20 research outputs found

    POTENSI DAYA DUKUNG PENGEMBANGAN KAWASAN MINAPOLITAN DI KABUPATEN GIANYAR, BALI

    Get PDF
    ABSTRAKTujuan pokok penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengembangan kapasitas Minapolitan di Gianyar Bali. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapasitas pengembangan kapasitas Minapolitan relative baik, dimana terdiri atas 14,790 ha lahan sawah dan 97.82% adalah irigasi semi teknis, rat-rata curah hujan adalah 75-909 mm, didominasi iklim tipe C dan didukung oleh beberapa mata air. Wilayah ini juga dilengkapi infrastruktur dan fasilitas irigasi yang memadai. Tata kelola air dilaksanakan dengan Subak. Sumberdaya manusia seperti tenaga kerja mendekati 79.38%, atau 30.87% mayoritas bekerja di sektor pertanian.ABSTRACTThe main purpose of this study is to identify potential carrying capacity Minapolitan development in Gianyar Bali. This study uses descriptive analysis. The results found carrying capacity development Minapolitan relatively good, which consists of; 14,790 ha rice area and 97.82% semi technical irrigation, the average rainfall is 75-909 mm, predominantly belonging to the C-type climate and supported by many distribution springs. Infrastructure and adequate irrigation facilities. Raw water for irrigation management implemented by the subak. Human resources, ie labor force reached 79.38%, or 30.87% majority of work in the agricultural sector.

    SISTEM PENGUPAHAN, MASA KERJA DAN PRODUKTIVITAS KERJA TENAGA KONTRAK DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng merupakan satuan kerja perangkat daerah yang bergerak dalam bidang pendidikan. Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja adalah sistem pengupahan dan masa kerja. Berdasarkan uraian tersebut sangat menarik untuk diteliti mengenai “Sistem Pengupahan, Masa Kerja dan Produktivitas Kerja Tenaga Administrasi Kontrak Pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh signifikan secara simultan dan parsial antara sistem pengupahan, masa kerja dan produktivitas kerja tenaga administrasi kontrak pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng. Data dikumpulkan dengan mempergunakan kuesioner dengan jumlah responden sebanyak 77 orang. Data dianalisis secara kuantitatif yaitu analisis asumsi klasik, T-test, F-test, analisis regresi berganda, analisis determinasi dan analisis kualitatif. Sebelum melakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan reliabilitas instrumen penelitian. Hasil analisis regresi berganda diperoleh model persamaan garis Y=6,215+0,351X1+0,735X2. Nilai determinasi 66,3%, yaitu 66,3% perubahan yang terjadi pada produktivitas kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng dapat dijelaskan oleh sistem pengupahan dan masa kerja. Uji T-test dan F-test diperoleh hasil yang signifikan. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa ada pengaruh secara parsial dan simultan antara sistem pengupahan, masa kerja dan produktivitas kerja tenaga administrasi kontrak pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disarankan kepada pimpinan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng untuk meningkatkan kualitas dan memperhatikan masa kerja, sehingga pekerjaan dapat terlesesaikan sesuai dengan yang diharapkan

    UPAYA LITERASI MANAJEMEN USAHA DAN LAPORAN KEUANGAN DALAM MENINGKATKAN PROFITABILITASBERKELANJUTAN DI KELOMPOK WANITA TANI DESA SILANGJANA

    Get PDF
    PKM Manajemen usaha dan dukungan laporan keuangan bagi Kelompok Usaha Tani Desa Silangjana Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng didasari pemikiran bahwa tatamanajemen usaha dan dukungan laporan keuangan belum terlaksana dengan baik disebabkan oleh keterbatasan kemampuan sumber daya manusia. Solusi yang ditawarkan adalah: 1)Melakukan pelatihan manajemen usaha yang meliputi: manajemen produksi, manajemen pemasaran, manajemen sumberdaya manusia dan manajemen keuangan; 2) Melakukan pelatihan penyusunan laporan keuangan yang meliputi laporan posisi keuangan (neraca),laporan laba rugi dan laporan arus kas. hasil yang diharapkan melalui program pengabdian masyarakat ini adalah: 1) tatakelola KWT dengan manajemen usaha yang baik; 2) KWT memiliki laporan keuangan yang baik. Hasil yang dicapai: Pengurus dan anggota KWT mampu mengelola usaha dengan penerapan manajemen usaha dan mampu membuat laporan keuangan yang akan mendukung usaha KWT Desa Silangjana

