17 research outputs found

    KAJIAN PERANAN PENGELOLA PROYEK DALAM MENYELENGGARAKAN PROYEK PADA TAHAP PELAKSANAAN

    Get PDF
    Proyek pembangunan Mall Star Square di kota Manado membutuhkan metode kerja yang terarah dan tepat sasaran karena adanya beberapa permasalahan yang kompleks dan bervariasi sehingga peran pengelola yang baik diperlukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Pelaksanaan konstruksi pekerjaan pada suatu proyek dapat berjalan sesuai dengan target waktu, biaya, kwalitas dan mutu apabila pengelolanya baik. Konsultan manajemen konstruksi harus memahami/menguasai area pekerjaan sehingga dapat melakukan pengendalian proyek, melakukan pengawasan terhadap konstruksi, dapat mengendalikan biaya, mengembangkan dan menerapkan sistem penyiapan pekerjaan, review dan pemrosesan order perubahan, mengembangkan dan menerapkan prosedur untuk review, pemrosesan pembayaran kemajuan dan akhir pelaksanaan pekerjaan bagi kontraktor, dan pengurusan mendapatkan izin dari pihak yang berwenang. Ada beberapa cara pengelolaan konstruksi pada proyek ini yang tidak berjalan sesuai dengan rencana, hal ini menyebabkan keterlambatan waktu pelaksanaan. Adapun pekerjaan tersebut antara lain: pembersihan lokasi, galian tanah lantai basement, pelaksanaan pekerjaan pondasi bored pile, Tower Crane (TC), pelaksanaan pekerjaan balok, pelaksanaan pekerjaan pengecoran. Jika pelaksanaan proyek ini berjalan lancar maka deviasi sebesar 20,280% berdasarkan penjadwalan pekerjaan dapat diminimalisasi atau bisa sesuai dengan rencana pekerjaan realisasi 100%.Kata kunci: peran pengelola, pelaksanaan, keterlambata

    Analisis Optimalisasi Waktu Dan Biaya Dengan Program Primavera 6.0 (Studi Kasus : Proyek Perumahan Puri Kelapa Gading)

    Get PDF
    Pelaksanaan suatu proyek dapat berhasil apabila sumber daya yang ada digunakan secara efektif dan efisien. Terbatasnya sumber daya yang tersedia akan menyebabkan keterlambatan pada durasi proyek. Durasi kegiatan suatu proyek berkaitan erat dengan pembiayaan. Memperpendek durasi proyek terhadap durasi normalnya memerlukan peningkatan sumber daya seperti tenaga kerja, material dan lain sebagainya yang beresiko terjadinya penambahan biaya langsung. Optimalisasi perlu dilakukan untuk memperpendek durasi proyek dengan pengeluaran biaya seminimal mungkin. Penggunaan program primavera 6.0 dapat mempermudah dalam proses perencanaan, penjadwalan, pengendalian dan monitorin. Hasil keluaran dari program primavera berupa Lay Out Gantt Chart, Kurva S, Tabel dan Profil Sumber Daya dan lain sebagainya yang dapat digunakan dalam pengontrolan proyek. Hasil dari penggunaan program pada proyek Perumahan Puri Kelapa Gading, pada tahap perencanaan kondisi normal ; waktu pelaksanaan proyek selama 174 hari dengan biaya langsung sebesar Rp. 120.443.990,25. Sedangkan hasil percepatan umur proyek (optimasi) dengan penambahan jam kerja (lembur), diperoleh waktu pelaksanaan menjadi 162 hari dengan tambahan biaya langsung menjadi Rp. 122.294.476,10

    ANALISIS BIAYA INVESTASI PADA PERUMAHAN GRIYA PANIKI INDAH

    Get PDF
    ABSTRAKPembangunan suatu proyek memerlukan modal barang atau jasa produksi. Sebelum proyek untuk investasi dibangun, perlu dilakukan suatu studi kelayakan proyek. Studi kelayakan proyek ditinjau dari beberapa aspek, diantaranya finansial (ekonomi), legal (hukum), lingkungan, dan lain sebagainya.Penerapan analisis kriteria investasi dalam penulisan ini ditinjau dari aspek financial (ekonomi) mengenai investasi yang terdapat dalam proyek Perumahan Griya Paniki Indah, yang bertujuan untuk mengetahui kelayakan investasi proyek dalam hal ini keuntungan yang akan dicapai.Setelah diadakan analisis dengan menggunakan kriteria investasi maka dapat diambil kesimpulan bahwa, Net Present Value = Rp. 3.226.683.070 yang memberikan nilai positif. Internal Rate of Return memberikan niai lebih besar dari i yang direncanakan yaitu sebesar 10.609%. Index Profibility memberikan nilai yang lebih besar dari 1 (IP > 1) yaitu 1,183. Payback Period (PP) akan kembali pada tahun ke-7 bulan ke-10 hari ke-13. Break Even Point = Rp. 1.065.498.573. Dengan demikian perumahan Griya Paniki Indah memenuhi syarat dalam kriteria investasi sehingga investasi pada proyek ini menguntungkan dan baik untuk dilaksanakan. Penyusunan arus dana (cash flow) sangat menentukan dalam menganalisis biaya investasi,untuk itu diharapkan ketelitian dalam mengestimasi pendapatan dan biaya proyek. Perlu dilakukan penelitian yang lebih luas lagi untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat mengenai kelayakan suatu proyek, karena hanya ditinjau dari aspek ekonomi (finansial).Kata kunci: Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Index Profibility (IP), Payback Period (PP), Break Even Point (BEP)

