20 research outputs found

    Hipermobilitas Sendi pada Anak-anak dengan Idiopatik Skoliosis

    Get PDF
    Abstrak Hipermobilitas sendi adalah suatu keadaan dimana gerakan sendi kecil dan sendi besar meningkat, sehubungan dengan gerakan normal serta lebih sering terjadi pada anak-anak, dan lebih banyak pada anak perempuan. Hipermobilitas sendi didiagnosis hampir setengahnya pada anak-anak dengan skoliosis idiopatik, dengan derajat ringan dan sedang, serta biasanya terjadi lebih tinggi pada skoliosis dengan skoliosis lengkung tunggal. Skoliosis idiopatik adalah suatu keadaan skoliosis dimana secara klinis dan radiologis tidak ditemukan adanya penyebab khusus.Kata kunci : hipermobilitas sendi, idiopatik skoliosis Abstract Joint hypermobility is a state where the movement of the small joints and large joints increased with respect to normal movement and is more common in children, and more in girls. Joint hypermobility was diagnosed almost by half in children with idiopathic scoliosis, with mild and moderate, and usually occurs higher in the single-curve scoliosis. Idiopathic scoliosis is a condition in which the scoliosis is clinically and radiologically did not reveal any specific cause. Key words: joint hypermobility, idiopathic scoliosisÂ

    Variasi Anatomi Pola Percabangan Arcus Aorta

    Get PDF
    Aortic arch is part of the pars thoracic aorta, located in the superior mediastinum. Its function is to carry oxygenated blood to all parts of the body in systemic circulation. From five different studies, all of them showed variations of the aortic arch branching patterns. This article discusses the variation of aortic arch branching patterns using the Natsis classification. The study found that the variations in the branching pattern are mainly  of type I and type II.Arcus aorta merupakan bagian dari pars thoracica aorta yang terletak di mediastinum superior, berfungsi untuk membawa darah beroksigen ke seluruh bagian tubuh dalam peredaran sistemik. Dari lima studi yang berlainan, semua menunjukkan variasi pola percabangan arcus aorta. Artikel ini membahas variasi pola percabangan arcus aorta menggunakan klasifikasi Natsis. Variasi yang paling banyak ditemukan pada studi ini adalah tipe I dan tipe II

    Kaitan Pemakaian Sepatu Hak Tinggi dengan Lordosis Lumbal

    Get PDF
    Abstrak Sejak masa Louis XIV di perancis, para wanita mulai memakai sepatu hak tinggi. Tetapi semua itu ternyata membawa efek negatif. Beberapa wanita sering mengeluh dengan memakai sepatu hak tinggi menyebabkan mereka nyeri punggung, hal ini membuat banyak dokter dan ahli terapi mulai berpikir bahwa sumber nyeri tersebut adalah sepatu hak tinggi yang menyebabkan peningkatan kelengkungan lordosis lumbal tulang belakang. Pemakaian sepatu hak tinggi akan mengakibatkan peningkatan lordosis lumbal yang diakibatkan oleh karena berkurangnya sudut fleksi dari lumbal dan menyebabkan meningkatnya otot erector spinae untuk menopang tubuh yang tidak stabil, supaya tetap berdiri tegak. Hal ini terjadi pada jangka panjang akan menimbulkan kelelahan dan ketidaknyamanan pada si pemakai, yang pada akhirnya akan berujung pada terjadinya low back pain.Kata kunci : Sepatu hak tinggi, lordosis lumbal, low back pain  Abstract At the time of Louis XIV in France, the women began to wear high heels. But it turned out to have negative effects, some women often complain with wearing high heels cause them pain, it makes doctors and therapists began to think that the source of the pain is high-heeled shoes that cause the increase of the lordosis curvature of the lumbar spine . The use of high-heeled shoes will lead to increased lumbar lordosis resulting from the reduced angle of lumbar flexion and causing increased erector spinae muscles to support the body unstable, for standing normally. This situation in long term will lead to fatigue and discomfort, which will eventually lead to the occurrence of low back pain. Keywords: high heels, lumbar lordosis, low back pai

