2 research outputs found

    Penggunaan AB Mix dan Media Tanam terhadap Viabilitas Tanaman Selada (Lactuca Sativa L. Var. New Grand Rapids) dalam Hydroponic Wick System

    Full text link
    Indonesia is a country that has abundant natural resources. One of the natural resource wealth is in the agricultural sector. The agricultural sector has a variety of agricultural commodities found in Indonesia. One of them is horticulture. Lettuce (Lactuca sativa L.) is a horticultural commodity. The purpose of this study was to determine the use of ab mix and planting media on lettuce (Lactuca sativa L. var New Grand Rapids) in increasing growth and yield after 40 Days After Planting (HST). This research method is an experiment with statistical data collection and analysis techniques. The results of this study are the number of leaves, plant height, and wet weight in the ab mix is ​​higher than aquades (control) because the ab mix provides nutrients for plant growth so that the plant becomes tall and enlarged with its leaves looking wide. However, the number of seeds germinated and plant viability in aquades (control) was higher than ab mix because there was an inorganic salt in ab mix that inhibited seed germination so that the seed membrane in absorbing water became impermeable

    Analisis Sifat Fisika dan Derajat Keasaman terhadap Kualitas Air Minum Isi Ulang 20 Rumah RW 01 di Kampung Cilember Desa Jogjogan Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor

    Full text link
    Air merupakan sumber daya alam yang berperan penting dalam kehidupan setelah udara, salah satu peran terpentingnya adalah untuk dikonsumsi. Namun, permasalahan yang sering terjadi adalah kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kualitas air minum khususnya isi ulang yang dikonsumsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas air minum isi ulang beberapa Rumah di RW 01 Kampung Cilember Desa Jogjogan Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor terhadap hasil uji sifat fisika dan derajat keasamannya. Metode penelitian yang dilakukan dalam pengambilan sampel air minum adalah metode sampel gabungan tempat atau integrated sampel, terdapat 20 rumah warga dilakukan pengambilan sampel air untuk diukur kualitas secara fisika (warna, bau, rasa, TDS dan suhu) dan secara kimia (pH atau derajat keasaman). Berdasarkan hasil pengujian, terdapat 5 rumah yang memenuhi standar kualitas air minum isi ulang dari 20 rumah warga yang diuji. Hal tersebut dapat dilihat dari parameter standar yang berlaku dengan kisaran pH antara 6,5-8,5, TDS rata-rata 600-900 ppm, suhu ±3oC suhu udara, serta tidak memiliki bau, rasa, dan warna
    corecore