    Perencanaan Dan Pengendalian Jadwal Dengan Menggunakan Program Microsoft Project 2010 (Studi Kasus: Proyek PT. Trakindo Utama)

    Get PDF
    Suatu proyek bisa dikatakan berhasil jika proses pelaksanaannya bisa selesai sesuai dengan waktu yang telah direncanakan. Perencanaan proyek yang baik harus didukung dengan suatu pengendalian proyek yang baik. Karena yang terjadi di lapangan belum tentu sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Pengendalian yang buruk dalam suatu proyek dapat mengakibatkan pemborosan terhadap penggunaan sumber daya dan ini dapat mengakibatkan kegagalan untuk mencapai tujuan proyek itu sendiri. Untuk merencanakan jadwal suatu proyek dengan program Microsoft Project 2010 yang pertama harus dilakukan adalah memasukkan data-data seperti jenis kegiatan, durasi, sumber daya dan lain-lain. Dalam tahap pengendalian proyek menggunakan Microsoft Project salah satu metode yang dapat dilakukan ialah dengan menambahkan waktu lembur pada suatu kegiatan. Dari perencanaan jadwal pada proyek pembangunan fasilitas PT.Trakindo Utama khususnya pembangunan Annex Building dengan menggunakan Microsoft Project 2010 didapat 66 hari kerja. Pada tahap pengendalian terdapat pekerjaan yang berada pada lintasan kritis sehingga penulis melakukan sistem kerja lembur (Crash Program) dengan tambahan 2 jam lembur. Sehingga durasi pekerjaan pengecatan berkurang menjadi 9 hari kerja dari waktu normal 12 hari kerja

    ANALISIS VALUE ENGINEERING PADA PLAT ATAP DAN PASANGAN DINDING (Studi Kasus: Toko Modisland Manado)

    Get PDF
    Rekayasa nilai (Value Engineering) adalah cara pendekatan yang kreatif dan terencana untuk mengidentifikasi dan mengefisienkan biaya-biaya yang tidak perlu. Penerapan rekayasa nilai pada proyek pembangunan toko Modisland Manado dilakukan dengan meninjau kembali desain proyek dengan cara mengidentifikasi biaya-biaya yang ada dan mereduksi biaya-biaya tersebut tanpa mengurangi tingkat mutu, keandalan serta fungsi proyek itu sendiri.Analisis Value Engineering menghasilkan suatu penghematan biaya atau saving cost. Analisis ini dilakukan dengan 5 tahapan yaitu Tahap Informasi, Tahap Kreatif, Tahap Analisis, Tahap Rekomendasi, dan Tahap Penyajian.Dari hasil analisa value engineering pada proyek pembangunan Toko Modisland Manado, dapat disimpulkan bahwa biaya total yang diperoleh dari penghematan biaya sebesar Rp 159.651.236,39 atau sebesar 34.5% dari biaya pekerjaan yang ditinjau, sedangkan dari biaya total proyek sebesar 3.86%. Desain yang megah dan biaya yang besar tidak selalu menjadi jaminan kesuksesan pelaksanaan proyek. Kata kunci: Value Engineering, saving cost, proyek pembanguna

    Pengendalian Biaya Bahan Dengan Metode Analisa Varian Pada Pelaksanaan Proyek Konstruksi

    Full text link
    Metode yang digunakan dalam suatu pengendalian adalah Metode Analisa Varian. Pengendalian bertujuan untuk dapat mengetahui seberapa besar total biaya perencanaan (standar) dan total biaya pelaksanaan (aktual). Dengan melakukan perhitungan perbandingan antara biaya standar dan biaya aktual maka akan dapat terlihat varian apa yang terjadi varian positif atau varian negatif. Hasil perhitungan yang diperoleh kemudian akan diaplikasikan pada tabel pelaporan varian dan grafik “S", sehingga dapat diperoleh seberapa besar varian yang paling dominan terjadi selama masa hari kerja. Penerapan Metode Analisa Varian ini dilakukan pada Proyek Pembangunan Gedung Mapolresta Manado untuk rangkaian pekerjaan Kolom Beton Bertulang, pada biaya bahan selama masa kerja 10 minggu. Analisa dilakukan setiap minggunya dengan data sekunder yang diperoleh dari pihak kontraktor pelaksana. Analisa perhitungan biaya standar diperoleh dari data-data RAB, sedangkan analisa biaya aktual diperoleh data-data dari daftar aktual dari pihak pelaksana

