2 research outputs found

    Desain Formulir Pengkajian Awal Neonatus di Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada Jember

    Get PDF
    The neonatal preliminary assessment form is one of the important forms, because it includes informationabout newborns. Baladhika Husada Hospital in Jember is one of the hospitals which still does not have apreliminary assessment form specifically for newborns or neonates, there still uses initial assessment formsfor general patients. The purpose of this study was to design a neonatal initial assessment form at BaladhikaHusada Hospital Level III Jember. This type of research is a qualitative study with research subjects includingSp.A doctors, midwives, nurses, chief medical records, and medical records officers. Data collectiontechniques in this study used interviews, observation, brainstorming. The results of this study were seen fromthe physical aspects of the neonatal initial assessment form using white paper with a size of 70 grams F4 (33cm and 21.5 cm) in portrait form. Viewed from the anatomical aspects of the neonatal heading assessmentform, the logo, the name of the agency, the address of the agency, and the title of the form, for theintroduction, are represented by the title. Viewed from the aspect of the contents of the neonatal preliminaryassessment form, the data added consisted of obstetric status, anthropometric vital signs, apgar scoreassessment, and physical examination starting from B1 - B7. Suggestions from researchers on the results ofthe neonatal initial assessment form design are expected to be implemented at Baladhika Husada HospitalLevel III Jember

    Analisis Faktor Penyebab Keterlambatan Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Jalan di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo

    No full text
    Keterlambatan pengembalian berkas rekam medis dapat mempengaruhi pelayanan rekam medis dan akan menghambat kegiatan selanjutnya, seperti kegiatan assembling, koding, analisis, indeks. Pengembalian berkas rekam medis rawat jalan di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo masih mengalami keterlambatan. Pada bulan januari sampai dengan februari total berkas rekam medis rawat jalan yang terlambat sebanyak 282 berkas (0,016%) dari 17.616 berkas. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis faktor  penyebab keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat jalan di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi. Subjek penelitian ini adalah Kepala Rekam Medis, Petugas Penanggung Jawab Operasional Unit Rekam Medis, Petugas Filling, Petugas Pengembalian Berkas. Penelitian  dilakukan pada bulan februari sampai bulan maret 2020. Hasil dari penelitian yang didapatkan yaitu pengetahuan dan sikap beberapa petugas masih belum paham dengan SOP pengembalian berkas rekam medis dan kepatuhan sikap petugas pengembalian masih kurang baik. Sarana dan prasarana sudah mendukung, hanya kurangnya ketelitian pada sumber daya petugas pengembalian. Sudah diberikan motivasi oleh koordinator pelayanan Unit Rekam Medis, dan sudah terdapat (SOP) pengembalian berkas rekam medis. Upaya yang dilakukan adalah memberi tahu perawat tentang batas waktu pengembalian berkas rekam medis rawat jalan, kepala rekam medis memberi teguran kepada perawat yang terlambat mengembalikan berkas rekam medis, memberikan motivasi kerja dan sering melakukan sosialisasi SOP terkait pengembalian berkas rekam medis rawat jalan
    corecore