PENGARUH KECERDASAN INTELEKTUAL, KECERDASAN EMOSIONAL DAN KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP SIKAP ETIS MAHASISWA AKUNTANSI DI KOTA DENPASAR

Abstract The research is aimed at: 1).testing the effect of ntellectual Quotient, Emotional Quotient and Spiritual Quotient, on ethichal attitudes of university accounting student simultaneously or partially at Denpasar; 2). Testing variable that has dominant effectt. The type research is explanatory research. Analysis method to test the hypothesis is by using multiple linier regression, simultaneous test and partial test. The data consist of primer, data with a total 100 respondents which determined by using simple purposive sampling. The result of multiple regression test shows that by using simultaneous or partial test indicated the Intellectual Quotient, Emotional Quotient, and Spiritual Quotient variable have positive and significant effect towards student ethical attitudess. And based on partial test showed that the Spiritual Quotient variable has the most dominant effect towards student ethical attitudes. Keywords: intellectual intelligence, emotional and spiritual intelligence, ethics, ethichal attitudes Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk: 1) .menguji efek ntellectual Quotient, Emotional Quotient dan Spiritual Quotient, pada Universitas akuntansi secara bersamaan atau sebagian di Denpasar; 2). Menguji variabel yang memiliki efek dominan. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Metode analisis untuk menguji hipotesis ini adalah dengan menggunakan beberapa regresi linier, uji simultan dan uji parsial. Data terdiri dari primer, data dengan total 100 responden yang ditentukan dengan menggunakan sampling purposive sederhana. Hasil beberapa tes regresi menunjukkan bahwa dengan menggunakan simultan atau parsial tes menunjukkan ntellectual Quotient, Emotional Quotient dan Spiritual Quotient variabel memiliki efek positif dan signifikan terhadap sikap etis mahasiswa. Dan berdasarkan tes parsial menunjukkan bahwa variabel Spiritual Quotient memiliki efek yang paling dominan terhadap sikap etis siswa. Kata Kunci: Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Spiritual dan Emosional, Etika, Sikap Eti

Pengaruh Return on Assets, Price Earning Ratio dan Economic Value Added terhadap Return Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2014-2017

The information that can be used as a benchmark for the level of return of the company being investigated is ROA, PER and EVA. This research was conducted at manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange in the 2014-2017 period. By using as many as 35 companies as a sample determined by the purposive sampling method. Data collection is done by studying the documentation. Analysis of the data used is multiple linear regression analysis. Before carrying out multiple linear regression analysis, first do the classical assumption test which includes normality test, multicollinearity test, autocorrelation test, heteroscedasticity test. The results of this study indicate that ROA has a significant effect on Stock Return, PER does not have a significant effect on Stock Return and Eva also has no significant effect on Stock Return. Keywords: Return On Assets (ROA); Price Earning Ratio (PER); Economic Value Added (EVA) Informasi-informasi yang dapat digunakan sebagai tolak ukur tingkat return saham perusahaan yang diteliti adalah ROA, PER dan EVA. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2017. Dengan menggunakan sebanyak 35 perusahaan sebagai sampel yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Pengumpulan data yang dilakukan dengan telaah dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresiolinier berganda. Sebelum melakukan analisis regresi linier berganda, terlebih dahulu melakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, uji multikolinier, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ROA berpengaruh signifikan terhadap Return Saham, PER tidak berpengaruh signifikan terhadap Return Saham dan Eva juga tidak berpengaruh signifikan terhadap Return Saham. Kata Kunci: Return On Assets (ROA); Price Earning Ratio (PER); Economic Value Added (EVA

Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja Modal sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris di Kabupaten/Kota di Provinsi Bali)

