8 research outputs found
SMIF Model With Maqashid Sharia-Based
Islamic microfinance institution is financial institution that is more oriented to the middle and lower community, its existence is for all religions and its role should be further optimized to provide welfare to members and community in general, this paper aims to explain the basic philosophy of Islamic microfinance institution and how the concept of Islamic microfinance institution in accordance with maqashid sharia values. The method used is qualitative method withanalysis techniques of data content analysis.Result of this article shows that the fundamental difference between Islamic microfinance institution and conventional finance institutionfound in the philosophy of moral values in accordance with texts of the Al-Quran and hadith. As maqashidsyariah-based SMIF financial institution that can guarantee every product that is able to provide benefits for people to reach Fallah or welfare, such as prioritizing profit sharing products, and keep the goal as business and social financial institution
DESAIN GOOD CORPORATE GOVERNANCE (GCG) UNTUK MENCAPAI KAPASITAS EFEKTIF PRODUKSI DI PERUSAHAAN AIR MINUM DALAM KEMASAN (AMDK) AIDRAT LAMONGAN
Perusahaan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) Aidrat di Lamongan
mengalami perkembangan yang sangat pesat, ini dapat dilihat dari permintaan
AMDK Aidrat di masyarakat luas yang terus mengalami peningkatan. Namun
ternyata perkembangan tersebut tidak dibarengi dengan tata kelola perusahaan
yang baik, sehingga mengakibatkan permasalahan-permasalahan di AMDK
Aidrat, antara lain: produk AMDK Aidrat sering terlambat dan tidak dapat
memenuhi permintaan konsumen, tidak optimalnya return modal yang telah
ditanamkan, adanya pembengkakan total cost AMDK Aidrat. Jika permasalahanpermasalahan
tersebut tidak dapat diatasi, dapat mengakibatkan kerugian terusmenerus
yang berakibat pada penutupan perusahaan.
Melihat permasalahan di AMDK Aidrat tersebut, penelitian ini bertujuan
untuk membuat sebuah desain tata kelola perusahaan yang baik (Good corporate
Governance, GCG) yang cocok untuk perusahaan AMDK Aidrat, sehingga
diharapkan dapat dijadikan pedoman bagi pemilik dan pimpinan perusahaan untuk
membenahi tata kelola di AMDK Aidrat sehingga AMDK Aidrat dapat
menghasilkan produksi, profit dan kinerja yang optimal. Untuk menjawab tujuan
penelitian, penelitian ini menggunakan metode penelitian participation
observation.
Penelitian ini berhasil menyusun desain GCG berupa tahapan-tahapan
penerapan GCG telah disesuaikan dengan kondisi, analisis di perusahaan AMDK
Aidrat. Tahapan tersebut adalah: 1) persiapan, 2) restrukturisasi organisasi, 3)
pengelolaan pada proses, dan 4) evaluasi. Jika tahapan-tahapan tersebut
dilaksanakan dengan baik dan menyeluruh, maka AMDK Aidrat akan dapat
mengoptimalkan produksi menjadi perusahaan dengan tata kelola yang baik
AGRICULTURE AND PLANTATION MANAGEMENT TO SUPPORT THE EMPOWERMENT OF RURAL ISLAMIC BOARDING SCHOOL (CASE STUDY IN ISLAMIC BOARDING SCHOOL ABDUSSALAM)
Islamic Boarding School Abdussalam is located in rural areas of West Kalimantan and has agriculture and plantation sectors. The purpose of this study is to find out how the agricultural management system implemented by Islamic Boarding School. This research uses qualitative approach with phenomenology analysis technique. The results show that agricultural and plantation conditions in Islamic Boarding School Abdussalam have been empowered and have given economic independence to Islamic Boarding School although only managed by traditional system, from both sectors of agriculture sector have bigger result than plantation sector. The proposed agriculture and plantation management design resulting from this research is modern management based on solving the main problems faced by both sectors, such as weakness of governance system, lack of profersional human resources, limited infrastructure and capital, through cooperation with some related institutions such as government, universities, and companies that are directly related to the agricultural and plantation sectors in Islamic Boarding School Abdussalam. Originality of research, such a study has never been done before because in this study described the management system and level of empowerment of agriculture and plantation Islamic Boarding School Abdussalam.Keywords: Islamic Boarding School Abdussalam, Empowerment, Agriculture and Plantatio