    PENGEMBANGAN DESA WISATA SEJARAH BUDAYA DI DESA GELGEL KABUPATEN KLUNGKUNG

    Get PDF
    Pulau Bali memiliki keragaman potensi wisata meliputi potensi wisata alam dan potensi wisata budaya disertai dengan keramah-tamahan masyarakatnya menjadikan Bali sebagai daerah tujuan wisata utama di Indonesia. Desa Gelgel merupakan desa yang berada di wilayah Kecamatan Klungkung yang sudah ditetapkan sebagai Desa Wisata Tahun 2017 dan dikenal dengan kisah kerajaan terbesar di Bali yaitu Kerajaan Gelgel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi lingkungan ekternal-internal dan merumuskan strategi pengembangan desa wisata Gelgel. Metode pengumpulan data pada penelitian ini dengan cara observasi, wawancara, kuisioner, FGD, dokumentasi. Metode analisis terdiri pembobotan dan skoring dengan analisis SWOT dan AHP (Analytical Hierarchy Process). Menurut hasil yang didapat bahwa analisis matrik  Internal Factors Evaluation (IFE) dan External Factors Evaluation (EFE) menunjukan bahwa faktor-faktor internal tergolong kuat dengan total skor 3.07, sedangkan faktor external tergolong tinggi dengan skor 3.10.Strategi prioritas  berdasarkan hasil analisis SWOT dan AHP yaitu melakukan Penataan lingkungan dan sarana prasarana di kawasan wisata Desa Gelgel dengan skor rata-rata 0.137 atau 13.7%

    MANAJEMEN PENGELOLAAN DAN ADMINISTRASI BUMDES BANWA BHARU DESA BEBETIN KECAMATAN SAWAN KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    Desa sebagai bagian wilayah dari sebuah Kabupaten, memiliki otonomi asli. Walaupun dalam batasan otonomi asli, desa dapat membangun kemampuan sumber daya ekonomi dan keuangannya dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Dengan mengelola sumber daya lokal berupa sumber daya manusia (penduduk), sumber daya modal (uang), sumber daya alam (tanah, air, hutan) dan sumber daya sosial. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) adalah lembaga usaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintahan desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa.Beberapa permasalahan yang dialami oleh BUMDes Banwa Bharu adalah manajemen pengelolaan dan administrasi BUMDes. Solusi yang diberikan yaitu : 1) pelatihan dan pendampingan manajemen pengelolaan BUMDesa, 2) pelatihan dan pendampingan penyusunan laporan keuangan. Pembinaan dan pelatihan dipandang perlu untuk dilakukan dalam rangka peningkatan kualitas pengelolaan kemampuan SDM dalam bidang sistem pelaporan keuangan

    MANAJEMEN PENGELOLAAN DAN ADMINISTRASI BUMDES GIRI AMERTHA, DESA SAMBANGAN, KECAMATAN SUKASADA, KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    Desa sebagai bagian wilayah dari sebuah kabupaten, memiliki otonomi asli. Walaupun dalam batasan otonomi asli, desa dapat membangun kemampuan sumber daya ekonomi dan keuangannya dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakatnya. Dengan mengelola sumber daya lokal berupa sumber daya manusia (penduduk), sumber daya modal (uang), sumber daya alam (tanah, air, hutan) dan sumber daya sosial. Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) adalah lembaga usaha desa yang dikelola oleh masyarakat dan pemerintahan desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa. Permasalahan utama yang dihadapi BUMDesa Giri Amertha adalah manajemen keuangan dan terbatasanya pengetahuan tentang sistem akuntansi. Solusi yang diberikan yaitu : 1) pelatihan dan pendampingan manajemen pengelolaan BUMDesa, 2) pelatihan dan pendampingan penyusunan laporan keuangan. Pembinaan dan pelatihan dipandang perlu untuk dilakukan dalam rangka peningkatan kualitas pengelolaan kemampuan SDM dalam bidang system pelaporan keuangan. Transfer Ipteks yang diberikan mampu meningkatkan kualitas pengelolaan BUMDesa serta sistem pelaporan keuangan

    PEMBINAAN ADMINISTRASI DAN MANAJEMEN BUMDesa MUNCUL SARI AJI DESA SUDAJI, KECAMATAN SAWAN, KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    PKM BUMDesa Muncul Sari Aji didasari pemikiran bahwa Tata kelola usaha Simpan pinjam, pertokoan, pasar desa, air desa dan Hutan rakyat belum terlaksana dengan baik disebabkan oleh keterbatasan Sumber daya manusia dan sarana dan prasarana yang dimiliki. Solusi yang ditawarkan adalah : 1). Melakukan pelatihan dan pendampingan pengurus dalam bidang akuntansi; 2) Melakukan pelatihan manajemen usaha yang meliputi : Manajemen personalia, Manajemen pemasaran dan manajemen Keuangan.Target luaran yang akan dihasilkan melalui program pengabdian masyarakat ini adalah : 1). Tatakelola BUMDesa Muncul Sari Aji dengan menggunakan Sistem Akuntansi bagi pembukuan yang sehari hari dilakukan; 2). BUMDesa Muncul Sari Aji memiliki tata kelola personalia, mampu memasarkan produk yang dijual dan perencanaan bidang keuangan yang baik. Rencana Kegiatan yang akan dilakukan meliputi : 1). Komunikasi, koordinasi dan Penyampaian rencana Aksi Tim Pengabdian Masyarakat; 2). Pelatihan dan pendampingan Pengurus dalam pembuatan laporan Keuangan dengan sistem akuntansi terhadap semua jenis usaha; 3). Pelatihan Pengurus dalam Pemasaran Produk; 4). Pelatihan dan Pendampingan Manajemen dalam Manajemen Keuangan; 5). Monitoring, Penyusunan laporan dan Pembuatan Artikel. Setelah diberikan Pelatihan Akuntansi Simpan Pinjam dan Pelatihan Manajemen Usaha (Personalia, Pemasaran dan Keuangan) serta pendampingan selama dua bulan, kini para pengelolan BUMDesa Muncul Sari Aji memiliki keterampilan bidang akuntansi Simpan Pinjam dan keterampilan dalam Manajemen personalia, Pemasaran, produksi dan Keuangan

