8 research outputs found

    Perhitungan Kerapatan Ion Nitrogen Pada Pembentukan Fen Dalam Proses Nitridasi Plasma

    Get PDF
    PERHITUNGAN KERAPATAN ION NITROGEN PADA PEMBENTUKAN FeN DALAM PROSES NITRIDASIPLASMA. Telah dilakukan perhitungan kerapatan ion nitrogren pada pembentukan FeN dalam proses nitridasiplasma. Perhitungan menggunakan pengandaian derajat ionisasi dalam plasma α = 10-5, dan rumusan kekekalanmuatan dalam penghitungan cacah partikel ion nitrogen serta teori tumbukan ion nitrogen dengan target Fe dalamproses pembentukan FeN. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa untuk tekanan operasi gas nitrogen denganjangkau 0,6 sampai 2 torr, maka jangkau kerapatan ion nitrogen adalah 1,6 – 3,5 109 partikel/cm3, dan jangkau rapatdaya 0,2 – 1,6 W/cm2. Sedangkan untuk pembentukan ikatan FeN, diperoleh cacah dari 0 sampai 1,4 105, untukjangkau suhu dari 0 sampai sekitar 6 104

    Prinsip Dasar Teknologi Oksidasi Maju : Teknologi Hibrida Ozon Dengan Titania

    Get PDF
    PRINSIP DASAR TEKNOLOGI OKSIDASI MAJU:TEKNOLOGI HIBRID OZON DENGAN TITANIA. Salah satumasalah dalam kesehatan lingkungan adalah limbah cair organik yang berasal dari berbagai sumber pencemaran.Teknologi yang ramah lingkungan untuk degradasi limbah organik adalah ozon. Ozon ini dihasilkan melalui teknologilucutan plasma, tetapi kemampuannya terbatas. Oleh karena itu diperlukan teknologi baru yang ramah lingkunganyang mempunyai kemampuan lebih kuat. Teknologi baru ini disebut teknik oksidasi maju. Teknologi oksidasi majumerupakan gabungan antara teknologi ozonisasi, peroksida, sinar UV dan fotokatalis. Dalam makalah ini dikenalkanprinsip dasar hibrid antara ozon dengan fotokatalis semikonduktor titania. Kemampuan pendegradasian limbah cairorganik lebih kuat karena adanya radikal baru yang dihasilkan reaksi pasangan hole dan elektron dari fotokatalisatortitania dengan air atau oksigen. Selanjutnya radikal baru ini akan mendegradasi limbah cair tersebut. Teknologi inidigunakan untuk mendegradasi fenol

    Perhitungan Parameter Fisis Sistem Ekstraktor Siklotron 13 Mev Untuk Pet

    Full text link
    PERHITUNGAN PARAMETER FISIS SISTEM EKSTRAKTOR SIKLOTRON 13 MeV UNTUK PET. Telah dilakukanperhitungan parameter fisis sistem ekstraktor siklotron 13 MEV untuk PET. Untuk medan magnet rata-rata 1,275 T,maka posisi ekstraktor sekitar 40,4 cm dari pusat siklotron. Untuk tegangan dee 40 kV dan sudut dee 400, diperolehperolehan energi setiap putaran sebesar 159 keV, jumlah putaran 81 dan jarak antara putaran 5 mm. Parameterjarak ini sangat diperlukan untuk menentukan lebar ukuran foil ekstraktor. Hasil perhitungan deposisi energi padafoil menunjukkan bahwa untuk arus berkas proton 20 μA, dan tampang lintang berkas 0.9 cm2, diperoleh umur foilsekitar 56 detik

    Pengaruh Ozon (O3) Hasil Lucutan Plasma Dan Fotokatalis Titanium Dioksida (Tio2) Tipe Anatas Terhadap Degradasi Fenol