    Variasi Anatomi Circulus Arteriosus Willis

    Get PDF
    AbstrakCirculus  arteriosus  Willis  (CW)  merupakan  suatu  lingkaran  anastomosis berbentuk  cincin  yang terletak di fossa ossa interpeduncularis basis cranii, berfungsi untuk mendistribusikan darah yang masuk melalui arteri carotis interna dan arteri vertebralis ke setiap bagian dari kedua hemispherium cerebri. Dari empat studi yang berlainan semua menunjukkan adanya variasi atau anomali dari CW. Variasi yang banyak ditemukan pada studi yang ada pada artikel ini adalah suatu keadaan hipoplasia pada pembuluh darah. Berbagai tipe variasi dari komponen CW yang  banyak ditemukan adalah arteri communicans anterior. Kata kunci : Circulus arteriosus Willis, variasiAbstractCirculus arteriosus Willis (CW) is a circular ring-shaped anastomosis located in the fossa ossa interpeduncularis skull base, serves to distribute the incoming blood through the arteri carotis interna and vertebral artery into every part of the both hemispherium cerebri. From four different studies, all of them showed variations or anomalies of CW. All of variation which found in many existing studies on this article are hipoplasia of the blood vessels. Various types of variations of CW components commonly found is communicans anterior artery. Key words: Circle arterosus Willis, variatio

    Variasi Anatomi Percabangan dari Arteri Renalis

    Get PDF
    Tidak semua arteri renalis pada manusia memiliki letak yang normal, sekitar 40% arteri renalis mengalami variasi anatomi, dimulai dari letak percabangan sebelum menjadi arteri renalis, sumber pendarahan pada arteri renalis, serta jumlah percabangan pada saat sudah menjadi arteri renalis. Variasi anatomis dari arteri renalis sendiri tidak mempengaruhi fungsi kerja dari arteri renalis itu sendiri. Contoh dari variasi dari arteri renalis adalah sebagai berikut: arteri renalis yang dipercabangi dari arteri mesenterika superior, ada pula arteri renalis yang bercabang dari vertebra torakalis X,XI,XII, dan yang lain ada ginjal yang memiliki lebih dari satu arteri renalis.Kata kunci: variasi anatomi, arteri renalis, ginjal

    Pengaruh Kopi terhadap Peningkatan Tekanan Darah pada Sekuriti di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

    Get PDF
    Ada banyak penelitian tentang pengaruh kopi terhadap tekanan darah. Kopi diketahui meningkatkan tekanan darah karena di dalamnya terkandung kafein. Namun ada juga beberapa penelitian yang menunjukkan mengonsumsi kopi tidak menyebabkan peningkatan tekanan darah. Penelitian ini menggunakan desain penelitian intervensi dengan pendekatan eksperimental. Subjek penelitian melibatkan 25 orang sekuriti yang bertugas di Fakultas Kedokteran Ukrida. Dari penelitian ini didapatkan rata-rata peningkatan tekanan darah sistolik sebelum dan setelah satu jam mengonsumsi kopi sebesar 5.92 mmHg, sedangkan rata-rata peningkatan tekanan darah diastolik sebesar 4.24 mmHg. Hasil dari Paired Sample T-test menunjukkan nilai signifikansi sebesar p = 0,000 bagi tekanan darah sistolik dan diastolik. Kesimpulan, kopi mempunyai pengaruh terhadap peningkatan tekanan darah.Kata kunci: tekanan darah, kopi, Paired Sample T-tes

    Pengaruh Pemakaian Sepatu Hak Tinggi terhadap Low Back Pain pada Sales Promotion Girl Di Pekan Raya Jakarta 2016

