11 research outputs found

    Pelatihan Pembuatan Modul Ajar Kurikulum Merdeka

    Get PDF
    Upaya penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia adalah pelatihan untuk membuat modul ajar kurikulum merdeka. Kurikulum Merdeka adalah pendekatan baru untuk pengembangan kurikulum yang memberi guru lebih banyak kebebasan untuk membuat materi pelajaran mereka sendiri. Modul ajar adalah salah satu alat yang sangat penting untuk mendukung pelaksanaan Kurikulum Merdeka karena mereka dapat membantu guru membuat pembelajaran lebih menarik dan efektif. Tujuan dari pelatihan ini di Madrasah Ibtidaiyah Al Itishaam adalah guru-guru untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang cara membuat modul ajar yang sesuai dengan pendekatan konseptual. Selama pelatihan, peserta akan belajar bagaimana mengidentifikasi capaian pembelajaran, alur tujuan pembelajaran, program tahunan, program semester dan terakhir menyusun modul ajar. Setelah pelatihan ini, diharapkan peserta akan menjadi guru yang lebih baik dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Mereka akan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membuat modul ajar yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik

    State defence education among the younger generation

    Get PDF
    National defense education equips us with the knowledge and skills needed to uphold our duties as citizens in defending our country from internal and external dangers. The research method used in this research is the literature method with data collected from books, journals and other reading materials. The aim of this research is to explain the importance of national defense education for the younger generation as agents of change. Apart from that, the importance of national defense education is also outlined in a number of articles and poems which provide encouragement to those who uphold the country, are ready to defend honor and dignity, and are able to raise national pride. State defense education is a solution for national unity and unity. By cultivating a mindset of love for the country of the younger generation. This can also prevent radicalism. Radicalism can destroy the integrity of the Republic of Indonesia

    Nilai-Nilai Karakter Dan Implementasi Melalui Pendidikan Kepramukaan Sebagai Upaya Penguatan Pendidikan Karakter

    Get PDF
    Di era globalisasi saat ini kemajuan teknologi dan digital yang sangat pesat, tentunya memberikan dampak positif dan negatif. Tentunya dampak ini perlu disekapi dengan serius dan focus, terutama dampak negatif yang akan berakibat tidak baim terhadap peserta didik. Untuk itu diperlukannya pendidikan yang lebih memfokuskan kepada karakter peserta didik. Pendidikan kepramukaan salah satu yang bias menjadi salah satu pendidikan di sekolah yang dapat membentuk karakter peserta didik. Untuk itu kami sebagai dosen melaksankan p[engabdian selain sebagai tri darma perguruan tinggi, pengabdian ini dilaksanakan di SMAN 1 Kota Tangerang selatan dengan tujuan ining mengimplementasikan inilai-nilai karakter melalui pendidikan kepramukaan sebagai upaya penguatan karakter peserta didik, dimana metode pengabdian ini dengan memebrikan penyuluhan dan kegiatan kepramukaan di sekolah SMAN 1 Kota Tangerang selatan. Hasil dari pengabdian ini diharapkan peserta didik memilik karakter yang baik yang tentunya diharapakan dalam pergaulan peserta didik memiliki karakter yang kuat di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat serta mengimplemntasinya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pendidikankepramukaan di sekolah tentunya diharpakan pserta didik memiliki karakter  dan dapat mengimplemtasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Kepada pihak sekolah, guru dan orangtua tentunya terus mendukung, memotivasi anakanya dalam kegiatan positif baik disekolah mauapun di luar sekolah. Kata-kata kunci: NIlai-nilai karakter 1; Imlementasi 2; Kepramukaan

    Membangun Jiwa Berbhineka Global sebagai Profil Pelajar Pancasila

    Get PDF
    Education is of course increasingly developing and advancing according to existing developments, of course with changes to the existing curriculum. The profile of Pancasila students as part of the independent curriculum has the goal of maintaining noble values and national morals as well as readiness to become a global society and realizing social justice in accordance with 21st century competencies. due to obstacles that result in information being described by educators, due to limited time to inform educators, limited teaching time, little subject matter, educators who have limited knowledge of technology, and lack of student attention in learning towards subjects. Besides that, the application of character building and resilience of students/individuals is lacking. This service aims to see how the profile of Pancasila students, especially the character with global diversity, whether it has an impact on students as character formation in schools, the purpose of service. In this temple, counseling was given from resource persons with the theme of forming a global diverse spirit. Which was held at Al-Ihsan Islamic Middle School, Pesanggrahan District, South Jakarta. The result of this dedication is that the application in the formation of student character is still not optimal, so that if the profile of Pancasila students is optimized in its implementation at school, the character of Pancasila students will be formed, namely forming a global diverse spirit