THE NECESSITY AND TRUST OF CITIZENS OF BOGOR TO SHARIA MICROFINANCE INSTITUTION
The interest of the public to put their money in the financial sanctuary is an important thing to note, especially for sharia microfinance institutions that are generally still less desirable public. The objective of this research is to analyze the needs, expectation, challenge, and belief of the community toward SMI in Bogor city. The method used in this research is the Structural Equation Modeling (SEM AMOS 22) population of Bogor city community with 200 samples. The results of data analysis show that the community simultaneously has the needs, expectations, challenges, and beliefs of SMI. As with the statistical necessity with expectations, challenges with beliefs and expectations with trust have significant relationships and only variable needs with challenges that have no real relationship because of the value of both above the value that is 0.506≥0.05
Perencanaan Strategis Sistem Informasi Pondok Pesantren Sunan Drajat dalam rangka pengendalian Internal Organisasi
ABSTRAK
Perencanaan strategis sistem informasi adalah sebuah proses yang dilakukan secara terus menerus. Perencanaan strategi diperlukan oleh semua organisasi, salah satunya adalah Pondok Pesantren Sunan Drajat (PPSD). PPSD memiliki sekitar 5000 santri, 12 unit lembaga pendidikan dan 9 unit bisnis. Dari kesemua ini ada dalam tanggung jawab manajemen PPSD. Dengan perkembangan yang sangat kompleks ini, maka pimpinan PPSD mengalami kesulitan dalam pengendalian internal organisasi. Antara lain ditemukan adanya permasalahan- permasalahan: kesulitan dalam pengambilan keputusan karena kurang tersedianya data yang dibutuhkan, tidak terjadinya integrasi data sehingga terjadi tumpang tindih data, stakeholder tidak dapat mengakses informasi secara langsung dan akses penyebaran informasi kurang efektif dan efisien. Dengan adanya permasalahan tersebut, maka perlu dibangun sistem informasi PPSD. Dan dengan rumusan masalah penelitian: Bagaimana strategi yang harus dikembangkan dalam rangka membangun sistem informasi di PPSD dan Bagaimana desain konsep perencanaan strategis sistem informasi PPSD dalam rangka pengendalian internal organisasi.
Penelitian ini menggunakan metode analisis data dengan dua pendekatan, masing-masing untuk kualitatif dan kuantitatif. Untuk data penelitian kuantitatif menggunakan metode analisis statistik deskriptif. Dan untuk data kualitatif menggunakan analisis interaktif. Dalam model ini, terdapat tiga komponen analisisnya, yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Sedang untuk penialian strategi, penulis menggunakan analisis SWOT.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa strategi yang perlu dikembangkan dalam rangka membangun sistem informasi di PPSD menurut analisis SWOT ada empat, yaitu: 1) strategi menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan kesempatan, strategi ini menghasilkan penajaman arah dan tujuan organisasi, peningkatan layanan informasi masyarakat terutama kepada wali santri, 2) strategi mengurangi kelemahan dan memanfaatkan kesempatan, dilakukan dengan: merumuskan peraturan, standar operasional, identifikasi kebutuhan pelatihan, 3) strategi menggunakan kekuatan untuk menghadapi tantangan, ini dilakukan dengan optimalisasi pemanfaatan ICT, sosialisasi ICT diseluruh unit, dan strategi terakhir, 4) strategi mengurangi kelemahan untuk menghadapi tantangan, ini dilakukan dengan pelatihan SDM tentang pentingnya e-literacy dan pembangunan unit khusus ICT. Dan untuk desain konsep perencanaan strategi sistem informasi PPSD, maka perlu di buat unit khusus yang berdiri di luar unit- unit yang ada di PPSD, yang dapat mengintegrasikan semua data dan sistem yang ada di PPSD.
