8 research outputs found
Tumbuhan Herbal Sebagai Jamu Pengobatan Tradisional Terhadap Penyakit Dalam Serat Primbon Jampi Jawi Jilid I
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis tumbuhan herbal yang dimanfaatkan sebagai pengobatan tradisional terhadap penyakit dalam manuskrip Jawa, yakni Serat Primbon Jampi Jawi Jilid I (SPJJ I) koleksi Reksapustaka Mangkunegaran Surakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif-analitis dengan pendekatan ilologi modern. Pendekatan ilologi modern digunakan untuk membedah manuskrip SPJJ I. Deskripsi dilakukan untuk tumbuhan herbal yang bermanfaat sebagai pengobatan tradisional terhadap penyakit dan analisis kandungan beserta khasiatnya. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa tumbuhan herbal yang ditemukan terdiri atas akar, rimpang, umbi, kulit kayu, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Di samping itu, juga ditemukan bahan-bahan jamu sebagai pelengkapnya, yaitu, garam, inggu, tembakau (sata awon), air jeruk nipis, air jeruk purut, air perasan daun iler, air susu ibu, air tawar: dingin, panas, dan cuka. Cara pengolahan bahan racikan jamu, yaitu dibakar, digigit-gigit, digoreng, dihaluskan (dipipis, didheplok, digerus), dijemur, dikukus, direbus, dan direndam. Adapun cara pemberian jamu, yaitu di-borèh-kan, di-cekok-kan, diminumkan, di-param-kan, di-pupuk-kan, dan di-tapel-ka
Pola Kearifan Masyarakat Lokal dalam Sistem Sawah Surjan untuk Konservasi Ekosistem Pertanian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola kearifan petani sawah surjan dalam mengkonservasi lahan pertanian dan hubungan pola kearifan petani sawah surjan dengan komponen-komponen ekosistem pertanian yang dapat dikonservasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder dan angket. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pola kearifan petani sawah surjan dalam mengkonservasi lahan pertanian adalah secara turun temurun, seringkali tanpa memahami makna atau tanpa sadar; dan hubungan pola kearifan petani sawah surjan dengan komponen-komponen ekosistem pertanian yang dapat dikonservasi adalah membantu menciptakan ekosistem pertanian yang lebih stabil dengan adanya keragaman tanaman yang ditanam, sehingga tidak mudah terserang hama dan dengan adanya diversifikasi hasil panen dapat memberikan keuntungan lebih bagi petan
Revitalisasi Kemampuan Membaca Bagi Guru Bahasa Prancis Sekolah Menengah Kejuruan
Guru bahasa Prancis di Sekolah Menengah Kejuruan merupakan ujung tombak dalam memperkenalkan bahasa Prancis kepada siswa Sekolah Menengah Atas. Melalui merekalah, para siswa mengenal bahasa Prancis. Oleh karena itu, guru bahasa Prancis sebagai sumber belajar siswa seyogyanya memiliki sertifikat kompetensi bahasa Prancis tingkat DELF B2. Salah satu kemampuan kebahasaan yang diujikan adalah kemampuan membaca. Agar guru-guru yang mengikuti ujian DELF B2 memiliki strategi dalam mengerjakan ujian, diperlukan pelatihan. Pelatihan yang dilakukan untuk guru-guru tersebut berupa latihan mengerjakan soal-soal kemampuan Membaca pada ujian DELF dengan menggunakan metode interaktif. Pelatihan berlangsung selama 4 kali pertemuan à 5 jam. Evaluasi diberikan sebanyak dua kali. Evaluasi kedua menghasilkan 2 peserta memperoleh nilai A, 6 peserta memperoleh nilai B dan 6 peserta bernilai C. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa kemampuan memahami teks mereka meningkat setelah diberikan pelatihan
Teknologi Produksi Beras Analog “Sasambo” Di Kabupaten Lombok Timur
Beras analog “Sasambo” memiliki potensi sebagai pangan alternatif sumber karbohidrat yang dapat digunakan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap beras yang berasal dari padi. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Kelompok Usaha Kecil Menengah UD. Kaya Rasa di Desa Panakka Kec. Masbagik Kab. Lombok Timur ini memperkenalkan teknologi produksi beras analog berbahan baku dari formulasi berbagai tepung lokal sehingga dapat mewujudkan diversifikasi pangan dan akan mengarah pada perbaikan penghidupan masyarakat. Metode yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah metode ceramah dan diskusi, demonstrasi proses, praktek pengolahan langsung oleh kelompok mitra dan analisa laboratorium. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa formulasi beras analog “Sasambo” yang terdiri dari tepung singkong fermentasi (mocaf), jagung, beras menir dan kedelai memberikan hasil kandungan karbohidrat 86,64% protein 6,52 %, Beta karoten 2,09 ppm serta uji organoleptik terhadap nasi dari beras analog terhadap aroma, tekstur dan rasa memberikan kriteria yang disukai oleh panelis
Factors Affecting Talent Manager Performance: Study on the Food Manufacturing Industry in the Cikarang Industrial Area, West Java