This research was conducted to explain empirically the influence of Regional Original Revenues, General Allocation Funds and Special Allocation Funds on the Human Development Index with Capital Expenditures as intervening variables in districts or cities of Bali Province. The independent variables in this study are Local Revenue, General Allocation Funds and Special Allocation Funds, while the dependent variable is the Human Development Index and the intervening variable on Capital Expenditures. The sample in this study were all districts / cities in Bali for the period 2013-2017. The sampling method used was purposive sampling with 45 samples consisting of 8 districts and 1 municipality for 5 years of research. Data analysis technique used in this study is path analysis. The results showed that the Regional Revenue had a significant positive effect on the Human Development Index, the General Allocation Fund and the Special Allocation Fund had no effect on the Human Development Index. Regional Original Revenues and Special Allocation Funds have a significant positive effect; on Capital Expenditures while General Allocation Funds have a significant negative effect on Expenditure / Regional Original Revenue, General Allocation Funds and Special Allocation Funds do not affect Human Development Index through Capital Expenditures Keywords: Regional original income; general allocation funds; special allocation funds; human development index; capital expenditure. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan secara empiris pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja Modal sebagai variabel intervening di kabupaten atau kota Provinsi Bali. Variabel independen dalam penelitian ini adalah Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus, sedangkan variabel dependen Indeks Pembangunan Manusia dan variabel intervening Belanja Modal. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh kabupaten/kota di Bali periode 2013-2017. Metode penentuan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dengan sampel penelitian sebanyak 45 sampel terdiri dari 8 kabupaten dan 1 kota madya selama 5 tahun penelitian. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukan bahwa Pendapatan Asli Daerah berpengaruh positif signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus tidak berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Khusus berpengaruh positif signifikan; terhadap Belanja Modal sedangkan Dana Alokasi Umum berpengaruh negatif signifikan terhadap Belanja/Modal Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus tidak berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia melaui Belanja Modal Kata Kunci: Pendapatan asli daerah; dana alokasi umum;dana alokasi khusus; indeks pembangunan manusia; belanja modal

Pengaruh Profesionalisme, Independensi, Pengetahuan Mendeteksi kekeliruan, Pengalaman dan Etika Profesi Auditor Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas pada Kap di Wilayah bali

Consideration of the level of materiality is very important in making decisions, this is related to the final results of the audit that will be used by users of the information, so it must be carried out with great care and care. The purpose of determining materiality is to help the auditor plan the collection of sufficient evidence. This study aims to analyze the influence of professionalism, independence, knowledge of error detection, experience and professional ethics due to materiality level considerations in the public accountant office (KAP) in Bali. The sample used in this study were 79 auditors who work at public accounting firms (KAP) in the Bali region. The dependent variable in this study is a consideration of the level of materiality and the independent variables in this study are professionalism, independence, knowledge of error detection, experience, and professional ethics. The research method used is a quantitative method with primary data obtained using a questionnaire. The data analysis technique used in this study used double-line analysis with the sampling method using nonprobability sampling method with saturated sampling technique or census. This research data is in the form of a questionnaire which is then processed using the Statistica Program and Service Solution (SPSS) program. The results of this study indicate that the variables of professionalism, independence, knowledge of error detection, experience and professional ethics have a significant positive effect on consideration of the level of materiality.  Pertimbangan tingkat materialitas sangat penting dalam pengambilan keputusan, hal ini berkaitan dengan hasil akhir audit yang akan digunakan oleh pemakai0informasi, sehingga harus di laksanakan dengan penuh hati-hati dan kecermatan.  Tujuan penetapan materialitas adalah untuk membantu auditor merencanakan pengumpulan bahan bukti yang cukup.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profesionalisme, independensi,  pengetahuan mendeteksi kekeliruan,  pengalaman dan etika profesi  pertimbangan tingkat materialitas pada kantor akuntan publik (KAP) di wilayah bali. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada kantor akuntan publik (KAP)  yang berada di wilayah bali sebanyak 79 responden.  Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pertimbangan tingkat materialitas dan variabel independen dalam penelitian ini adalah profesionalisme, independensi, pengetahuan mendeteksi kekeliruan,  pengalaman, dan etika profesi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan data primer yang diperoleh dengan menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan analisis linier berganda dengan metode penentuan sampel menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik sampel jenuh atau sensus. Data penelitian ini berupa kuesioner yang kemudian diolah dengan menggunakan program Statistica Program and Service Solution (SPSS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel profesionalisme, independensi,  pengetahuan mendeteksi kekeliruan, pengalaman dan etika profesi berpengaruh  positif signifikan  terhadap pertimbangan tingkat materialitas.   &nbsp

Pengaruh Financial Distress, Audit Delay, Pergantian Manajemen Dan Opini Going Concern Terhadap Auditor Switching Studi Kasus Pada Perusahaan Sektor Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018: Pengaruh Financial Distress, Audit Delay, Pergantian Manajemen Dan Opini Going Concern Terhadap Auditor Switching Studi Kasus Pada Perusahaan Sektor Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014-2018

