PENGELOLAAN ARSIP TERHADAP TEMU BALIK INFORMASI DI KANTOR BIRO HUKUM PROVINSI JAMBI

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengelolaan arsip terhadap temu balik informasi di kantor Biro Hukum Provinsi Jambi, Apa dampak pengelolaan arsip terhadap temu balik informasi di Kantor Biro Hukum Provinsi Jambi. Bagaimana cara mengatasi dampak pengelolaan arsip terhadap temu balik informasi di Kantor Biro Hukum Provinsi Jambi. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode penumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil temuan di lapangan pengelolaan arsip pada Kantor Biro Hukum Provinsi Jambi harus mendapat perhatian yang sungguh-sungguh karena isi surat pada instansi akan menjadi sarana pencapaian tujuan instansi tersebut. Sedangkan dampak pengelolaan arsip berpengaruh pada kualitas kinerja di Kantor Biro Hukum Provinsi Jambi dalam mengatasi hambatan yang ada staff pengelola kearsipan dituntut untuk saling bekerja sama agar bisa meminimalisir dampak pengelolaan kearsipa

SISTEM PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL (DISDUKCAPIL) KABUPATEN SAROLANGUN

Tujuan dari penelitian ini yaitu : bagaimana pengelolaan arsip dinamis di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DISDUKCAPIL) Kabupaten Sarolangun, mengetahui apa saja kendala yang dihadapi pada pengelolaan arsip dinamis di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DISDUKCAPIL) Kabupaten Sarolangun, mengetahui apa upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala pengelolaan arsip dinamis. Penelitian ini dilakukan mengunakan penelitian kualialitatif deskriptif, Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Jenis Data yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data berupa reduksi data (Data Reduction), penyajian data (Data Display), dan penarikan kesimpulan (Conclusion/verification). Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk pengelolaan arsip dinamis dilakukan secara manual, penyimpanan berdasarkan tanggal, bulan dan tahun. Kendala sistem penyimpanan arsip yang belum optimal dikarenakan kurangnya sumber daya manusia, kurangnya sarana dan prasarana, terbatasnya anggaran dana. Dalam permasalahan ini dapat dilakukan pemecahan masalah seperti : meningkatkan kompetensi sumber daya manusia, dengan cara menambah staf arsiparis untuk mengelola arsip. Meningkatkan sarana dan prasarana, dengan cara membuat ruangngan khusus untuk penyimpanan arsip, serta mengoptimalkan anggaran dana

EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN KEPALA PERPUSTAKAAN SMP NEGERI 17 KOTA JAMBI

Penelitiaan ini berjudul Efektifitas Kepemimpinan Kepala Perpustakaan SMP Negeri 17 Kota Jambi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kepemimpinan kepala perpustakaan, apa faktor-faktor penghambat dalam mewujudkan efektivitas kepemimpinan kepala perpustakaan SMP Negeri 17 Kota Jambi dan bagaimana strategi dalam mengatasi faktor-faktor penghambat dalam mewujudkan efektivitas kepemimpinan kepala Perpustakaan SMP Negeri 17 Kota Jambi. Penelitiaan ini mengunakan metode kualitatif deskriftif dengan bentuk penelitiaan studi kasus. Informan berjumlah 4 orang.Informan dipilih berdasarkan porposive sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Subyek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, kepala perpustakaan dan petugas Perpustakaan SMP 17 Negeri Kota Jambi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa kepemimpinan kepala Perpustakaan SMP 17 Negeri Kota Jambidinilai belum efektif. Adapun faktor-faktor penghambat dalam efektivitas kepemimpinan kepala Perpustakaan SMP Negeri 17 Kota Jambi adalah gedung perpustakaan tidak sesuai standar perpustakaan sekolah, minimnya SDM Perpustakaan yang berlatar belakang pendidikan perpustakaan, ada beberapa tenaga perpustakaan yang lalai dengan tugas dan tanggung jawabnya. Sedangkan strategi untuk mengatasi faktor-faktor penghambat dalam mewujudkan efektivitas kepemimpinan kepala perpustakaan adalah membangun gedung perpustakaan yang baru atau mengembalikan perpustakaan ke gedung lama yang sudah sesuai dengan standar perpustakaan sekolah, dan peningkatan kompetensi tenaga perpustakaan mengikuti pendidikan dan pelatihan. Key Word: Efektifitas, Kepemimpinan, Kepala Perpustakaan, Perpustakaan Sekolah

