1 research outputs found

    PENGARUH PENGGUNAAN MODUL KONTEKSTUAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DI SMP NEGERI 2 JALAKSANA KABUPATEN KUNINGAN

    Get PDF
    VINA SEPTIANA ANDI. L : “Pengaruh Penggunaan Modul Kontekstual Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa di SMP Negeri 2 Jalaksana Kabupaten Kuningan”. Proses belajar tidak terlepas dari adanya bahan ajar untuk menunjang kegiatan pembelajaran, bahan ajar cetak yang sering digunakan yaitu buku paket, LKS (lembar kerja siswa) atau modul. Keberhasilan seorang guru dalam memberikan pembelajaran salah satunya ditunjang dari bahan ajar yang digunakan, pemilihan bahan ajar dengan baik dan membuat ketertarikan siswa dalam belajar merupakan hal yang terpenting untuk diperhatikan karena hal ini juga akan mempengaruhi proses prestasi belajar siswa. Dalam meningkatkan prestasi belajar perlu ada bahan ajar untuk menunjang keberhasilan siswa dalam proses pembelajarannya. Menggunakan bahan ajar cetak yaitu modul, merupakan bahan ajar yang jarang digunakan menjadi salah satu jenis bahan ajar yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran matematika untuk strategi baru dalam penyampaian materi matematika. Karena modul merupakan paket belajar mandiri yang meliputi serangkaian pengalaman belajar yang direncanakan dan dirancang secara sistematis untuk membantu siswa mencapai tujuan belajar, selain itu pembelajaran kontekstual yang membantu guru mengaitkan mata pelajaran dengan dunia nyata akan menjadi pengembangan bahan ajar cetak. Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaa modul matematika berkarakter kontekstual siswa terhadap prestasi belajar siswa. Selain itu untuk mengetahui bagaimana penggunaan modul kontekstual dan untuk mengetahui sejauh mana siswa menyelesaikan bangun ruang sisi datar prisma dan limas. Pembelajaran menggunakan modul matematika berkarakter kontekstual siswa membuat siswa mampu belajar mandiri dan mengaitkan pengetahuannya dengan dunia nyata sehingga mampu memikirkan apa yang diperolehnya dan mengaplikasikannya dalam hal nyata yang ada dalam kehidupannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Jalaksana Kabupaten Kuningan tahun ajaran 2011/2012 yang berjumlah 202 siswa. Sampel yang dipilih secara teknik simple random sampling. Satu kelas eksperimen yaitu kelas VIIIA yang diajar dengan menggunakan modul kontekstual yang berjumlah 30 siswa. Sebelum menganalisi data, dilakukan terlebih dahulu uji prasyarat analisis yaitu dengan menguji normalitas, homogenitas, uji signifikansi dan kelinieran regresi kemudian yang terakhir uji-t diperoleh thitung = 2,671, sedangkan ttabel = 2,048 sehingga thitung ≥ ttabel. Besar pengaruh ditunjukan dengan koefisien determinasi yaitu sebesar = 20,3 %. Hal ini berarti 20,3 % prestasi belajar siswa pada kelas eksperimen dipengaruhi oleh penggunaan modul matematika berkarakter kontekstual siswa sedangkan sisanya 79,7% dipengaruhi oleh faktor lain yaitu faktor eksternal dan internal siswa
    corecore