1 research outputs found
PERANAN KUALITAS PENGAJAR,MATERI AJAR,DAN METODE AJAR PADA PEMBELAJARAN SENI MUSIK TERHADAP SISWA KELAS XI DI SMAN 1 LOSARANG-INDRAMAYU. VERLIAN ULVIANTY
Dalam rangka menghadapi persaingan global serta meningkatkan kualitas
SDM di negara kita, maka kualitas pendidikan memegang peranan vital.
Pendidikan seni dan budaya adalah salah satu bidang yang mendapat perhatian
dari pemerintah mengingat bidang ini terkait dengan pembentukan sikap karakter
bangsa. Sehingga perhatian terhadap kualitas pembelajaran pada bidang seni pun
perlu mendapatkan perhatian demi tercapainya cita-cita yang ditargetkan oleh
pemerintah. SMAN 1 Losarang - Indramayu adalah salah satu institusi pendidikan
yang menyelenggarakan pembelajaran seni budaya, termasuk pembelajaran seni
musik. Permasalahan pembelajaran yang ditemukan pada berbagai literatur
penelitian tentang pembelajaran di Indonesia ternyata terjadi pula pada SMA
tersebut. Melalui hasil penelitian pendahuluan yang telah dilakukan sebelumnya,
penulis mengasumsikan bahwa permasalahan tersebut terjadi karena peranan
kualitas pengajar, materi ajar, dan metode ajar.
Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif
deskriptif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang kualitas
pengajar, materi belajar dan metode pembelajaran yang digunakan dalam
pelajaran seni musik pada siswa kelas XI di SMAN 1 Losarang.
Setelah dilakukan penelian, ternyata ditemukan beberapa kesimpulan.
Berikut ini merupakan hal yang penting didalam pembahasan yang penulis
paparkan sebelumnya. Penulis menyimpulkan bahwa dalam pembahasan yang
berkaitan dengan sumber daya manusia dalam hal ini adalah guru, materi
pembelajaran dan metode pembelajaran yang digunakan oleh bapak Djalaludin di
SMAN 1 Losarang dapat dikatakan belum memenuhi standar nasional yang telah
dibuat oleh pemerintah. penulis menyimpulkan bahwa semua materi yang
digunakan oleh siswa kelas XI menggunakan materi dengan pemahaman yang
kurang dipahami sendiri oleh pengajar, sehingga dalam penyampaian materi
tersebut dapat menimbulkan kesalahpahaman arti oleh peserta didik dikemudian
hari. Pada metode pembelajaran yang digunakan oleh pengajar juga sudah
menggunakan metode yang tepat dan umum digunakan oleh bidang lain. Karena
metode-metode yang dilaksanankan dapat menjadi perpaduan yang cukup baik
untuk membentuk peserta didik menjadi aktif, kreatif, dan dalam pembelajarannya
peserta didik tidak merasa jenu