1 research outputs found

    PERAN ORANGTUA DAN PEMBINA REMAJA KRISTEN TERHADAP FENOMENA PERILAKU REMAJA CITAYAM

    Get PDF
    The role of parents and youth coaches in the growth and development of adolescent life is significant. This is because there is much news about teenage problems, such as teenage fights, school shootings, alcohol-related accidents, drugs, early pregnancy outside marriage, and teen suicide. Juvenile delinquency due to dropping out of school and lack of parental attention is also often a problem. Adolescent problems can extend to whole communities, schools, churches, cities, and countries. Teenagers at their critical age are trying to find their identity after going through childhood to adult humans. All positive and negative influences in teenagers' lives tend to be easily absorbed, studied, and carried out, even though many are developed as innovations from their creativity. The presence of the adolescent phenomenon from Citayam has recently become the author's interest to examine the role of parents and youth coaches in responding to their influence on teenagers as the next generation of the Kingdom of God. The phenomenon of Citayam youth brings positive and negative impacts and brings a new challenge for parents and youth coaches to answer the challenges of today's youth. This research was made using a qualitative literature study from the Bible, books about teenagers, articles, and social media content about the Citayam youth phenomenon.Peran orangtua dan pembina remaja dalam pertumbuhan dan perkembangan kehidupan remaja sangatlah penting. Hal ini dikarenakan banyaknya berita-berita permasalahan remaja seperti perkelahian remaja, penembakan di sekolah, kecelakaan terkait alkohol, penyalahgunaan narkoba, kehamilan usia dini di luar pernikahan, dan bunuh diri remaja. Kenakalan remaja karena putus sekolah dan kurangnya perhatian orangtua juga sering menjadi masalah. Permasalahan remaja merupakan masalah yang dapat meluas menjadi masalah keseluruhan keluarga bahkan komunitas, sekolah, gereja, kota dan negara. Remaja di usia kritisnya berusaha menemukan jati dirinya setelah melewati masa kanak-kanak untuk menjadi manusia dewasa. Segala pengaruh, baik positif maupun negatif dalam kehidupan remaja, cenderung mudah diserap, dipelajari, dilakukan, bahkan banyak yang dikembangkan sebagai inovasi dari kreativitasnya. Kehadiran fenomena remaja Citayam akhir-akhir ini menjadi ketertarikan penulis untuk mengkaji peran orangtua dan pembina remaja dalam menanggapi pengaruhnya terhadap anak remaja sebagai generasi penerus pemuridan bagi Kerajaan Allah. Fenomena perilaku remaja Citayam membawa dampak positif dan negatif dan membawa suatu tantangan baru bagi peran orangtua dan pembina remaja untuk menjawab tantangan remaja zaman ini. Penelitian ini dibuat dengan menggunakan metode kualitatif studi pustaka dari alkitab, buku-buku tentang remaja dan artikel-artikel serta konten media sosial mengenai fenomena perilaku remaja Citayam
    corecore