4 research outputs found

    POLA PERILAKU KEJAHATAN WANITA Analisis Terhadap Isi Media Massa di Jawa Timur

    Get PDF
    Masalah yang ditentukan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pola-pola perilaku kejahatan wanita di Jawa Timur; dan Apa saja janis-jenis kejahatannya. Tujuan Penelitian : Tujuan Yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah berusaha mengungkapkan gambaran tentang pola perilaku kejahatan wanita di Jawa Timur yang dimuat di media Massa. Hasil penelitian in1 diharapkan dapat dipakai sebagai acuan untuk mengatasi atau mengendalikan adanya kecenderungan terjadinya kejahatan wanita Yang semakin sadistik. Di samping itu agar dimungkinkan dapat dijadikan masukan bagi media massa khususnya wartawan dalam menayangkan berita-berita kejahatan, utamanya tentang kejahatan wanita. Metodologi Penelitian : Metodologi penelitian dijabarkan sebagai berikut. Variabel terdiri dari: a. pelaku (kejahatan); b. korban; c. jenis-jenis kejahatan; d. waktu dan tempat kejadian. Dari variabel tersebut kemudian disusun konsep-konsep operasional yang terdiri dari tiga sampai 5 konsep. Media massa ditentukan secara purposif Yaitu Surabaya Post. Penentuan ini berdasarkan penilaian, bahwa koran tersebut dalam memberitakan dinilai tidak terlalu 路bombastis路. Di samping itu, dipandang memenuhi syarat untuk meliput kasus-kasus di Jawa Timur. Operasionalisasi konsep yang telah disusun, kemudian dipakai sebagai unit analisis untuk membaca berita tentang kejahatan wanita. Pointers yang menunjuk pada konsep dioperasional kemudian diberikan skor. Jumlah skor itu diprosentasekan. Dari prosentase tersebutlah diketahui general designe penelitian yang di maksud

    STRATEGI ADAPTASI SOSIAL BUDAYA PARA ISTRI PEGAWAI NEGERI GOLONGAN I DAN II TERHADAP TUNTUTAN KEHIDUPAN DI KOTA BESAR

    Get PDF
    Banyak segi kehidupan di kota besar dengan tuntutan kebutuhan dan gaya hidup yang muncul didalamnya seringkali memberi tekanan-tekanan yang kuranq sehat pada sebagian warganya. Ketidakseimbangan antara tingkat kebutuhan hidup dan tuntutan sosia] yang tinggi dengan rendahnya gaji peqawai negeri golongan I dan II merupakan tekanan sosial-psikologis tersendiri bagi ia dan keluarganya. Dalam hal ini peran seorang istri dalam mengelola keuangan dan manajemen keluarqa menjadi penting, oleh sebab itu mekanisme survival dan/atau strategi adaptasi sosial-budaya selalu harus siap dilakukan agar keselarasan warga bersangkutan dengan lingkungan masyarakat tetap terpelihara. Berbagai pola adaptasi yang dilakukan mencakup pertama-tama mekanisme survival di bidang ekonomi keluarga, misalnya ikut terjunnya istri bekerja di sektor publik untuk menarnbah penghasiIan keluarga. Dalam rangka hal yang sarna juga dilakukan melalui pola-pola manajemen keluarga, seperti menerapkan pola hidup irit, menentukan skala prioritas kebutuhan keluarga yang paling riil dan bahkan melalui manajemen gali lubang tutup lubang. Sedangkan strategi adaptasi yang dilakukan adalah mempersempit jarak sosial dalam lingkungannya dengan cara melibatkan diri dalam kegiatan warga sekitarnya maupun kegiatan sosial lainnya. Kegiatan-kegiatan sosial tersebut di samping sebagai ajang aktualisasi diri seringkali juga digunakan untuk melakukan kegiatan yang berhubungan degan peluang-peluang ekonomi seperti misalnya dalam kegiatan a1isan. Pemahaman mengenai arti penting usaha-usaha yang d i.Lakukan istri dalam menyesuaikan diri dan keluarqanya denqan tuntutan sosial-ekonomi yang ada dalam masyarakat. kota menjadi penting, karena menunjukkan beberapa kompleksitas yang terdapat dalam saling pengaruh antara pemukiman di kota, perbedaan kelas-kelas sosial, besar-kecilnya keluarga dan ragam orientasi nilai sosialbudaya yang menjadi dasar pijak pemikirannya. Hal ini jlJga penting dijadikan pertimbangan dalam pengambilan kebijakan yang berkaitan dengan peningkatan kesejahteraan pegawai negeri dan keluarganya. Kebijakan tentang penaikan gaji pokok pegawai negeri misalnya, seringkali, justru menjadi bumerang manakala kenaikan gaji tersebut termakan inflasi seiring dengan naiknya harga-harga kebutuhan hidup. Sesungguhnya lebih realistis seandainya kenaikan gaji tersebut diwujudkan dalam bentuk tunjangan-tunjangan, seperti tunjangan kesehatan, tunjangan kemahalan, atau dengan memperbesar tunjangan-tunjanagan yang sudah ada