UPAYA GURU AL-QUR’AN HADITS DALAM MEMBANTU KESULITAN SISWA MEMBACA AL-QUR’AN DI MADRASAH ALIYAH TARBIYAH MAZNIYAH KOTA JAMBI

Skripsi ini membahas tentang Upaya Guru Al-Qur’an Hadits Dalam Membantu Kesulitan Siswa Membaca Al-Qur’an Di Madrasah Aliyah Tarbiyah Mazniyah Kota Jambi. Penelitian ini merupakan kualitatif yang dilihat dari sudut pandang pendidikan, sedangkan tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun yang menjadi subjek penelitian ini adalah guru Al-Qur;an Hadits, siswa yang kurang lancar membaca Al-Qur’an, dan kepala sekolah. Sample diambil dengan cara snowball sampling. Analisis data ini menggunakan analisis flow model yang terdiri dari reduksi data, display data, dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini sebagai berikut: A.Kondisi kemampuan membaca Al-Qur’an pada siswa di madrasah aliyah tarbiyah mazniyah kota jambi. 1)siswa kurang lancar dalam membaca al-qur’an. 2).Siswa-siswa dalam melafalkan huruf hijaiyah, kurang memahami ilmu tajwid. B.Kendala yang di hadapi oleh guru al-qur’an hadits dalam mengatasi kesulitan siswa membaca al-qur’an di madrasah aliyah tarbiyah mazniyah kota jambi. 1). Kurangnya dasar pendidikan al-qur’an sejak dini. 2).Siswa malas belajar al-qur’an. 3). Keterbatasan waktu belajar. C.Upaya guru al-qur’an hadits dalam mengatasi kesulitan siswa membaca al-qur’an di madrasah aliyah tarbiyah mazniyah kota jambi. 1), mengadakan kegiatan ekstra kurikuler. 2).Menggunakan metode bervariasi. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa upaya guru Al-Qur’an Hadits dalam membantu kesulitan siswa membaca Al-Qur’an sudah cukup baik untuk menjadikan siswa dalam membaca Al-Quran lebih baik dari sebelumnya, semua ini tidak terlepas dari kerja sama semua guru al-Qur’an Hadits

LITERASI COVID-19 MASYARAKAT KOTA JAMBI BERDASARKAN PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NO. 21 TAHUN 2020

Penelitian ini membahas tentang \“Literasi Covid-19 Masyarakat Kota Jambi Berdasarkan Peraturan Daerah kota Jambi No. 21 Tahun 2020”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat literasi informasi masyarakat Kelurahan Rajawali RT.14 Kecamatan Jambi Timur terhadap urgensi peraturan Walikota Jambi dalam penanganan kasus covid-19, untuk mengetahui tingkat pemahaman masyarakat Kelurahan Rajawali RT.14 Kecamatan Jambi Timur Terhadap Peraturan Walikota Jambi Nomor 21 Tahun 2020. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi informasi Masyarakat Kelurahan Rajawali Kecamatan Jambi Timur RT.14 dapat dikatakan cukup baik. Kemampuan masyarakat dalam hal mengevaluasi informasi dan sumber informasi secara kritis dan menjadikan informasi sebagai dasar pengetahuan dapat dikategorikan kurang baik, sedangkan kemampuan Masyarakat dalam hal menentukan sifat dan jenis informasi, mengakses kebutuhan informasi dengan efektif dan efisien, menggunakan dan mengkomunikasikan informasi secara efektif dan efisiendapat dikategorikan cukup baik. Dalam hal menentukan informasi dari berbagai refrensi harus memahami terlebih dahulu informasi apa yang diperlukan dan tentukan kategori informasi apa yang dibutuhkan agar informasi yang diperoleh sesuai dengan kebutuhan

