11 research outputs found

    Permainan rakyat daerah Nusa Tenggara Barat

    Get PDF
    Buku ini memuat 20 Judul permainan rakyat daerah Nusa Tenggara Barat, sesuai ketentuan. Perincian jika ditinjau dari segi pelakunya, terdiri dari 10 judul permainan khusus untuk anak-anak,3 judul permainan yang bisa dimainkan oleh anak-anak dan remaja, 2 permainan yang bisa dimainkan oleh anak-anak, remaja, dan orang dewasa, 1 permainan khusus untuk remaja, dan 4 permainan khusus untuk orang dewasa

    Pengungkapan nilai budaya naskah kuno NTB babad selaparang jilid i

    Get PDF
    Usaha untuk mengetahui dan memahami kebudayaan daerah lain selain kebudayaan daerahnya sendiri baik lewat karya-karya sastra tradisional maupun dalam wujud kebudayaan yang lain merupakan sikap yang terpuji dalam rangka perwujudan integrasi nasional. Keterbukaan sedemikian itu akan membantu anggota masyarakat untuk memperluas cakrawala pandangannya. Untuk membantu mempermudah pembinaan saling pengertian dan memperluas cakrawala budaya dalam masyarakat majemuk itulah pemerintah telah melaksanakan berbagai program, baik dengan menerbitkan buku - buku yang bersumber dari naskah - naskah nusantara maupun dengan usaha - usaha lain yang bersifat memperkenalkan kebudayaan - kebudayaan daerah pada umumnya. Salah satu usaha itu adalah Bagian Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Nusantara. Mengingat arti pentingnya usaha tersebut, saya dengan senang hati menyambut terbitnya buku yang berjudul Babad Selaparang jilid I

    Pengungkapan nilai budaya naskah kuno Kotaragama

    Get PDF
    Tahun 1994 adalah tahun I Repelita VI. Pada tahap Pelita VI ini peningkatan kualitas sumber daya manusia sangat diperlukan karena tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia dalam pembangunan jangka panjang tahap II semakin kompleks kualitas sumber daya manusia Indonesia yang diharap pada era sekarang ini adalah manusia yang memiliki jati diri.Manusia yang demikian,dalam UU no.2 tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional telah dinyatakan dalam tujuan pendidikan nasional yaitu manusia yang beriman dan bertaq\Ya terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan,kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan

    Ungkapan tradisional sebagai sumber informasi kebudayaan daerah Nusa Tenggara Barat

    Get PDF
    Dalam Ungkapan Tradisional ini akan dapat juga kita lihat keaneka ragaman yang menjadi salah satu ciri bangsa kita yang memiliki berbagai suku bangsa. Tetapi sekaligu·s juga akan dapat dilihat dengan jelas adanya kesamaan pandangan. Hal ini akan dapat menciptakan saling pengertian. antara kelompok etnis yang satu dengan lainnya, yang akan memperkokoh jiwa kesatuan nasional. Lebih jauh,dari Inventarisasi dan Dokumentasi Ungkapan Tradisional ini diharapkan dapat ditemukan nilai-nilai mana yang dapat menunjang program ·pembangunan, dan nilai-nilai mana yang sudah tidak relevan dengan kebutuhan pembangunan dan kemajuan dewasa ini. Dari pengetahuan tentang latar belakang sosio kultural masyarakat pendukungnya akan dapat dibuat perencanaan pembanguilan yang tepat sesuai dengan nilai-nilai yang berlaku pada masyarakat kita

    Album pekinangan Nusa Tenggara Barat (album of pekinangan of Nusa Tenggara Barat)

    Get PDF
    Buku ini berisi paparan dan foto foto pproduk budaya berupa pekinangan yang terdapat dalam aneka bentuk, juga nama seperti : pecanangan, karas, tabak, pabua, ketam, pinanga, ta'ua dan lain sebagainya daerah Nusa Tenggara Bara

    Peralatan hiburan dan kesenian tradisional daerah Nusa Tenggara Barat

    Get PDF
    Buku ini berisi informasi mengenai peralatan hiburan dan kesenian tradisional Nusa Tenggara Barat dan merupakan hasil pelaksanaan kegiatan proyek inventarisasi dan dokumentasi kebudayaan daerah (IDKD) Nusa Tenggara Barat tahun 1985/1986. Inventarisasi dan dokumentasi kebudayaan daerah ini bertujuan untuk mengenali nilai-nilai kultural yang terdapat pada kegiatan hiburan dan kesenian tradisional khususnya pada peralatan. Sehingga masyarakat dapat memahami sosio kultural serta dapat membangun dan melestarikan kebudayaan bangsa

    Effects of physicochemical properties of fibrous feed on feeding behaviour and gut health of growing and finishing pigs.

    Get PDF
    Ph.D. University of KwaZulu-Natal, Pietermaritzburg 2013.The broad objective of the study was to determine feeding behaviour and gut health of pigs fed different fibres at varying inclusion levels. Maize cob, maize stover, sunflower hulls, veld grass, sawdust, lucerne and dried citrus pulp were used in growing and finishing pig diets to provide a wide range of physicochemical properties. Time spent eating, drinking, lying down, sitting/standing and other activities was observed using video cameras. Blood samples were collected at the end of the trial for both growing and finishing pigs for analysis of glycated haemoglobin, albumin, globulin, total protein, creatine kinase, urea and uric acid. Intestinal segments were collected at the end of trial for growing pigs to determine mucosal architecture of the intestines. Digestible energy (DE), bulk density (BD), acid detergent fibre (ADF) and water holding capacity (WHC) were the most important variables predicting time spent on different behavioural activities in growing pigs (P < 0.001). Water holding capacity, neutral detergent fibre (NDF) and ADF were the most important variables involved in predicting time spent on different behavioural activities in finishing pigs (P < 0.001). Physicochemical properties influenced time spent on different behavioural activities and they provided relationships with time spent on different behavioural activities in both growing and finishing pigs. Glycated haemoglobin, albumin, globulin, total protein and uric acid were factors that influenced time spent eating in growing pigs (P < 0.05). In finishing pigs, only serum total protein was selected as the best predictor variable influencing time spent eating (P < 0.05). The blood metabolites were correlated with time spent eating and drinking. They provided threshold values with time spent eating and drinking by pig. Hence, they can also be used as potential biomarkers that modulate neuronal pathways which reduce time spent eating and drinking. In this study, bulk density (BD) and NDF were the best predictor variables influencing villi height (VH) and apparent villi surface area (AVSA) in pigs (P < 0.05). Grouped pigs fed fibrous diet spent more time eating, lying down, standing, walking and fighting (P < 0.05). Skin lesions appeared the most on neck and shoulder region followed by chest, stomach and hind leg region, and finally head region (P < 0.05). Fibrous diet did not reduce aggressive behaviours, rather aggressive behaviours emanated out of frustration when queuing at the feeder. It was concluded that physicochemical properties of fibrous diets and nutritionally-related blood metabolites influence feeding behaviour. Mucosal architecture was also influenced by physicochemical properties of the fibrous diets

    Peralatan hiburan dan kesenian tradisional daerah Nusa Tenggara Barat

    No full text
    xiii, 143 p.; 22 cm

    Peralatan hiburan dan kesenian tradisional daerah Nusa Tenggara Barat

    No full text
    xiii,143hlm.;bib.;ill

    Tari gandrung lombok

    No full text
    corecore