    Get PDF
    Pendahuluan. Dalam perspektif sejarah, perempuan mulai memakai sepatu hak tinggi lebih dari 400 tahun yang lalu. Walaupun menimbulkan ketidaknyamanan yang cukup besar, untuk memenuhi kebutuhan fashion atau mendapat keuntungan terlihat menjadi lebih tinggi, sebagian besar generasi muda perempuan tidak dapat menahan diri dari penggunaan sepatu hak tinggi. Penggunaan sepatu hak tinggi berkaitan erat dengan tuntutan pekerjaan, seperti pada seorang sales promotion girl (SPG). Banyak efek samping yang dikaitkan dengan penggunaan sepatu hak tinggi, terutama ekstremitas bawah dan juga perubahan postur tubuh. Beberapa wanita mengeluh nyeri punggung bagian bawah atau yang disebut Low Back Pain (LBP) akibat pemakaian sepatu hak tinggi. Tujuan Penelitian. Menilai pengaruh sepatu hak tinggi terhadap low back pain serta mengetahui karakteristik sepatu hak tinggi yang dapat mempengaruhi low back pain. Desain Penelitian. Penelitian ini bersifat analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Hasil Penelitian. Analisis korelasi gamma masingmasing karakteristik sepatu hak tinggi yang digunakan 30 responden terhadap nyeri yang dialami menunjukkan bahwa seluruh nilai p tidak bermakna (p > 0,05). Kesimpulan. Tidak terdapat pengaruh pemakaian sepatu hak tinggi terhadap low back pain. Hal tersebut sesuai dengan besarnya nilai p>0,05 yang berarti hipotesis nol yang mengatakan tidak ada pengaruh diterima.Kata Kunci: sepatu hak tinggi, low back pain, postu

    Efektivitas Antioksidan Tanaman Faloak (Sterculia quadrifida)

    Get PDF
    Faloak plant is widely used by people in East Nusa Tenggara Province to treat various diseases. The bark of the faloak tree is believed to increase stamina, treat liver dysfunction, ulcers, and typhoid.  Often also used to clean the vagina and treat menstrual disorders. Traditional medicine of the faloak plant has been widely used, but there has not been much research and scientific evidence regarding the activity of the faloak plant as a herbal ingredient. The purpose of this literature review is to determine the effect of the faloak plant as an antioxidant. For this reason, a literature search was carried out by searching for articles in research journal databases. From the results of this literature search, it was found that there was significant antioxidant activity in the use of extracts of the bark and roots of Sterculia quadrifida which showed the strongest antioxidant activity compared to leaves, fruits and seeds.  The best antioxidant activity was found in 95% ethanol extract for plant bark and 70% ethanol for plant roots. It is because of the identification of the secondary metabolites contained in this plant, including alkaloids, phenols, flavonoids, terpenoids and tannins which are known to act as anti-oxidantsSterculia quadrifida atau tanaman faloak banyak digunakan oleh masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk mengobati berbagai penyakit di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Kulit batang pohon faloak diyakini dapat meningkatkan stamina, mengobati disfungsi hati, bisul, dan tipes. Sering juga digunakan untuk membersihkan organ wanita (vagina) dan mengobati gangguan menstruasi. Pengobatan tradisional tanaman faloak telah banyak digunakan secara luas, tetapi belum banyak penelitian dan bukti ilmiah mengenai aktivitas tanaman faloak sebagai ramuan herbal. Tujuan dari penulisan literature review ini adalah untuk mengetahui efek dari tanaman faloak sebagai antioksidan. Untuk itu dilakukan penulusuran literatur melalui pencarian artikel dalam database jurnal penelitian melalui website internet. Dari hasil penelusuran literatur ini diketahui adanya aktivitas antioksidan yang signifikan pada penggunaan ekstrak bagian kulit batang dan akar Sterculia quadrifida yang menunjukkan aktivitas antioksidan paling kuat dibandingkan daun, buah dan biji. Aktivitas antioksidan ditemukan terbaik pada ekstrak etanol 95% untuk kulit batang tanaman dan etanol 70% untuk akar tanaman. Diketahui hal ini karena dari hasil identifikasi kandungan senyawa metabolit sekunder yang terdapat pada tanaman ini, antara lain alkaloid, fenol, flavonoid, terpenoid dan tanin yang diketahui berperan sebagai anti antioksidan. &nbsp

    Pengaruh Tekanan Telapak Kaki Bagian Depan terhadap Pemakaian Hak Tinggi dan Indeks Massa Tubuh Mahasiswi FKUI 2011

