43 research outputs found

    Analisis Kendala Dan Alternatif Solusi Terhadap Pelaksanaanpraktikum Kimia Pada Slta Negeri Kabupaten Aceh Besar

    Full text link
    Laboratorium kimia merupakan sebuah sarana pendukung terlaksananya kegiatan pembelajaran kimia melalui praktikum di sekolah. Kegiatan praktikum semestinya membutuhkan berbagai jenis dukungan sarana, prasarana dan keterampilan guru untuk merealisasikan teori yang akan diajarkan ke siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengumpulkan masalah penyebab tidak terlaksananya kegiatan praktikum di SLTA Aceh besar dan mencari solusi alternatif penyelesaian masalah praktikum di SLTA Aceh besar menurut ahli dan pengguna sekolah. Metode penelitian ini menggunakan metode survei dan kajian literatur. Metode survei digunakan untuk memetakan masalah praktikum di beberapa sekolah sampel, sedangkan metode kajian literatur digunakan untuk mencari solusi alternatif penanganan masalah yang diperoleh dari hasil survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan dalam pelaksanaan kegiatan praktikum di sekolah adalah kurangnya fasilitas laboratorium serta minimnya sarana dan prasarana pendukung kegiatan laboratorium, kurangnya kesiapan guru dan laboran dalam menguasai teknik-teknik dasar laboratorium. Sedangkan solusi yang ditawarkan dalam menjawab permasalahan di atas adalah dengan memberikan pelatihan kepada guru dan laboran terhadap teknik-teknik dasar laboratorium dan teknik mengelola laboratorium yang baik dan benar. Serta menumbuhkan motivasi guru dalam melakukan kegiatan praktikum dengan memberikan pembekalan praktikum-praktikum yang sifatnya sederhana namun menarik

    Implementasi Praktikum Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Materi Hidrolisis Garam Kelas XI Sman I Unggul Darul Imarah

    Full text link
    Rendahnya motivasi dan hasil belajar peserta didik pada materi hidrolisis garam disebabkan oleh sulitnya peserta didik dalam memahami materi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan motivasi belajar, hasil belajar, dan memperoleh gambaran tanggapan peserta didik terhadap penerapan praktikum berbasis proyek. Instrumen penelitian divalidasi oleh para pakar dan diuji cobakan pada peserta didik. Penelitian dilakukan di SMAN 1 Unggul Darul Imarah dengan menggunakan metode penelitian eksperimen semu dan desain yang digunakan dalam penelitian ini nonquivalent control group design. Pengumpulan data dilakukan dengan pretes, postes, angket motivasi dan angket tanggapan peserta didik. Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Hasil ujit N-gain hasil belajar diperoleh thitung>ttabel (3,7 >2,074) yang artinya terjadi perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Motivasi belajar peserta didik juga menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kedua kelas yaitu berdasarkan perolehan hasil uji t N-gain motivasi belajar, dimana thitung>ttabel (4,39 > 2,074). Peserta didik juga memberikan tanggapan yang positif terhadap penerapan praktikum berbasis proyek, sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan penerapan praktikum berbasis proyek dapat meningkatkan hasil belajar dan motivasi belajar peserta didik

    Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Materi Titrasi Asam Basa Untuk Meningkatkan Keterampilan Generik Sains Mahasiswa

    Full text link
    Penelitian ini merupakan studi pra-eksperimen melalui one group pretest-posttest design Tujuanpenelitian untuk melihat bagaimana aktivitas kelompok mahasiswa, apakah ada peningkatanketerampilan generik sains, dan bagaimana respon mahasiswa terhadap penerapan model PBL

    Strategi Pembelajaran Remedial Untuk Meningkatkan Ketuntasan Belajar Dan Sikap Siswa SMA Pada Materi Kelarutan Dan Hasil Kali Kelarutan