KOMPOTENSI ARSIPARIS PADA KANTOR UNIT LAYANAN PELANGGAN MUARA SABAK PROVINSI JAMBI

Skripsi ini bertujuan untuk mengungkap Kompetensi Arsiparis pada Kantor Unit Layanan Pelanggan Muara Sabak Provinsi Jambi. Sebagai tujuan antaranya untuk mengetahui kompetensi sumber daya manusia arsiparis, kendala yang dihadapi dalam mewujudkan KompetensiSumber Daya Manusia Arsiparis dan upaya yang dilakukan Arsiparis untuk mengatasi masalah yang terjadi pada Kantor Unit Layanan Pelanggan Muara Sabak Provinsi Jambi. Skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil dan kesimpulan sebagai berikut: pertama,terdapat tiga kompetensi sumber daya manusia arsiparis pada Kantor Unit Layanan Pelanggan Muara Sabak Provinsi Jambi, yaitu; aspek pengetahuan dimana sebagaian pegawai masih terlihat kurang dalam ilmu pengetahuan melakukan pengarsipan, aspek keterampilan, dimana masih kurang dalam memunculkan aktivitas guna melakukan perawatan arsip yang ada dan aspek sikap dimana masih kurang dalam menjaga dan merawat arsip yang ada. kedua, terdapat dua kendala yang dihadapi dalam mewujudkan kompetensisumber daya manusia arsiparis pada Kantor Unit Layanan Pelanggan Muara Sabak Provinsi Jambi yaitu; terbatasnya kemampuan arsiparis dan pelayanan terkesan lambat. Ketiga, terdapat tiga upaya yang dilakukan arsiparis untuk mengatasi masalah yang terjadi pada Kantor Unit Layanan Pelanggan Muara Sabak Provinsi Jambi, yaitu; memperbaiki manajemen arsiparis, memberikan pelatihan kepada arsiparisdan pembinaan dispilin pegawai

Peranan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi (DKP) dalam Meningkatkan Minat Kunjung pada Masyarakat Kota Jambi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peranan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi dalam Meningkatkan Minat Kunjung Pada Masyarakat Kota Jambi. untuk mengetahui kendala dan upaya yang dihadapi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan cara penentuan subjek dilakukan dengan menggunakan Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Peranan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi sangat mempengaruhi minat kunjung masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh simpulan bahwa Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi berperan sebagai: tempat penyimpanan koleksi, sebagai sumber informasi, sebagai penyedia layanan, sebagai fasiliator, mediator dan motivator, sembagai lembaga pendidikan non formal, sebagai pengukur atas kemajuan masyarakat, serta sebagai lembaga untuk meningkatkan minat kunjung. Faktor kendala yang dihadapi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi antara lain: terbatasnya anggaran dana, kompetensi pegawai kurang, kurangnya dorongan pemustaka untuk berkunjung ke perpustakaan, sumber daya manusia kurang serta pandemi covid. Upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi kendala yang dihadapi Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Jambi antara lain: mengadakan perencanaan pengadaan tahunan, pembinaan pustakawan, pengusulan formasi perpustakaan dan kerjasama dengan institut yang mempunyai bidang perpustakaan, melakukan promosi serta mengoptimalkan perpustakaan digital

LITERASI KELUARGA BERENCANA (KB) PADA MASYARAKAT DI DESA KAYU RAJA KECAMATAN KERITANG KABUPATEN INDRAGIRI HILIR PROVINSI RIAU

