2 research outputs found

    Studi Pendahuluan Tentang Profil Berpikir Geometri Siswa SMP Ditinjau dari Perbedaan Gaya Kognitif Field Independent (Fi) dan Field Dependent (Fd)

    Full text link
    Penelitian ini dilatari oleh adanya dugaan perbedaan kemampuan berpikir geometri siswa yang memiliki gaya kognitif Field Independent (FI) dan siswa yang memilikigaya kognitif Field Dependent (FD). Berdasarkan dugaan tersebut maka tujuan dari penelitian iniadalah mendeskripsikan kemampuan berpikir geometri siswa yang menjadi subjek penelitianberdasarkan perbedaan gaya kognitif siswa pada materi segi empat. Penelitian yangberpendekatan kualitatif naturalistik, mengambil 3 siswa yang memiliki gaya kognitif FieldIndependent (FI) dan 3 siswa yang memiliki gaya kognitif Field Dependent (FD) sebagaisubjek penelitian. Dalam metode ini, untuk menjaring informasi tentang profil berpikir geometri subjek penelitian, masing-masing subjek penelitian diberi lembar kegiatan denganenam kegiatan yang meliputi: (1) Menggambar bangun-bangun segiempat, (2)Menemutunjukkan dan mendefinisikan segiempat, (3) Menseleksi bangun-bangun segiempat,(4) Menebak bangun misteri, (5) Keekuivalenan dua definisi jajargenjang, dan (6) Penerapanbangun segiempat. Agar data dari hasil kegiatan siswa valid maka dilakukan triangulasi denganmenggunakan teknik dan waktu yang berbeda. Subjek diwawancarai dalam enam kegiatan yangsama seperti tersebut di atas. Kemudian data informasi berpikir geometri siswa dari hasilwawancara dan hasil lembar kegiatan dikroscek, setelah valid kemudian dianalisis. &nbsp

    Pendekatan Spline untuk Estimasi Kurva Regresi Nonparametrik (Studi Kasus pada Data Angka Kematian Maternal di Jawa Timur)

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap angka kematian maternal di Jawa Timur menggunakan regresi nonparametrik spline. Indonesia saat ini menghadapi permasalahan tingginya angka kematian maternal berkaitan dengan target MDGs 2015. Pada tahun 2010 Indonesia menduduki peringkat 51 tertinggi angka kematian maternal di dunia menurut CIA World Factbook. Provinsi Jawa Timur menduduki peringkat ke 5 angka kematian maternal tertinggi di Indonesia. Pendekatan menggunakan regresi nonparametrik spline pada angka kematian maternal di Jawa Timur dapat mengestimasi data yang tidak memiliki pola tertentu. Regresi Spline yang dipilih adalah yang memiliki titik knot dengan nilai GCV minimum yaitu tiga knot. Faktor yang berpengaruh signifikan pada angka kematian maternal adalah persentase ibu hamil yang mendapatkan tablet Fe1, persentase ibu hamil melaksanakan program K1, persentase ibu hamil berisiko tinggi/komplikasi yang ditangani, persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih sehat, persentase penduduk perempuan yang pernah kawin di bawah umur, persentase penduduk perempuan dengan pendidikan paling tinggi SD, persentase Balita dengan bidan sebagai penolong pertama kelahiran, dan persentase Balita dengan dukun sebagai penolong pertama kelahiran. Regresi spline linier menghasilkan R2 sebesar 99,8 %
    corecore