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan ketuntasan belajar, sikap serta tanggapan siswa terhadap strategi pembelajaran remedial. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimen kausal komparatif melalui desain control group pretest posttest yang dilaksanakan pada kelas XI IPA di SMA Laboratorium Unsyiah tahun ajaran 2013/2014. Kelompok eksperimen dan kontrol masing-masing berjumlah 26 dan 27 siswa. Analisis data pretest dan posttest, skala sikap, dan angket dilakukan untuk mengetahui ketuntasan belajar, sikap dan tanggapan siswa terhadap strategi pembelajaran remedial. Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data homogen tetapi tidak berdistribusi normal. Uji beda rata-rata terhadap N-gain ketuntasan belajar antara kedua kelompok menggunakan uji Mann-Whitney melalui software SPSS versi 17. Uji tersebut memberikan nilai Asymp. sig (2-tailed) sebesar 0,032<0,05 yang artinya terdapat perbedaan signifikan antara kedua kelompok. Nilai rata-rata N-gain ketuntasan belajar untuk kelompok eksperimen dan kontrol sebesar 52,17% (kategori sedang) dan 28,60% (kategori rendah). Secara deskriptif kelompok eksperimen menunjukkan sikap yang lebih baik dari pada kelompok kontrol, namun secara statistik tidak signifikan. Siswa juga memberikan tanggapan yang positif terhadap strategi pembelajaran remedial. Simpulan penelitian ini adalah strategi pembelajaran remedial dengan perlakuaan khusus berupa pendekatan matematis dan individual dapat meningkatkan ketuntasan belajar dan sikap siswa

    Pengembangan Pembelajaran Berbasis Inkuiri Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Da Motivasi Belajar Siswa Pada Materi Gaya

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat keterampilan proses sains dan motivasi belajar siswa pada materi gaya melalui penggunaan pembelajaran berbasis inkuiri. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi awal yaitu mengumpulkan data nilai ujian semester IV siswa, angket untuk mengetahui motivasi belajar siswa, lembar observasi untuk mengetahui aktivitas siswa selama proses belajar mengajar. Hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Penelitian dilaksanakan di kelas VIII SLTP Negeri 8 Banda Aceh tahun pelajaran 2013/2014. Pengumpulan data dilakukan melalui tes awal dan tes akhir pada kedua kelas, dan untuk mengetahui perbedaan motivasi belajar terhadap materi gaya digunakan angket. Pengolahan data dilakukan melalui beberapa tahapan, diantaranya uji tingkat kesukaran tes, daya beda, validitas, dan reliabilitas. Selanjutnya, untuk mengetahui perbedaan keterampilan proses sains siswa dilakukan perhitungan N-gain dari hasil tes awal dan tes akhir. Pada uji hipotesis digunakan beberapa pengujian, diantaranya uji normalitas, homogenitas, dan uji kesamaan dua rerata. Berdasarkan hasil penelitian, rata-rata N-gain untuk keterampilan proses sains siswa diperoleh 0,38 pada kelas eksperimen dan 0,26 pada kelas kontrol. Uji X2 untuk motivasi menunjukkan X2 hitung (51,00) X2tabel (7.81). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan pembelajaran berbasis inkuiri dapat meningkatkan keterampilan proses sains dan motivasi belajar siswa

    Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa SMP Pada Materi Getaran Dan Gelombang Dengan Menggunakan Media Tik Slide Powerpoint Dan Demonstrasi Alat Sederhana (Penelitian Di SMP Negeri 2 Meurah Mulia Kabupaten Aceh Utara)

    Full text link
    Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari dampak perbedaan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi getaran dan gelombang melalui penggunaan media TIK slide powerpoint dan alat peraga sederhana dan selanjutnya juga ingin diketahui tanggapan siswa terhadap penggunaan media TIK slide powerpoint dan alat peraga sederhana. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi experiment) dengan rancangan pretes dan postes control group design yang dilaksanakan di kelas VIII salah satu SMP Negeri di Kabupaten Aceh Utara pada tahun pelajaran 2013/2014. Pengambilan sampel berdasarkan teknik random sampling. Data dikumpulkan melalui pretes dan postes untuk mengamati peningkatan hasil belajar pembelajaran. Angket digunakan untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap penggunaan media TIK slide powerpoint dan alat sederhana. Analisis data menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada motivasi dan hasil belajar antara kelas media TIK slide powerpoint dan alat sederhana pada siswa SMP. Mayoritas siswa kurang merespon positif terhadap media TIK slide powerpoint dan alat sederhana
    corecore