    Dampak Kenakalan Remaja Bahaya Narkoba dan Tawuran

    Get PDF
    This activity aims to build character and moral education for students with integrity, to increase the social awareness of students of the Teaching and Education Faculty towards students, to provide an understanding of lessons to students at Al-Ihsan Islamic Middle School. This community service method is carried out in the form of counseling by providing education on the importance of the impact of juvenile delinquency on the dangers of drugs and brawls. The media is accompanied by questions and answers and discussion of problems that often occur in the field. The results of community service obtained in this activity are an increase in understanding of the impact of juvenile delinquency on the dangers of drugs and brawls at a young age. They come to understand that what actions can and cannot be done. Therefore, hopefully this service activity can provide benefits for students and it is hoped that it can be carried out in a sustainable manner, especially to have an impact on juvenile delinquency, the dangers of drugs and brawls

    MENANAMKAN NILAI-NILAI KARAKTER PANCASILA DALAM PEMBENTUKAN GENERASI GOOD CITIZENSHIP DI SMK TERPADU, BOGOR

    Get PDF
    Pendidikan dewasa ini harus bisa berfungsi ikut membangun kapasitas bangsa sebagai manusia pembelajar, sehingga bisa andal dan percaya diri dalam percaturan global sekarang, serta rancangan ke masa depan. Proses pendidikan dianggap berkualitas jika proses belajar mengajar berjalan secara efektif dan bermakna. Kegiatan pengabdian kali ini berlangsung dengan siswa/i SMK Taruna Mandiri 1 sebagai sasarannya, tujuan dari dilakukannya pengabdian kali ini adalah untuk menanamkan nilai-nilai karakter pancasila dalam pembentukan generasi Good Citizenship dapat membantu peserta didik menumbuhkan kesadaran terhadap niai-niai pancasila dalam kehidupan sehari hari di sekolah maupun dilingkungan masyarakat kemudian juga meningkatkan kepedulian sosial dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan terhadap peserta didik dan masyarakat khusunya di SMK Taruna Terpadu 1, Bogor. Manfaat dari pengabdian kali ini yakni untuk menambah wawasan generasi penerus bangsa terhadap nilai-nilai karakter pancasila dalam pembentukan generasi Good Citizenship dapat membantu peserta didik menumbuhkan kesadaran terhadap niai-niai pancasila dalam kehidupan sehari hari di sekolah maupun dilingkungan masyarakat. Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi. Hasil dari pengabdian ini yakni dari penyampaian materi-materi menegenai nilai-nilai karakter Pancasila untuk membentuk masyarakat good citizenship tersebut dilakukan secara reguler dengan berbagai model, media dan metode pembelajaran yang beragam. Adapun kedepannya setelah sosialisasi dari pengabdian ini siswa akan dibiasakan untuk melakukan civic literacy berisi tiga tahapan penting yaitu tahapan sebelum membaca, ketika membaca dan setelah membaca.Kata kunci : Pendidikan, Karakter, good citizenshi

    PERAN MATA PELAJARAN PKN DALAM MEMBANGUN KECAKAPAN SOSIAL PESERTA DIDIK

    Get PDF
    The purpose of the research is to find out Cultural civilisation and scientific and technological progress are things that cannot be denied. The Indonesian nation certainly wants the advancement of development in all fields. But there are things that should not be forgotten that education as a place, place and school becomes an institution where fostering harmony between the development of science and technology with cultural, social, religious and other civilisations. One of them is the subject of Pancasila and civic education as a subject that is the main in the formation of skills, good moral, ethical, behavioural, and social skills. This research was conducted at MTS Sirajul Falah, Parung, Bogor Regency, West Java, with this research expected to build students' social skills. Civics subjects have a major role in shaping social skills for students. Social skills as skills, attitudes/behaviours of a person in communicating, interacting, socialising with the surrounding environment and life throughout time.   Learners are expected to have the skills to cooperate with others, control themselves, share thoughts and experiences with others, a sense of empathy, appreciate and respect others, not bullying. However, in building social skills, there must be supporting factors for the development of students' social skills, namely teachers, students, and the environment. The inhibiting factors are family, community environment, and the impact of technological advances, the flow of incoming western culture

    Peran Mata Pelajaran PKn dalam Membangun Kecakapan Sosial Peserta Didik

    Get PDF
    Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dosen ini adalah sebagai tridharma dan memberikan penyuluhan tentang pentingnya memiliki karakter kevakapan social bagi peserta didik.  Peradaban budaya dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah suatu hal yang tidak dapat di pungkiri. Bangsa Indonesia tentunya menginginkan majunya perkembangan di segala bidang. Namun ada hal yang tidak boleh terlupakan bahwa pendidikan sebagai tempat, wadah dan sekolah menjadi lembaga tempat membina keselarasan antara berkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan peradaban budaya, social, agama serta lainnya. Salah satunya adalah mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sebagai mata pelajaran yang menjadi utama dalam pembentukan keterampilan, kecakapan baik moral, etika, perilaku, serta social. Pengabdian ini dilaksanakan   di SMA IT An-Naafi, Desa Kahuripan, Ciseeng Bogor, dengan penyuluhan ini diharapkan dapat membangun kecakapan social peserta didik. Mata pelajaran PPKn memiliki peran utama dalam membentuk kecakapan social bagi peserta didik. Kecakapan social sebagai keterampilan, sikap/perilaku seseorang dalam berkomunikasi, berinteraksi, bersosialisasi dengan lingkuangan sekitarnya dan kehidupaannya sepanjang masa.   Peserta didik diharapkan memiliki kecakapan bekerja sama dengan orang lain, mengontrol diri, berbagi pikiran dan pengalaman dengan orang lain, rasa empati, menghargai dan menghormati orang lain, tidak melakukan perundungan. Namun dalam membangun kecakapan social harus ada faktor pendukung pengembangan kecakapan sosial peserta didik adalah guru, peserta didik, dan lingkungan. Faktor penghambatnya yaitu keluarga, lingkungan masyarakat, serta dampak kemajuan teknologi, arus budaya barat yang masuk

