return On Asset (ROA), firm size, Debt to Equity Ratio (DER), dan market share as control variables. This research was done in big capitalization company group (Big Cap) in factbook issued by Indonesia Stock Exchange in the period of 2008-2012. This research used 238 firm years sample and tested by SPSS 20.The results of this research conclude that CSR has significant positive affect on CAR, which means investor considering CSR to make investment decision. While DER and market share had no siginificant effect on CAR. ROA and firm size had significant negative effect on CAR
Kajian Pengaruh Radiasi Sinar Gamma Terhadap Susut Bobot Pada Buah Jambu Biji Merah Selama Masa Penyimpanan
Telah dilakukan radiasi pada sampel jambu biji merah (psidium guajava linn) pada variasi dosis 0.2, 0.4, 0.6, 0.8, dan 1 kGy menggunakan sinar gamma dengan sumber isotop Co-60 serta sampel yang tidak diradiasi sebagai sampel kontrol. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh radiasi sinar gamma terhadap susut bobot sebagai indikasi dari terjadinya perlambatan proses fisiologis pada buah jambu biji merah selama masa penyimpanan. Sampel jambu biji merah diradiasi sesuai dosis yang ditentukan kemudian disimpan dalam wadah plastik selama 8 hari masa penyimpanan. Hari ke 4 dan ke 8 dilakukan evaluasi terhadap massa sampel untuk mengetahui penyusutan bobot yang terjadi. Hasilnya menunjukkan bahwa sampel yang tidak diradiasi mengalami penyusutan bobot rata-rata 20.27% dan sampel yang diradiasi mengalami penyusutan bobot rata-rata sebesar 1.23 β 5.98%. Perlakuan radiasi gamma mampu memperlambat proses fisiologis dimana terjadi perlambatan penyusutan bobot pada buah jambu biji merah selama masa penyimpanan. The samples of red guava (psidium guajava linn) have been irradiated at variation doses of 0.2, 0.4, 0.6, 0.8, and 1 kGy using gamma rays with Co-60 isotope source and un-irradiated samples as control. The purpose of this research was to determine the effect of gamma irradiation on shrinkage weights as indication of slowing in physiological processes on red guava fruit during storage. Red guava fruit samples were irradiated in certain doses then saved in plastic pan during 8 days storage time. The fourth and eighth day sample mass was measured to determine the shrinkage of the weight. The result showed that un-irradiated sample was shrinkage weighted average 20.27% and the samples were irradiated shrinkage weight by an average of 1.23 to 5.98%. Gamma irradiation is able to slow the physiological processes which cause shrinkage weight on red guava fruit during storage
Reduksi Persamaan Dirac Ke Persamaan Cauchy Nondegenerate
---Persamaan Dirac abstrak adalah suatu sistem persamaan diferensial parsial yang memiliki struktur abstrak sebagai berikut Ο(t) = -i(cD + mc2 (Ο-1) + V) Ο(t) dengan massa m>0, kecepatan cahaya c>0. Dalam artikel ini dikaji suatu cara mereduksi persamaan dirac abstrak yang dapat dipandang sebagai masalah Cauchy degenerate, ke masalah Cauchy abstrak nondegenerate. Reduksi ini dapat dilakukan dengan memformulasikan masalah yang dibicarakan dalam ruang Hilbert H dan tranformasi T: H H yang didefinisikan sebagai fungsi berkut: Ο(t) Π D(D) ....ββ H T -> T (Ο(t)) Ξ s(t) = ( P+ + cP-) Ο(t
Perubahan Repertoire dalam Tata Krama Bahasa Jawa
Bahasa sebagai fenamen sosial yang merupakanhubungan segitiga (trimatra) bahasa-masyarakat-kebudayaanakan berubah selama ia masih berfungsi. Apalagi sepertibahasa Jawa yang berada bersama bahasa Indonesia akansaling mempengaruhi dan menimbulkan Perubahan.Tingkat tutur bahasa Jawa yang semula berlabel ngokomadya-krama menjadi berubah sistemnya karena kehadiranarus Perubahan. baik dari atas maupun dari bawah. Madyamenjadi tingkat tutur yang populer dan kolokial karena tidakrumit sehingga mUdah dikuasai oleh orang banyak dan tidakdigunakan dalam situasi formal.Analisis tingkat ini merupakan kajian sosiolinguistikyang berupaya membuat deskt"ipsi singkat tentang Perubahantata krama bahasa Jawa lewat repertoirenya. Salah satukesimpulan adalah adanya penguasaan yang kurang atastingkat tutur krama standar dan makin lemahnya perhatiandan penguasaan varian ini aleh generasi muda (priyayi danlainnya) menyebabkan Perubahan varian ini makin berlanjut
- β¦