    Get PDF
    PENGARUH OZON (O3) HASIL LUCUTAN PLASMA DAN FOTOKATALIS TITANIUM DIOKSIDA (TiO2) TIPEANATAS TERHADAP DEGRADASI FENOL. Telah dilakukan penelitian degradasi fenol menggunakan ozon dantitanium dioksida tipe anatas Fenol merupakan senyawa organik yang beracun, mempunyai rasa dan bau yangsangat tajam dan kalau terakumulasi dalam tubuh dapat mengganggu metabolisme tubuh. Percobaan degradasifenol dilakukan dalam 2 perlakuan, yakni degradasi fenol melalui reaksi ozonisasi dan degradasi fenol melalui reaksiozonisasi disertai penambahan fotokatalis titanium dioksida tipe anatas. Pada tiap perlakuan digunakan 6 sampeldengan variasi waktu 0 hingga 200 menit. Sampel disaring dengan corong buchner selanjutnya filtrat yang didapatdiekstrak dengan kloroform. Setelah diekstrak, larutan dipisahkan dengan corong pisah kemudian dipekatkan. Hasilpemekatan dianalisis dengan alat kromatografi gas Hitachi G-300. Dari hasil penelitian ditunjukkan bahwa semakinlama proses degradasi, konsentrasi fenol semakin berkurang. Degradasi fenol melalui penggunaan reaksi ozonisasiberjalan secara lambat dengan laju aktivasi k = (1,6x10-3)/menit dan waktu paruh 1/2 = 433,125 menit, sedangdegradasi fenol melalui reaksi ozonisasi yang disertai penambahan fotokatalis TiO2 tipe anatas, fenol dapatterdegradasi lebih cepat dengan k = (3,4x10-3)/menit dan t1/2 = 203,823 menit

    Rancangan Sistem Penyemprot Plasma Untuk Pembuatan Sel Bahan Bakar Oksida Padat : Studi Pemanasan Partikel Ysz Dalam Plasma Jet

    Get PDF
    RANCANGAN SISTEM PENYEMPROT PLASMA UNTUK PEMBUATAN SEL BAHAN BAKAR OKSIDA PADAT: STUDI PEMANASAN PARTIKEL YSZ DALAM PLASMA JET. Salah satu metode pembuatan elektrolit YSZ padaSOFC adalah dengan penyemprot plasma. Sistem ini memanaskan partikel sehingga meleleh dan mendorong partikeltersebut sampai di target dan membentuk lapisan. Makalah ini menyajikan studi pemanasan partikel YSZ dalamplasma jet. Dengan model sederhana dapat ditunjukkan waktu yang diperlukan untuk melelehkan serbuk partikel YSZdengan ukuran butir 50 μm sekitar 12.10-4 detik

    Pengaruh Ozonisasi Terhadap Do, Bod Dan Pertumbuhan Bakteri Di Dalam Limbah Cair Industri Penyamakan Kulit

    Get PDF
    PENGARUH OZONISASI TERHADAP DO, BOD DAN PERTUMBUHAN BAKTERI DI DALAM LIMBAH CAIRINDUSTRI PENYAMAKAN KULIT. Telah dilakukan penelitian pengaruh ozonisasi terhadap desolved oxygen (DO),biological oxygen demand (BOD) dan pertumbuhan bakteri di dalam limbah cair industri penyamakan kulit. Penelitianini bertujuan untuk mempelajari pengaruh ozonisasai terhadap proses dekomposisi senyawa organik di dalam limbahini, dengan indikator penurunan BOD, kenaikan DO dan pertumbuhan bakteri dekomposer. Ozonisasi dilakukandengan variasi waktu 0, 15, 30, 45, 60, 75, 90, 105, 120, 135, 150, 165, 180, 195 dan 210 menit. Masing-masingsampel limbah yang telah diozonisasi disimpan dalam tabung reaksi steril untuk isolasi bakteri dan sebagian lagidisimpan di dalam botol lain untuk dilakukan pengukuran BOD dan DO. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwaozonisasi dengan debit 16,243x10-3 mg/detik selama 3,0 jam dapat menurunkan BOD sebesar 19,61 %, dan ozonisasiselama 3,5 jam mampu meningkatkan DO sebesar 82,5%,. Selain itu, dengan ozonisasi selama 3,0 jam juga mampumengurangi pertumbuhan jenis bakteri sebesar 80 %
    corecore