1 research outputs found
Kadar Malondialdehid (Mda) Dan Gambaran Histologi Pada Ginjal Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Pasca Induksi Cylosporine-a
Cyclosporine-A (CsA) merupakan kelompok obat (immunosuppressant) yang berfungsi menekan respon imun.Namun demikian, penggunaan CsA jangka panjang dapat menimbulkan efek nefrotoksisitas.Penilitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar MDA dan gambaran histologi pada ginjal tikus (Rattus norvegicus) pasca induksi Cyclosporine-A (CsA). Pada penelitian ini ginjal yang digunakan berasal dari dua kelompok, yaitu kelompok tikus kontrol dan tikus induksi CsA dengan dosis 3 mg/kg per berat badan tikus. Pengukuran kadar MDA menggunakan spektroftotometri UV-vis dan gambaran histologi menggunakan metode pewarnaan Hematoksilin-Eosin (HE). Hasil perbandingan kadar MDA pada ginjal tikus sehat (1,599±0,328) dan ginjal tikus sakit (5,693±0,243) mengalami peningkatan 56,14%.Pada tikus sakit terdapat banyak rongga sebagai visualisasi terputusnya sel junction (penghubung antar sel) karena adanya peradangan. Terbentuknya rongga atau celah antar sel merupakan akibat dari meningkatnya kadar MDA