    PEMBINAAN ASPEK AKUNTANSI KEUANGAN DALAM MEMBUAT LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KELOMPOK PKK ANGSOKA SATYA BHAKTI DESA SUDAJI KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    PkM Pembinaan Aspek Akuntansi Keuangan dalam membuat laporan pertanggungjawaban Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng didasari pemikiran bahwa Tata kelola pembukuan dan pertanggungjawaban pengurus belum baik. Hal ini disebabkan oleh Keterbatasan Sumber daya manusia dan sarana dan prasarana yang dimiliki. Berangkat dari permasalahan yang dialami Mitra Kerja maka solusi yang ditawarkan antara lain : a. Melengkapi kemampuan pengurus Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji dalam mengelola transaksi keuangan sebagai dasar awal pembuatan laporan keuangan; b. Menambah kemampuan pengurus Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji dalam menyelesaikan dan menghasilkan laporan keuangan melalui penerapan siklus akuntansi; c. Melengkapi kemampuan pengurus Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji dalam membuat laporan keungan sebagai bagian dari laporan pertanggung jawaban keuangan. Adapun target luaran yang akan dihasilkan melalui program pengabdian masyarakat ini adalah: a. Peningkatan Kemampuan Pengurus dalam pembukuan yang meliputi penjurnalan, pembuatan buku besar, neraca saldo; b. Peningkatan Kemampuan Pengurus dalam pembuatan laporan keuangan melalui neraca, Laporan Laba Rugi dan Laporan Perubahan Modal serta dapat membuat laporan pertanggungjawaban pengurus. Pelaksanaan program diawali dengan tahap persiapan, penyadaran, pengkapasitasan dan pelatihan, pembinaan, pendampingan, pelembagaan, dan evaluasi. Melalui Kegiatan ini para pengurus dan anggota Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji memiliki kemampuan dalam membuat laporan keuamngan sehingga mampu membuat pembukuan Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti Desa Sudaji. Selain itu para pengurus Kelompok PKK Angsoka Satya Bhakti memiliki kemampuan dalam memanage usahanya dalam bentuk kemampuan manajemen tata Kelola yang meliputi tata Kelola personalia, produksi dan pemasaran. Hasil observasi terhadap antosiasme mitra kerja menunjukkan sebanyak 87,8 % (36 peserta) memiliki antusiasme yang tinggi, 7,3 % (3 peserta) memiliki antusiasme yang sedang, dan 4,8 % (2 peserta) memiliki antusiasme yang rendah. Sedangkan evaluasi keberlanjutan program menunjukkan 98,55% mitra kerja menyatakan bahwa sangat mendukung program PkM untuk dilanjutkan

    PENGEMBANGAN PRODUK BERDAYA SAING BAGI PENGERAJIN LAMAK MELATI DI DUSUN LEBAH MANTUNG, DESA SARI MEKAR, KECAMATAN BULELENG, KABUPATEN BULELENG

    Get PDF
    UMKM telah mempunyai strategi tersendiri, dengan cara membuat produk khusus dan unik agar tidak bersaing dengan perusahaan besar bahkan berperan sebagai partner perusahaan besar. Selain itu, UMKM dikelola perseorangan dengan mengabaikan prinsip organisasi, gaya hidupnya tidak ilmiah, dan enggan mengeluarkan biaya untuk promosi dan penelitian, serta melakukan aktivitas yang tidak berhubungan dengan usahanya. Ringkasnya, UMKM yang gagal disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu: (a) Mengatur struktur organisasi dan personalia, (b) Pengendalian jumlah produksi, (c) Sistem administrasi dan pembukuan (d) Mengelola keuangan serta menghitung laba perusahaan (e) Pemasaran dan promosi, serta (f) Perluasan dan alih generasi pada pengelolaan UKM. Permasalahan utama yang dihadapi pengerajin lamak adalah masalah di bidang manajemen strategi dan terbatasanya pengetahuan tentang pemasaran. Solusi yang diberikan yaitu : 1) pelatihan dan pendampingan manajemen usaha, pelatihan dan pendampingan branding dan labeling, 3) pelatihan dan pendampingan pemasaran. Program Pengabdian Kepada Masyarakat ini menggunakan metode analisis SWOT dengan menganalisis faktor-faktor intenal dan eksternal sehingga diketahui faktor-faktor yang menjadi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi kempok pengerajin lamak “melati” di Dusun Lebah Mantung Desa Sari Mekar, Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. Program PkM memandang perlu untuk melakukan pembinaan terhadap kelompok tersebut dalam manajemen produksi dan pemasaran. Transfer Ipteks yang diberikan mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas produk, pengembangan produk serta kemampuan dalam mengolah dan memasarkan hasil produksi
    corecore