This study purposes of analyzing and develop the factors that affect talent managers' performance (Study on the food manufacturing industry in the Cikarang industrial area, West Java). The research design taken is a causal study that explains the relationship between variables and descriptive analysis that explains the data from the indicators and each variable's dimensions. The research object included 14 companies in the food processing industry with a sample of 269 talent managers. The research data is in the form of primary data obtained from filling out questionnaires by respondents. The analytical method used is descriptive statistics, namely percentage, average, and chi-square, using SPSS software and Structural Equation Modeling (SEM) utilize LISREL software. The results of the descriptive study concluded that organizational culture is good. However, organizational culture has not been fully implemented in managing human resources, especially talent managers, because there is still a decentralization process in each different department. Hence, the talent manager's performance is relatively good except for the reservation and reservation dimensions, standards for measuring talent performance. The conclusion of this study states that the proposed research model has not been proven to be successful. The novelty element of this study cannot prove all the hypotheses that have been established as a research model. Therefore it can see from two sides, namely the academic side, by looking at the results of research that reject the hypothesis (anomaly), namely: organizational culture has no effect on job satisfaction. talent manager, organizational culture does not affect HRM, transformational leadership does not affect talent manager performance, and HRM does not affect talent manager performance. The practical side of this research's novelty element is the conservation dimension of the talent manager performance variable, namely the attitude or activity of maintaining work peace, protecting or maintaining work facilities and infrastructure, which is an element of novelty that rejects what should be, likewise with the exciting dimension of transformational leadership, namely the process of stimulating subordinates to think creatively and innovatively
Studi Kasus: Babesiosis (Piroplasmosis) Disertai Infestasi Caplak yang Berat pada Anjing Gembala Jerman
Babesiosis is a parasitic disease in red blood cells due to protozoan infection of the genus Babesia which is transmitted through tick vectors. A 5-years-old male German shepherd had decreased appetite, weakness, and infestation of ticks throughout his body. Clinical examination showed Capillary Refill Time (CRT) <2 seconds, pale mouth mucosa, erythema throughout the body, philtrum was dry and slow skin turgor. The results of a complete blood examination of the dog had hyperchromic microcytic anemia and lymphocytopenia, while the results of blood smear showed the existence of intraerythrocyte inclusion bodies. The dog was diagnosed with Babesiosis and treated with Ringer Lactate fluid therapy, administration of Clindamycin (25mg/kg BW; PO), Oxytetracycline (15mg/kg BW; PO), Anti-inflammatory Dexamethasone (0.5-1mg/kg BW; PO) and Hematodine (1ml/5kg BB; IV) given for seven days. After treatment, the dog has increased appetite and after 14 days shows improvement in clinical signs
PENGANTAR PERBANKAN SYARIAH (Konsep, Regulasi & Parktis)
Bank syariah adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan prinsip Syariah, yaitu aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana dan atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang dinyatakan sesuai dengan Syariah.
Bank Syariah, atau biasa disebut Islamic Bank di negara lain,berbeda dengan bank konvensional pada umumnya. Perbedaan utamanya terletak pada landasan operasi yang digunakan. Kalau bank konvensional beroperasi berlandaskan bunga, bank syariah beroperasi berlandaskan bagi hasil, ditambah dengan jual beli dan sewa. Hal ini didasarkan pada keyakinan bahwa bunga mengandung unsur riba yang dilarang oleh agama Islam.
Di Indonesia, Sank Syariah telah muncul semenjak awal 1990-an dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia. Secara perlahan bank syariah mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang menghendaki layanan jasa perbankan yang sesuai dengan prinsip syariah agama Islam yang dianutnya, khususnya yang berkaitan dengan pelarangan praktek riba, kegiatan yang bersifat spekulatif yang nonproduktif atau serupa dengan perjudian, ketidakjelasan, dan pelanggaran prinsip keadilan dalam bertransaksi, serta keharusan penyaluran pembiayaan dan investasi pada kegiatan usaha yang etis dan halal secara Syariah.
Buku ini akan menguraikan secara jelas dan rinci terkait Perbankan Syariah baik secara konsep ataupun secara historis perkembangannya di Indonesia. Pembahasan buku ini di bagi ke dalam 14 (empat belas) bab yang terdiri dari pembahasan: Konsep Ekonomi dan Perbankan Dalam Islam, Transaksi Terlarang Dalam Syariah Islam, , konsep dan jenis-jenis akad Syariah, konsep dasar Perbankan Syariah, Sejarah Perkembangan Bank Syariah di Indonesia, Pengaturan Perbankan Syariah Indonesia, Prinsip Operasional Perbankan Syariah, Sistematika Pembiayaan dan Investasi Perbankan Syariah, Manajemen Likuiditas Bank Syariah, Laporan Keuangan Bank Syariah, Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Syariah, Penyelesaian Sengketa Perbankan Syariah