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana masyarakat dalam mengakses dan mengevaluasi dan menggunakan literasi informasi tentang Keluarga Berencana di Desa Kayu Raja Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara, data dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa literasi KB pada masyarakat di Desa Kayu Raja Kecamatan Keritang Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau dalam mengakses informasi tentang Keluarga Berencana belum optimal, hal ini dapat dilihat dari sebagian masyarakat yang kurang baik dalam mendefinisikan dan mengetahui makna Keluarga Berencana (KB). Begitu juga dalam mengevaluasi litersai informasi yang mereka butuhkan cukup baik, hanya saja sebagian ibu-ibu memilih dan menyaring informasi yang didapatkan seseuai dengan kebutuhan mereka. Kemampuan dalam menggunakan literasi KB pada masyarakat di Desa Kayu Raja baik, terlihat dari mereka sebagian melakukan pengevaluasian informasi mengenai Keluarga Berencana, beberapa dari mereka melakukan penilaian informasi dengan cara menganalisis, memeriksa dan menyaring informasi yang didapatkan dan kemudian diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari

Literasi Betangas dalam Tradisi Masyarakat Suku Banjar Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan

Penelitian ini membahas tentang Literasi Betangas dalam Tradisi Masyarakat Suku Banjar Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatra Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kemampuan masyarakat Desa Simpang Bayat dalam menemukan, mengevaluasi, dan menggunakan informasi mengenai betangas dengan menggunakan standar IFLA. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dan cara penentuan subjek dilakukan dengan menggunakan Purposive Sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan masyarakat Desa Simpang Bayat dalam menemukan informasi betangas dapat dikategorikan baik, hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara bahwa masyarakat sudah cukup memahami tentang informasi betangas. Dalam menetapkan kriteria pencarian informasi, mereka biasanya tau dari orang-orang yang lebih tua dan lebih mengetahui tentang tradisi betangas. Kemudian dalam hal mengevaluasi informasi betangas dikategorikan baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara bahwa perlu untuk mengkaji tentang tradisi betangas ini dikarenakan tradisi ini merupakan tradisi yang harus dilestarikan agar tidak hilang dan tradisi ini juga merupakan tradisi orang suku banjar sebelum melakukan pernikahan. Mereka juga menyebutkan bahwa informasi betangas ini sangat bermanfaat dan harus dilestarikan agar budaya yang ada tidak hilang dimakan zaman. Serta dalam menggunakan informasi betangas dikategorikan belum optimal. Hal ini dapat dilihat dari hasil wawancara bahwa mereka menggunakan informasinya sebagai pengetahuan pribadi. Namun, ada juga yang menyebarluaskan informasi tersebut kepada orang banyak. Sementara itu, dalam hal mengkomunikasikan informasi mereka mengkomunikasikan tentang tradisi betangas dengan cara berbicara langsung dan ada juga yang memanfaatkan teknologi (handphone) apalagi zaman sekarang sudah ada sosial media. Namun, ada juga yang tidak mengkomunikasikan karena bagi mereka rata-rata masyarakat Desa Simpang Bayat sudah mengetahui tentang tradisi betangas

PENGELOLAAN ARSIP STATIS DI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui langkah-langkah, faktor yang menjadi penghambat, dan upaya apa yang dilakukan dalam kegiatan pengelolaan arsip statis di Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. dalam penelitian peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dokumentasi. Dari hasil penelitian analisis data di Gedung Arsip Bagian Umum Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi kegiatan pengelolaan arsip statis belum berjalan secara maksimal dikarenakan minimnya sumber daya manusia yang ada, dan kurangnya sarana prasarana yang memadai dalam kegiatan pengelolaan arsip statis sehingga arsip-arsip di Gedung Arsip belum dikelola secara maksimal. Adapun upaya yang dilakukan oleh Gedung Arsip dalam meminimalisir kendala yang ada dalam pengelolaan arsip statis yakni dengan meningkatkan kompetensi arsiparis dengan mengikuti pelatihan-pelatihan, lalu menambah sumber daya manusia yang ada di Gedung Arsip, setelah itu sarana prasarana yang memadai seperti membuat tempat pengolahan khusus antara tempat pengolahan arsip dan tempat penyimpanan arsip