ABSTRACT
The strategic planning of information system is a process carried out continuously. Strategic planning is needed by all organizations, one of them is Pondok Pesantren Sunan Drajat (PPSD). PPSD has about 5000 students, 12 units of educational institutions and 9 units of business. There are the PPSD management responsibilities, among them with this very complex development, PPSD leadership experiences difficulty in an organization's internal controls. Among others, they discovered the existence of problems: difficulty in making decisions because of lack of available data needed, there are no data intregation so that the data are overlapping, and stakeholders can not directly access information and also the access of information dissemination is less effective and efficient. Through the above problem, we need to build information systems PPSD. The formulation of research problem says: What strategies should be developed to build information systems in the PPSD and How is the design of strategic planning the information on system concept PPSD in controling internal organization.
This study used data analysis method with two approaches, one is the qualitative and the other one is quantitative method. Quantitative research data uses descriptive statistical analysis. And qualitative data uses an interactive analysis. In this model, there are three components of the analysis, namely data reduction, data and conclusion / verification. And for the score strategy, the writer uses a SWOT analysis.
The results of this study indicate that strategies should be developed in order to build information systems in PPSD according to the SWOT analysis there are four, namely: 1) The strategy of using force to take advantage of the opportunity, this strategy of production sharpening of direction and goals of the organization, improving information services to the guardians of society, especially students, 2) strategy on reducing vulnerabilities and exploiting opportunities, conducted by: formulated rules, operational standards, identify training needs, 3) strategy of using force to face the challenges, this is done by optimizing the utilization of ICT, dissemination of ICT in all units, and the last strategy of, 4) strategy on reducing the disadvantage for the challenge, this is done by training on the importance of e-literacy and development of special units of ICT. And for the design of strategy planning information systems concepts PPSD, it is necessary to create a special unit in the stand outside the existing units in the PPSD, which can integrate all existing data and systems of PPSD
ANALISIS IMPLEMENTASI AUDIT INTERNAL TERHADAP KINERJA BERDASARKAN PERSPEKTIF KARYAWAN
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan audit internal pada BMT Sunan Drajat. Audit internal berfungsi mengontrol kinerja internal perusahaan sehingga kinerja perusahaan menjadi lebih efektif dan efisien. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Hasil penelitian menunjukan fungsi kadiv sebagai auditor internal di bmt sunan drajat telah sesuai dengan fungsi auditor internal watchdog, konsultan, dan katalis. Adanya audit internal di bmt sunan drajat memberikan dampak positif bagi perusahaan karena kinerja perusahaan dapat terkontrol dan sesuai dengan target perusahaan dan pemerataan sdm disetiap cabang juga terjaga sehingga kinerja setiap kantor cabang maksimal dan tidak ada ketimpangan. Kekurangan penerapan audit internal di bmt sunan drajat adalah sop audit yang belum memenuhi standar iso dan adanya tugas kadiv yang juga merangkap pada jabatan lain membuat kinerja audit kurang maksima
Habit Belanja Masyarakat Di Era Society 5.0 (Studi Masyarakat Sekitar Ponpes Sunan Drajat)
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebiasaan perilaku konsumsi masyarakat sekitar ponpes sunan drajat paciran lamongan. Habit belanja masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari atau demi eksistensi diri memiliki pola yang unik. Pola perilaku sosial masyarakat yang semakin maju dan kini memasuki era society 5.0 juga telah merambah pada perilaku sosial masyarakat di daerah. Metode penelitian menggunakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa habit belanja masyarakat di era sosicety dengan melihat variabel murah, kualitas, merk, dan lokasi berpengaruh secara bersama-sama terhadap Minat Beli Konsumen. Adapun secara parsial, variabel murah dan kualitas berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Sedangkan variabel merk dan lokasi tidak berpengaruh terhadap minat beli