Penilitian ini untuk membuktikan secara empiris pengaruh Financial Distress, Audit Delay, Pergantian Manajemen dam Opini Going Concern terhadap Auditor Switching di Perusahaaan Sector Keuangan yang ter-listing di BEI tahun 2014-2018. Metodhe pemilihaan sample menerapkan methode purposivesampling dengan jenis data kuantitative dankualitative serta sumber datasekunder. Methode pengumpulan data menerapkan methode dokumentation serta teknik analysis data yakni analysis regresi logistic. Berdasarkan data dan pengujian diambil kesimpulan bahwa varaibel financial distress dan audit delay tidak berpengaruh terhadap auditor switching, sementara pergantian manajemen dan opini going concern berpengaruh positif terhadap auditor swiching. Kata Kunci ; Financial Distress, Audit Delay, Pergantian Manajemen, Opini Going Concern dan Auditor Switchin

Pengaruh Komitmen Manajemen, Aksesibilitas Laporan Keuangan, Penyajian Laporan Keuangan, dan Pengendalian Internal Terhadap Penerapan Transparansi Pelaporan Keuangan Pada SKPD di Kota Denpasar

Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh dari komitmen manajemen, aksesibilitas laporan keuangan, penyajian laporan keuangan, dan pengendalian internal terhadap penerapan transparansi pelaporan keuangan. Lokasi penelitian ini adalah SKPD Kota Denpasar. Populasi dalam penelitian ini adalah SKPD Kota Denpasar yang berjumlah 21 SKPD, masing-masing SKPD diambil empat pejabat yang terlibat dalam penyusunan laporan keuangan sehingga sampel penelitian ini adalah 84 orang responden. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan komitmen manajemen berpengaruh positif dan signifikan terhadap transparansi pelaporan keuangan, aksesibilitas laporan keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap transparansi pelaporan keuangan, penyajian laporan keuangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap transparansi pelaporan keuangan, pengendalian internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap transparansi pelaporan keuangan.  This study aims to find the effect of management commitment, accessibility of financial reports, presentation of financial statements, and internal control on the implementation of financial reporting transparency. The location of this research is SKPD Denpasar City. The population in this study was the SKPD of Denpasar City, amounting to 21 SKPD, each SKPD was taken by four officials who were involved in the preparation of financial statements so that the sample of this study was 84 respondents. The analysis technique used in this research is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that management commitment has a positive and significant effect on financial reporting transparency, financial report accessibility has a positive and significant effect on financial reporting transparency, financial reporting has a positive and significant effect on financial reporting transparency, internal control has a positive and significant effect on financial reporting transparency. &nbsp

Studien zu Georg Büchner. Bd. 2 : „Lenz"(1/2) : Die Literatur, die mit den Worten des Mörders anfängt.