    Peranan Masyarakat Dalam Mengembangkan Nilai Kearifan Lokal di Suku Baduy

    No full text
    Abstrak Artikel ini bertujuan tentang pengembangan nilai kearifan lokal yang berperan di dalam masyarakat suku Baduy. Sebelum pengetahuan modern terkait tentang pengembangan nilai kearifan lokal, masyarakat Indonesia juga telah mengenal tentang konsep pengembangan nilai kearifan lokal di desa Baduy dalam berbagai hal. Artikel ini menggunakan metode kajian sejarah, dengan menggunakan dan mempelajari suatu peristiwa-peristiwa yang atau kejadian-kejadian yang terjadi di masa lalu dengan berdasarkan jejak-jejak yang di hasilkan melalui beberapa tahap seperti diantaranya, heuristik, interpretasi, kritik, dan historiografi. Sehingga, menjelaskan bagaimana kearifan lokal dapat berperan dalam proses masyarakat setempat, dan juga peranan masyarakat dalam pengembangan nilai kearifan lokal ini sangat penting dalam mengimplementasikan di kehidupan bermasyarakat serta mampu menerapkan berbagai hal kebijakan dalam melestarikan kearifan lokal agar dapat berfungsi dengan baik di dalam masyarakat Baduy tersebut. Masyarakat Baduy, memiliki ciri kekhasan dalam cara pandang dan wawasannya mengenai lingkungan masyarakatnya, yang dimana kearifan lokal lebih luas cakupannya. Kearifan lokal dalam masyarakat sangat beragam dan bervariasi dalam pengetahuan, keterampilan, serta tingkah laku yang di lakukan masyarakat tertentu dalam mengembangkan kearifan lokal. Kata Kunci: Peranan, Masyarakat, Kearifan Lokal, Desa Badu

    Peran Pendidikan Pancasila Dalam Membentuk Karakter Peserta Didik di Sekolah

    No full text
    Abstract Pancasila education plays an important role in shaping national character, because quality character will provide a solid foundation for sustainable national development. By making the Pancasila education subject mandatory in schools, it also aims to instill Pancasila values ​​as the basis of the state and philosophy of life for every student in school. The research method used in this journal is literature study. The data used is in the form of literature, books, articles and documents related to Pancasila education in forming character in schools. The results of this research show that Pancasila education has a significant role in shaping the character of students at school. Through Pancasila education, students can understand and form a sense of nationalism, appreciate cultural diversity, and realize their rights and obligations as Indonesian citizens. The implication of this research is the need for more attention to Pancasila education in both formal and non-formal education. Pancasila education must also be carried out systematically and integrated into the curriculum, and supported by innovative and effective learning methods Keywords: Pancasila Education, National Character, Pancasila Values, Formal Education   Abstrak Pendidikan Pancasila berperan penting dalam membentuk karakter bangsa, karena karakter yang berkualitas akan memberikan landasan yang kokoh bagi pembangunan bangsa yang berkelanjutan. Dengan diwajibkannya mata pelajaran Pendidikan Pancasila ini di sekolah juga bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara dan filosofi hidup bagi setiap peserta didik di sekolah. Metode penelitian yang digunakan dalam jurnal ini adalah studi pustaka. Data yang digunakan berupa literatur, buku, artikel, dan dokumen yang berkaitan dengan pendidikan Pancasila dalam membentuk karakter di sekolah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pendidikan Pancasila memiliki peran yang signifikan dalam membentuk karakter peserta didik di sekolah. Melalui pendidikan pancasila, peserta didik dapat memahami dan membentuk rasa nasionalisme, menghargai keberagaman budaya, serta menyadari hak dan kewajibannya sebagai warga negara Indonesia. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya perhatian lebih terhadap pendidikan Pancasila baik pada pendidikan formal maupun nonformal. Pendidikan Pancasila juga harus diselenggarakan secara sistematis dan terintegrasi dalam kurikulum, serta didukung dengan metode pembelajaran yang inovatif dan efektif. Kata Kunci: Pendidikan Pancasila, Karakter Bangsa, Nilai-Nilai Pancasila, Pendidikan Forma
    corecore