    PENGENDALIAN MATERIAL PROYEK DENGAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING PADA PEMBANGUNAN OFFICE AND DISTRIBUTION CENTER AIRMADIDI, MINAHASA UTARA, SULAWESI UTARA

    Get PDF
    Setiap proyek konstruksi selalu diawali dengan proses perencanaan. Agar proses ini berjalan dengan baik maka ditentukan terlebih dahulu sasaran utamanya. Perencanaan mencakup penentuan berbagai cara yang memungkinkan kemudian menentukan salah satu cara yang tepat dengan mempertimbangkan semua kendala yang mungkin ditimbulkan.Perencanaan kebutuhan material membutuhkan informasi-informasi yang dapat menunjang kegiatan proyek agar keterkaitan penyediaan dan penggunaan material terhadap suatu pekerjaan dapat berjalan dengan lancar dan keterlambatan jadwal pemesanan yang dapat menyebabkan bertambahnya biaya pada proyek sebisa mungkin tidak terjadi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik Fixed Period Requirement (FPR) untuk 2 minggu pemesanan persis dengan total perhitungan Silver Meal (SM). Total biaya persediaan kumulatif masing-masing material dengan teknik Fixed period Requirement (FPR) dan Silver Meal (SM) yaitu semen mortar sebesar Rp 67.831.200, dan bata ringan Rp 134.788.300,-. Kata Kunci : MRP, lot sizing, Semen Mortar dan Bata Ringa

    ANALISA KELAYAKAN INVESTASI READY MIX CONCRETE DI PROVINSI SULAWESI UTARA

    Get PDF
    Semakin banyaknya bangunan-bangunan baru membuat adanya peningkatan kebutuhan beton siap pakai (Ready Mix Concrete). Dalam hal ini menarik para investor untuk melakukan bisnis investasi dalam penyedian jasa Ready Mix Concrete. Pengambilan keputusan investasi ini perlu dilakukan studi kelayakan proyek yang ditinjau dari beberapa aspek diantaranya financial, hukum, lingkungan dan sebagainya. Dalam penelitian ini kriteria investasi yang digunakan untuk menganalisa kelayakan dan besar keuntungan investasi Ready Mix Concrete pada CV. Trimix Sulut Sejati adalah Metode Net Present Value (NPV), Metode Internal Rate of Return (IRR), Metode Break Event Point (BEP), Metode Annual Equivalent (AE) dan Metode Benefit Cost Ratio (BCR) apakah menguntungkan atai tidak. Melalui hasil penelitian NPV memberikan keuntungan Rp. 30.529.650.911, IRR diperoleh 10,00733%, BEP terjadi pada tahun 2014 sebesar Rp. 13.265.523.349, AE memberikan keuntungan Rp. 8.743.410.352 dan BCR nilainya lebih dari 1 yaitu 1,360. Dengan demikian investasi Ready Mix Concrete CV. Trimix Sulut Sejati memberikan keuntungan dan baik untuk dilaksanakan. Kata Kunci: Ready Mix Concrete, Investasi, Kristeria Investasi

    PENERAPAN VALUE ENGINEERING PADA PROYEK PEMBANGUNAN RUKO ORLENS FASHION MANADO

    Get PDF
    ABSTRAK Pada kondisi optimal, faktor-faktor biaya dan waktu, dan kualitas membentuk tata guna yang saling bergantung. Dalam kegiatan suatu proyek akan banyak didapati masalah seperti penggunaan material yang boros, tenaga kerja yang kurang terampil dan waktu penyelesaian proyek yang tidak tepat waktu yang menyebabkan pemborosan biaya. Agar pelaksanaan suatu proyek konstruksi dapat berhasil melalui system koordinasi serta pengendalian yang terarah, perlu diperhatikan bahwa tujuan, sasaran dan teknik-teknik pelaksanaan setiap pekerjaan hendaknya dinyatakan jelas dan terinci, untuk itu diperlukan suatu metoda untuk merencanakan dan mengendalikan suatu proyek Salah satu teknik yang digunakan untuk mengefisienkan biaya adalah dengan menggunakan aplikasi Rekayasa Nilai (Value Engineering). Rekayasa nilai (Value Engineering) adalah suatu pendekatan terorganisasi dan kreatif yang bertujuan untuk mengadakan pengidentifikasian biaya yang tidak perlu. Biaya yang tidak perlu ini adalah biaya yang tidak memberikan kualitas atau kegunaan Dengan menggunakan aplikasi rekayasa nilai yang diterapkan pada pekerjaan dinding pada proyek pembangunan RUKO Orlens Fashion Manado dengan mengganti alternative material awal bata merah dengan bata ringan. Besar penghematan keseluruhan pada pekerjaan dinding yang didapat Rp. 50.280.567 dari biaya awal sebesar Rp. 297.732.062, setelah dilakukan analisis Rekayasa Nilai menjadi Rp. 247.481.470, dengan nilai penghematan sebesar 16,88 % Kata kunci: rekayasa nilai, penghematan, proyek konstruksi, biaya, wakt
    corecore