    PERILAKU KEJAHATAN WANITA Analisis Terhadap lsi Media Massa di Jawa Timur

    Get PDF
    Hasalah yang ditentukan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pola-pola perilaku kejahatan wanita di Jawa Timur; dan Apaaaja janis-jenis kejahatannya. Tujuan Penelitian : Tujuan Yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah berusaha mengungkapkan gambaran tentang pola perilaku kejahatan wanita di Jawa Timur yang dimuat di media Massa. Hasil penelitian in1 diharapkan dapat dipakai sebagai aeuan untuk mengatasi atau mengendalikan adanya keeenderungan terjadinYa kejahatan wanita Yang semakin sadistik. Di samping itu agar dimungkinkan dapat dijadikan masukan bagi media massa khususnya wartawan dalam menayangkan berita-berita kejahatan, utamanya tentang kejahatan wanita. Hetodologi Penelitian : Hetodologi penelitian dijabarkan sebagai berikut. Variabel terdiri dari: a. pelaku (kejahatan); b. korban; c. jenis-jenis kejahatan; d. waktu dan tempat kejadian. Dari veriabel tersebut kemudian disusun konsep-konsep opelasional yang terdiri dari tiga sampai 5 konsep. Media massa ditentukan seeala purposif Yaitu Surabaya Post. Penentuan ini beldasarkan penilaian, bahwa koran tersebut delam memberitakan dinilai tidak tellalu 路bombastis路. Oi samping itu, dipandang memenuhi syarat untuk meliput kasus-kasus di Jawa Timur. Opelasionalisasi konsep yang telah disusun, kemudian dipakai sebagai unit anal isis untuk membaea berita tentang kejahatan wanita. Pointers yang menunjuk pada konsep dioperasional kemudian diberikan skor. Jumlah skol itu diprosentasekan. Dari prosentase tersebutlah diketahui general designe penelitian yang di maksu

    PENGARUH MEDIA MASSA TERHADAP BUDAYA KONSUMEN MASYARAKAT (Studi Di Kelurahan Darmo, Kecamatan Wonokromo Surabaya)

    No full text
    Penelitian ini secara umum ingin mengkaji pengaruh media massa (televisi khususnya) yang semakin banyak menayangkan iklan pada setiap kesempatannya. Pengaruh yang ditimbulkannya di kehidupan masyarakat khususnya pada budaya konsumen mereka dikuatirkan membawa dampak negatip bagi mental mengkomsumsi masyarakat. Ibu rumah tangga sebagai pihak yang paling menentukan dalam mengambil keputusan untuk membeli bahan (barang-jasa) kebutuhan keluarganya, berada di garis depan dalam upaya untuk menangkal pengaruh iklan yang kurang menguntungkan. Tetapi usaha ini tidak mudah~ begitu berperanannya iklan dalam media massa yang semakin tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Asumsi yang kemudian dibangun dalam penelitian ini kemudian menetapkan bahwa keinginan untuk mengkonsumsi sesuatu (barangjasa) sangatlah menonjol, dan ini sebagai cermin belum terbentuk nya budaya konsumen yang tangguh di masyarakat kita. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa secara umum pengaruh media massa memang nampak dalam keputusan yang diambil Oleh ibu rumah tangga dan remaja-anak mereka dalam membeli-mendapatkan sesuatu. Dampak yang diakibatkannyapun meluas pada aktivitas kehidupan masyarakat. Hal yang memprihatinkan bahwa mereka (masyarakat) dalam memenuhi kebutuhan lebih menekankan pada unsur keinginan, bukan pada kebutuhan itu sendiri, hal ini terutama dirasakan pada golongan remaja-anak. Kealpaan, kenakalan remaja dapat dimunculkan pads kondisi semacam ini
    corecore