    Get PDF
    AbstrakPendahuluan. Pada saat berdiri, beban berat badan di titik tumpu telapak kaki akan dibagi rata padabagian depan oleh tulang sesamoid pada kapitulum ossi metatarsal I serta kapituli osseum metatarsalII-IV dan bagian belakang telapak kaki oleh prosessus medialis tuberis kalkanei. Hal ini akan berbedaapabila memakai hak tinggi, pada keadaan seperti ini tekanan akan lebih besar pada kaki bagiandepan. Perbedaan atau adanya masalah IMT pada seseorang juga dapat mengakibatkan perubahanperubahananatomik yang akan mempengaruhi tekanan telapak kaki, ketika berdiri normal ataupunketika memakai hak tinggi, yang akan memberi beban lebih besar pada kaki bagian depan. Tujuan.Menilai tekanan telapak kaki bagian depan pada pemakaian hak tinggi dan menilai tekanan telapakkaki bagian depan pada perbedaan IMT subjek penelitian. Metode. Survei deskriptif analitik denganpendekatan potong lintang. Hasil. Pada pengaruh tekanan telapak kaki bagian depan terhadap IMTnormal dan tinggi didapat hasil uji analisis dengan P = 0,000. Dan pada pada pengaruh tekanantelapak kaki bagian depan terhadap hak tinggi, tanpa hak dengan hak 5 cm, tanpa hak dengan hak 12cm, dan hak 5 cm dengan hak 12 cm didapat hasil uji analisis kesemuanya dengan P = 0,000.Kesimpulan. Terdapat pengaruh tekanan telapak kaki bagian depan terhadap pemakaian hak tinggidan IMT.Kata kunci : tekanan telapak kaki, sepatu hak tinggi, indeks massa tubuh.AbstractIntroduction. While standing, weight load on the pivot foot will be shared equally at the front by asesamoid bone on the metatarsal capitulum ossi osseum capituli metatarsal I and II-V and the backfoot by a medial processus tuberis calcanei. It would be different if wearing high heel, at this positionplantar pressure will be greater on the forefoot. Difference or a problem on someone BMI can resultin anatomic changes that will affect the pressure supported by the pivot foot, when standing normal orwhen wearing high heel, such as the use of high heels which will give greater pressure to forefoot.The aim of this research is to determine, how the effect of wearing high heel and body mass index toforefoot plantar pressure. Methods. Descriptive analytic survey with a cross-sectional design.Results. Effect of forefoot plantar pressure at different BMI acquired from analysis results with P =0.000. and effect of forefoot plantar pressure when wearing high heel, no wearing with high heel 5cm, no wearing with high heel 12 cm, and high heel 5 cm with high heel 12 cm, acquired fromanalysis results with P = 0.000. Conclusion. Forefoot plantar pressure have a effect of different BMIand when wearing high heel.Keywords: plantar pressure, high-heeled shoes, body mass index

    Gambaran Keluhan Muskuloskeletal pada Latihan Beban di Pusat Kebugaran Body Fitness 2017

    Get PDF
    Latihan beban merupakan latihan fisik yang dapat membantu meningkatkan daya tahan dan kekuatan otot. Selain menjadi lebih kuat, latihan beban juga dapat meningkatkan performa olahraga seperti sepak bola, bola basket, football, dan lain-lain. Tetapi, karena latihan beban penggunaannya secara repetitif, maka potensial untuk terjadinya cedera pada jaringan lunak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lokasi tersering cedera pada latihan beban. Penelitian ini menggunakan 94 orang sebagai responden yang dipilih secara simple random sampling, berusia antara 17-45 tahun dan merupakan anggota dari Body Fitness, Jakarta Barat. penelitian ini menggunakan Nordic Body Map Questionaire untuk mengetahui lokasi keluhan muskuloskeletal pada responden. Hasil penelitian ini menunjukkan regio punggung bawah atau pinggang adalah lokasi dengan keluhan muskuloskeletal tersering dan disusul oleh bahu, lutut, lengan atas, pergelangan tangan, dan leher.Kata kunci : latihan beban, keluhan muskuloskeletal, punggung bawa
    corecore