23 research outputs found

    Perancangan Prototype Aplikasi Website Pencari Lowongan Kerja Berdasarkan Evaluasi Usability

    Get PDF
    Humanvue merupakan aplikasi berbasis web pencari lowongan kerja yang baru saja dirilis oleh PT VWX. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan kepada salah satu divisi IT SSO Development, didapatkan bahwa terdapat permasalahan pada kegunaan aplikasi ini, dimana salah satu fitur sulit sekali untuk dicari. Pastinya hal ini akan mempengaruhi user experience pada aplikasi. Situs web ini juga belum pernah dievaluasi sebelumnya padahal evaluasi itu penting untuk mengetahui kualitas dari aplikasi. Penelitian ini ditujukan untuk mengukur permasalahan user experience dengan cara mengevaluasi aplikasi dari segi usability dan memberikan rekomendasi perbaikan situs web Humanvue berupa prototype website. Evaluasi pada penelitian ini menggunakan metode framework Goal Directed Design yang didukung dengan metode pengukuran Performance Measurement untuk mengukur dari segi efektifitas dan efisiensi dan metode pengukuran System Usability Scale untuk menilai kepuasan pada aplikasi. Evaluasi akan dilakukan sebanyak dua kali, yaitu evaluasi pertama dan evaluasi kedua. Evaluasi pertama digunakan untuk menilai usability pada aplikasi situs web Humanvue dan mendapatkan permasalahan pada aplikasi tersebut. Dari permasalahan tersebut maka akan dibuatkan rekomendasi berupa prototype website yang pengembangannya menggunakan metode waterfall. Setelah itu akan dilakukan evaluasi kedua untuk menilai usability pada rekomendasi prototype dan dilakukan analisa perbandingan antara evaluasi pertama dan evaluasi kedua yang bertujuan untuk mengetahui apakah rekomendasi yang diberikan dapat meningkatkan nilai usability. Hasil penelitian ini menunjukan terjadinya peningkatan nilai usability setelah dilakukan pembuatan rekomendasi. Adapun nilai usability pada atribut efektivitas meningkat 19% yaitu dari evaluasi pertama sebesar 66% menjadi 85% pada evaluasi kedua. Pada atribut efisiensi meningkat 14,2 % yaitu dari 66,80% pada evaluasi pertama menjadi 81% pada evaluasi kedua. Dan pada atribut kepuasan terjadi peningkatan sebesar 10,5 dimana pada evaluasi awal nilainya 75 menjadi 85,5 pada evaluasi kedua. Maka dapat disimpulkan bahwa pembuatan rekomendasi prototype situs web Humanvue yang dibuat dapat meningkatkan user experience melalui pengukuran usability

    Peran Quality Assurance Studi Kasus: Website LMS Infomedia, Telkom Recruitment dan CTM ASDP di PT Infomedia Nusantara

    Get PDF
    Kualitas produk sebuah aplikasi merupakan masalah bagi industri aplikasi, karena jika gagal maka akan menyebabkan konsekuensi yang besar di sebuah perusahaan. Sebuah kualitas aplikasi dijamin oleh pengujiannya yang berguna untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibuat berfungsi dan berjalan dengan baik. Meninjau pentingnya kualitas dalam sebuah produk aplikasi, Quality Assurance berperan penting dalam pengembangan produk tersebut. Quality Assurance merupakan seorang yang bertanggung jawab untuk memastikan apakah produk atau aplikasi yang dibuat itu sudah sesuai dengan standar atau yang diinginkan, ini penting pada perusahaan terutama perusahaan yang mengembangkan sebuah produk aplikasi, karena setiap produk yang dibuat oleh perusahaan akan terjamin kualitasnya oleh Quality Assurance melalui berbagai tes sesuai standar yang ada sehingga diharapkan client puas dengan produk yang dibuat oleh perusahaan. Sebagai perusahaan yang membuat produk di bidang teknologi, peran Quality Assurance di PT. Infomedia sangat penting, terlebih lagi banyaknya permintaan client akan produk yang dipesan. Karena banyaknya permintaan maka PT. Infomedia Nusantara pun membuka kesempatan magang dan mahasiswa berhasil dalam peran Quality Assurance Internship di perusahaan tersebut. Kerja magang yang dilakukan berdurasi 40 hari kerja yaitu sejak tanggal 30 Agustus 2021 hingga tanggal 25 Oktober 2021. Adapun pekerjaan yang dilakukan sebagai Quality Assurance internship di PT. Infomedia Nusantara adalah membuat dokumen User Acceptance Testing (UAT) checklist, membuat dokumen Business Requirement Document (BRD), membuat flowchart dan storyboard aplikasi, membuat user manual aplikasi, dan melakukan testing manual. Aplikasi yang digunakan sebagai studi kasus merupakan aplikasi yang dibuat oleh PT. Infomedia yaitu website LMS (Learning Management System) Infomedia, Telkom Recruitment, dan CTM ASDP (Corporate Travel Management Angkutan Sungai, Danau dan Penyebrangan)

    White Paper: functionality and efficacy of wrist protectors in snowboarding—towards a harmonized international standard

    Full text link
    The wrist is the most frequently injured body region among snowboarders. Studies have shown that the risk of sustaining a wrist injury can be reduced by wearing wrist protection. Currently, there are a wide variety of wrist protection products for snowboarding on the market that offer a range of protective features. However, there are no minimum performance standards for snowboarding wrist protectors worldwide. The International Society for Skiing Safety convened a task force to develop a White Paper to evaluate the importance and necessity of a minimum performance for all wrist protectors used in snowboarding. The White Paper outlines the need for a general framework for a harmonized international standard and reviews the existing evidence. Therefore, this White Paper may serve as a common base for future discussions. The broader goal of developing and implementing such a standard is to reduce the incidence and the severity of wrist injuries in snowboarding without increasing the risk of adverse events, such as upper arm or shoulder injury. The European standard for inline skating wrist protectors (EN 14120) can serve as a starting point for efforts related to a standard for snowboard wrist protectors, but certain modifications to the standard would be required. It is hypothesized that implementation of a snowboarding wrist protector standard would result in fewer and less severe wrist injuries in the sport and could translate into more riding days for healthy snowboarders and significant health-care costs savings
    corecore