4 research outputs found

    Two of Ten Elderly Have Dementia When Entering Age of 70 Years Old

    Full text link
    Life expectancy of Indonesia has increased in the few decades; it has now reached the age of 70 years. As age increases, the risk of degenerative diseases, like dementia is also increasing. As many as 60-70% of dementia cases are Alzheimer\u27s disease. However, there is only limited information on the prevalence rate of dementia in Indonesia. Early detection of dementia and knowing its prevalence rate is very important especially, since in most progressive case of dementia, including the Alzheimer\u27s disease, there is no known cure

    Angka Prevalensi Demensia, Perlu Perhatian Kita Semua

    Full text link
    Kurang dari empat tahun Indonesia akan memiliki struktur penduduk yang tua, yaitu persentase penduduk yang berusia 60 tahun atau lebih paling tidak 10%. Seiring dengan peningkatan jumlah penduduk lanjut usia terjadi juga peningkatan jumlah penduduk dengan penyakit degeneratif seperti demensia. Sebanyak 60-70 % demensia, merupakan demensia Alzheimer. Demensia Alzheimer (pikun) merupakan penyakit degeneratif dimana terjadinya penurunan fungsi otak yang mempengaruhi emosi, daya ingat, pengambilan keputusan, perilaku dan fungsi otak lainnya hingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Pada saat ini belum diketahui secara pasti berapa banyak lanjut usia di Indonesia yang mengalaminya. Pengetahuan masyarakat tentang demensia Alzheimer (pikun) sebagai sebuah penyakit juga masih kecil. Sebagian besar masyarakat menganggap demensia Alzheimer (Pikun) sebagai bagian dari proses penuaan yang sifatnya alami. Di sisi lain penyakit demensia alzheimer belum ada obatnya sehingga deteksi dini sangat perlu dilakukan, termasuk angka prevalensi pada masyarakat perlu diketahui untuk mengetahui beban dari komunitas dan pelayanan kesehatan. Salah satu tujuan dari survei demensia di D I Yogyakarta yang dilakukan oleh SurveyMETER pada tahun 2016 dengan support dari Knowledge Sector Initiative DFAT adalah untuk mendapatkan prevalensi demensia. Survey ini dibangun dari hasil studi Demensia di Jakarta dan juga dari Survei Kehidupan Rumah Tangga Indonesia (SAKERTI) atau Indonesia Family Life Survey (IFLS). DI Yogyakarta merupakan provinsi dengan persentase jumlah lanjut usia terbanyak di Indonesia. Persentase lanjut usia Indonesia 15 tahun lagi terlihat di D I Yogyakarta sekarang. Angka prevalensi demensia dari survei demensia di D I Yogyakarta menunjukan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan angka prevalensi pada tingkat internasional. Seberapa besar lebih tingginya tingkat prevalensi demensia pada setiap kelompok umur, tempat tinggal dan implikasinya dipaparkan dalam policy brief ini

    Analisa Perilaku Rumah Tangga: Preferensi, Fertilitas, Alokasi Waktu Dan Tawar Menawar

    Full text link
    Economic scholars in Indonesia tends to focus more on market rather than household behavior. This could be caused by their assumption that household behavior often irrational from convensional economic perspective. This paper argue that irrationality behavior is not proven empirically. It is shown that the behavior is economic deterministic; like preference on their child's gender, time allocation and bargaining process in household. The result shows that females are more preferred than males and this can be explained by economic logic. Nevertheless, position and bargaining power of fem&es still weak in hcusehold. It has proven empirically by some estimation methods with some restrictions. The final objective is the integration of economic science with other social sciences in household behavior analysis in Indonesi

    Tingkat Upah, Inflasi Dan Pengangguran: Aplikasi Model Lucas-Rapping Terhadap Pasar Tenaga Kerja Indonesia Tahun 1960-2001

    Full text link
    Lucas - Rapping model is considered as successful model to explain the labor force in America. We are apply this model on Indonesian case to analyze the fluctuation of labor force and to know wether the shift on labor supply and unemployment is a function of current real wage or not. We also intend to analyze behaviour of household to respond the real wage change. From demand side, we can trace out how deep the education role on labor force quality. The conclusion may be helpfull on determining appropriate policy on education sector. We use data from BPS including Indikator Ekonomi dan Keuangan, Statistik Ketenagakerjaan (Sakernas), Keadaan Pekerja/Karyawan di Indonesia, Survei Sosial dan Ekonomi Nasional (SUSENAS) or Survei Penduduk Nasional (Supas). The rest of data is collected from International sources such as Summers Hestona PennWorld Table, data Barro and Lee and data Bank Dunia
    corecore