1 research outputs found

    Hubungan Pengetahuan Terhadap Pengelolaan Sampah Organik Dan Non Organik Pada Masyarakat Rw 03 Sumbersari Malang

    Full text link
    UBUNGAN PENGETAHUAN TERHADAP PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK DAN NON ORGANIK PADA MASYARAKAT RW 03 SUMBERSARI MALANGRelated Knowledge of Organic Waste Management and Non-Organic Community RW 03 Sumbersari MalangRohmah Susanto1, Nur Lailatul M2, Riza Pahroni31, 2)Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang3)Alumni Mahasiswa Program Studi Diploma III Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah MalangJl. Bendungan Sutami 188A Malang 65145*)e-mail: [email protected] kota secara sederhana diartikan sebagai sampah-sampah organik maupun non organik yang dibuang oleh masyarakat dari berbagai lokasi di kota tersebut. Sumber sampah pada umumnya berasal dari Perumahan dan pasar. Memilah sampah mulai dari rumah atau lingkungan masing-masing saat ini seharusnya sudah menjadi bagian dari gaya hidup warga. Dengan tumbuhnya kesadaran untuk memilah sampah saja, sebagian persoalan sampah bisa teratasi. Membiasakan masyarakat membuang sampah sesuai jenisnya memang tidak mudah. Sebagai contoh, tong sampah organik berwarna hijau dan non organik di tong berwarna kuning yang ada di beberapa titik di kawasan industri Jakarta Industrial Estate Pulogadung, Jakarta Timur, tetap terisi sampah yang tercampur. Permasalahan sampah merupakan hal yang krusial. Bahkan, sampah dapat dikatakan sebagai masalah kultural karena dampaknya terkena pada berbagai sisi kehidupan, terutama di kota-kota besar, seperti kota Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan sampah organik dan non organik pada masyarakat. Menggunakan desain penelitian cross sectional dan teknik penetapan sampel cluster random sampling. Hasil pengumpulan data diperoleh pengetahuan baik dan pengetahuan kurang memiliki prosentase nilai yang hampir sama yaitu 38% memiliki pengetahuan baik dan untuk yang berpengetahuan kurang sebesar 36%, sedangkan sisanya memiliki pengetahuan cukup dengan prosentase 26%. Sebesar 8% responden sudah melakukan pengelolaan dengan baik terhadap sampah organik dan non organik, 84 % responden tidak melakukan pengelolaan dengan baik. Dari hasil pengolahan dengan menggunakan koefisien korelasi rank sperman, menunjukkan corelation coeficient sebesar 1,000 dengan nilai signifikan. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan tingkat pengetahuan tentang pengelolaan sampah dengan pengelolaan sampah organik dan non organik. Dari hasil penelitian diharapkan dengan adanya penelitian ini masyarakat memahami konsep pengelolaan sampah organik dan non organik, serta mengaplikasikannya pada kehidupan sehari-hari.Kata kunci: pengetahuan, pengelolaan sampahABSTRACTCity rubbish simply interpreted as also non organic that throw away by society from various locations at city. Rubbish source in general come from housing and market. Separate rubbish begins from home or environment each in this time should be part from member life style. With grow it cognizance to separate rubbish, a part rubbish problem can be overcome. Make society accustomed to throws away rubbish appropriate the kind really not easy. For example, green coloured organic dustbin and non-organic at rust coloured barrel exist in several points at industrial areas Jakarta industrial estate Pulogadung, East of Jakarta, and permanent rubbish content that mixed. Rubbish troubleshoot is matter crucial. Even, rubbish can be said as cultural problem because the impact is hitter in various life sides, especially at metropolis, like Malang city. Aim from this research is to detect about the connection of society knowledge towards management of organic rubbish and non-organic in society. This research is using design of cross sectional and stipulating technique sample cluster random sampling. Result of data collecting is got good knowledge and less knowledge has percentage value much the same that is 38% has good knowledge and for the things knowledgeable less as big as 36%, while has enough knowledge with percentage of 26%. As big as 8% respondent has done management well towards organic rubbish and non organic, 84% respondent doesn't do management well. From processing result by using correlation coefficient rank spearman, show that correlation coefficient as big as 1,000 with significant value. Research result shows there is connection of knowledge level about rubbish management with organic rubbish management and non organic. From supposed research result with this research there is society realizes organic rubbish management concept and non organic, with apply it in everyday life
    corecore