Während der erste Band meiner Studien zu Georg Büchner „Woyzeck" analysiert, setzt der 2. Band meine Biichner-Studien mit einer Untersuchung der Erzählung „Lenz" fort. Dazu werden zunächst die Quellen erläutert, d.h. „Oberlins Aufzeichnungen" und „die zwei Gutachten des Hofrats Clarus zum Fall Woyzeck". Es ist schon lange bekannt, daß „Oberlins Aufzeichnungen" eine wichtige Quelle der Novelle sind. Hier werden jedoch auch die Gerichtsdokumente des Mordfalls als Quellen herangezogen, da es zwischen diesen beiden unterschiedlichen Quellentypen auffallende Ähnlichkeit gibt: Die Gutachten belegen, daß der historische Woyzeck viel von Träumen und Ahnungen sprach und sich darauf berief. Entsprechend ahnte der historiche Lenz den Tod der weit von ihm entfernten Friederike durch den Tod eines Kindes und erklärte, durch „Hieroglyphen" davon in Kenntnis gesetzt worden zu sein. In beiden Fällen erahnen also zwei historische Menschen Geschehnisse mit dem „elementarischen Sinn", wie der Held des „Lenz" dieses logisch nicht faßbare Vermögen nennt, und lassen sich davon stark beeinflussen. In diesem Punkt also lassen sich die Quellen gut miteinander vergleichen, weswegen auch die Gerichtsgutachten als Quelle mit herangezogen werden, zumal die Diskussion zwischen Lenz und Oberlin über den „elementarischen Sinn" dieses Verfahren nahelegt. Im folgenden wird die Novelle analysiert. Der Akzent liegt hier auf der Beduetung des „elementarischen Sinns". Es wird nachgewiesen, daß auf ihm „Lenz" Entwicklung und Kontinuität beruht. Ausgegangen wird dabei von der Frage nach dem „was", das Lenz am Anfang der Novelle auf dem Gipfel am Abend fühlt. Der Autor erklärt es so: „[...]er war im Leeren[...]Es war als ginge ihm was nach, und als müsse ihn was Entsetzliches erreichen[...]" Dieses „was" artikuliert die Angst des Helden. Sie bleibt namenlos und beherrscht ihn genauso weiter wie Woyzeck; der zu Beginn des Dramas gleichsfalls überraschend von einer solchen Angst überfallen wird. Und wie in „Woyzeck", so wird auch in „Lenz" diese namenlose, hinter der Chiffre „was" verborgene Angst im Verlauf des Werks allmählich immer deutlicher und konkreter, bis sie schließlich im Tod von Friederike Gestalt annimmt. Genauer gesagt: zunächst wird von einem geheimisvollen Mann in der Hütte „eine Stimme", „ein Blitz" und ein „Es" wahrgenommen; Lenz hört die Erzählung dieses Mannes, danach sieht Lenz „einen unheimlichen Glanz", der von den Zügen des kranken Mädchens in der Hütte auszugehen scheint; alle diese Phänomene sind, wie Lenz später beim Hören des Liedes vom Küchenmädchen erkennt, Zeichen von Friederikes Tod. Dann stirbt ein Kind in Fouday und Lenz, so heißt es, „faßt es auf, wie eine fixe Idee". Weil sein „elementarischer Sinn" ihm sagt, daß Friederike gestorben ist, bemüht er sich um die Wiederauferstehung des toten Kindes, denn er glaubt, dessen Rückkehr ins Leben müsse in einem Zusammenhang mit der möglichen Wiederaufstehung Friederikes stehen. Aber sein Bemühen bleibt erfolglos und nach einer Weile ist er fest überzeugt, daß „Hieroglyphen" ihm den Tod Friederikes bekannt gemacht haben, wie er sagt. Diese Szenen sind sehr eng miteinander verbunden und weisen Kontinuitäten und Entwicklungen auf, die von anderen Forschern bestritten werden. Daher wendet sich diese Abhandlung auch gegen die Thesen von Gundolf, Wiese und Bauman, die der Novellen Kontinuität und Entwicklung absprechen. Doch können diese Qualitäten der Novelle auch im Vergleich mit dem Märchen in „Woyzeck" unter Beweis gestellt werden. Viele Parallelen zeigen, daß die Handlung von „Lenz" vom Anfang bis zum Ende parallel zu der des Märchens verläuft. Schließlich wird auch Lenz in einen „umgestürzten Hafen" gesperrt, wo dunkel, leer und nichts ist. Und er kann niemals mehr dort herauskommem. Diese Parallelität wird ausführlich dargelegt

PENGARUH PERPUTARAN KAS, PERPUTARAN PIUTANG, PERPUTARAN PERSEDIAAN, PERPUTARAN MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS

This study aims to analyze the influence of cash turnover, accounts receivable turnover, inventory turnover, working capital turnover, and liquidity on the profitability of manufacturing companies in the metal sub-sector from 2017 to 2021. The data were obtained from publicly available financial reports. Using purposive sampling technique, the researchers obtained 8 samples over a 5-year period, totaling 40 data points. The analytical method employed in this study is multiple linear regression, with t-tests used to examine the coefficients of partial regression and the F-test to assess the collective influence at a 5% significance level. The results of the analysis indicate that cash turnover, working capital turnover, and liquidity have a positive and significant impact on profitability, while accounts receivable turnover and inventory turnover have a negative and significant influence on profitability. This research provides a better understanding of the factors that affect a company's profitability and can assist management in making strategic decisions related to cash management, accounts receivable, inventory, working capital, and liquidity to enhance overall profitability.            Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh perputaran kas, piutang, persediaan, modal kerja, dan likuiditas terhadap profitabilitas pada perusahaan manufaktur subsektor logam dari tahun 2017 hingga 2021. Data diperoleh dari laporan keuangan yang dipublikasikan. Menggunakan teknik purposive sampling, peneliti memperoleh 8 sampel dengan periode 5 tahun sehingga total 40 data. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, uji-t untuk menguji koefisien regresi parsial, dan uji-f untuk menguji pengaruh secara bersama-sama pada tingkat signifikansi 5%. Hasil analisis menunjukkan bahwa perputaran kas, modal kerja, dan likuiditas berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas, sementara perputaran piutang dan persediaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih baik tentang faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas perusahaan dan dapat membantu manajemen dalam mengambil keputusan strategis terkait pengelolaan kas, piutang, persediaan, modal kerja, dan likuiditas untuk meningkatkan profitabilitas secara keseluruhan. &nbsp

Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Return on Equity Terhadap Earning Per Share pada Perusahaan Sub Sektor Batu Bara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2014-2018

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Pengaruh Current ratio, Debt to equity Ratio, Return on Equity Terhadap Earning per Share pada Perusahaan Sub Sektor Batu Bara yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2014-2018. Data penelitian dikumpulkan melalui analisis data laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi perusahaan. Jenis data yang digunakan yaitu data kualitatif. Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 21 perusahaan yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Teknik analisis data memakai analisis statistik deskriptif, uji normalitas, multikoloneritas, heterokedasitas, uji autokolerasi, analisis regresi linier berganda, dan uji hipotesis. Hasil analisis menyimpulkan bahwa current ratio berpengaruh positif terhadap earning per share. Debt to equity berpengaruh negatif terhadap earning per share. Return on equity berpengaruh positif terhadap earning per share perusahaan sub sektor batu bara di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2014-2018 .  This study aims to analyze the effect of Current ratio, Debt to equity Ratio, Return on Equity on Earning per Share in Coal Sub-Sector Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange 2014-2018. The research data was collected through data analysis on the company's financial position report and income statement. The type of data used is qualitative data. The population in this study were 21 companies which were determined by purposive sampling method. The data analysis technique used descriptive statistical analysis, normality test, multicolonaryity, heterocedacity, autocoleration test, multiple linear regression analysis, and hypothesis testing. The results of the analysis conclude that the current ratio has a positive effect on earnings per share. Debt to equity has a negative effect on earnings per share. Return on equity has a positive effect on earnings per share of coal sub-sector companies on the Indonesia Stock Exchange (BEI) 2014-2018. &nbsp

Pengaruh Volatilitas Arus Kas, Volatilitas Penjualan, Tingkat Hutang dan Ukuran Perusahaan Terhadap Persistensi Laba pada Perusahaan Pertambangan Batu Bara yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2014-2018

Persistensi laba merupakan salah satu komponen dari kualitas laba. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah volatilitas arus kas, volatilitas penjualan, tingkat hutang dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap persistensi laba. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari 24 perusahaan pertambangan batu bara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan periode pengamatan dimulai dari tahun 2014-2018. Jumlah perusahaan sampel yang memenuhi kriteria sampel adalah 10 perusahaan batu bara  dengan 50 data amatan. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis dan pengujian hipotesis, diperoleh hasil bahwa  volatilitas arus kas berpengaruh signifikan terhadap persistensi laba, sedangkan volatilitas penjulan berpengaruh negatif dan singnifikan terhadap persistensi laba, tingkat hutang berpengaruh positf dan signifikan terhadap persistensi laba, dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap persistensi laba.“Earning persistence is a component of earning quality. This study aims to determine whether the cash flow volatility, sales volatility, debt levels and company size affect the persistence of earnings. Sampling method is purposive sampling. The population in this study consisted of 24 coal mining companies listed in the Indonesia Stock Exchange and the observation period starts from 2014-2018. The number of samples that meet the sample criteria is 10 coal companies with 50 observational data. Data analysis method used is multiple linear regression. Based on the results af analysis and testing, it is found that cash flow volatility has a significant effect on earnings persistence. While sales volatility has a negative and significant effect on earnings persistence, the level of debt has a positive and significant effect on earnings persistence, and firm size has on effect on earnings persistence