41 research outputs found
Studi experimental penambahan minyak cengkeh pada bahan bakar pertalite terhadap kinerja dan emisi gas buang mesin tipe TV-1
This research is a laboratory experimental research using a TV-1 type testing machine. This study aims to determine the performance and exhaust emissions of a four-stroke motorcycle on pertalite fuel and fuel with a mixture of clove oil. The composition of the clove oil mixture used in the study. this is as much as 5%, 10%, 15%, 20% and 25% into pertalite fuel in units of milliliters (ml). Data collection uses observation techniques using observation tables to record the research results obtained. Data analysis techniques used descriptive analysis in the form of tables and graphs to present the research results. As for the research results from the analysis of engine performance, it was found that there was an increase in engine performance at low rpm with the addition of clove oil to pertalite fuel while for high rpm the greatest power was obtained on pure pertalite fuel. But for fuel consumption, the lowest consumption was found in the composition of 5% clove oil mixture. Whereas for exhaust emissions, the addition of clove oil to pertalite fuel for CO gas emissions can reduce emissions, namely the 10% clove oil mixture. For HC gas emissions, namely in a mixture of 5% and 10% clove oil. As for CO2 emissions, it can be seen that the higher the composition of the clove oil mixture, the emissions also decrease and the highest CO2 emissions are in the 5% clove oil mixture
KARAKTERISTIK PLASMA DALAM AIR MURNI DAN AIR LAUT PADA KONDISI TEKANAN TINGGI DENGAN STIMULASI FREKUENSI RADIO
Metode pembangkitan plasma dalam cairan (plasma in liquid) dewasa ini semakin meningkat disebabkan antara lain oleh potensi penerapannya yang luas dalam berbagai bidang seperti teknologi biologi, lingkungan, medis, dan energi. Plasma in-liquid adalah metode yang mengkondisikan terjadinya medan reaksi kimia dihasilkan dalam gelembung uap pada kondisi temperatur tinggi. Sejumlah penelitian pembangkitan plasma dengan menggunakan stimulasi frekuensi radio telah dilakukan termasuk pembangkitan plasma dalam air, larutan NaCl konduktivitas tinggi, cairan superkritis, dan juga pada senyawa hidrat metana.
Dalam beberapa tahun terakhir, metode plasma cair yang diusulkan telah diproyeksikan untuk mengurai metan hidrat dengan tujuan menghasilkan hidrogen sebagai sumber energi yang menjanjikan. Sumber utama hidrat metana banyak terdapat secara terakumulasi dalam sedimen dasar laut di mana kedalaman air melebihi sekitar 400 meter pada kondisi suhu rendah dan tekanan tinggi. Untuk alasan ini, menjadi penting untuk menghasilkan plasma secara stabil di air laut di bawah tekanan tinggi. Pembangkitan plasma dalam air laut sangat keras dan membutuhkan tegangan tinggi yang cukup besar. Plasma telah dihasilkan di air laut dengan kekuatan 5 kW menggunakan reaktor plasma generasi keempat dan flotasi udara plasma dengan daya 1,2 kW. Beberapa penelitian telah menginformasikan tentang pembangkitan plasma dalam tekanan atmosfer, namun hanya beberapa penelitian saja secar terbatas yang telah dilakukan pada kondisi tekanan tinggi.
Dalam penelitian ini, karakterisitik dan sifat plasma air murni dan air laut pada kondisi tekanan tinggi diselidiki dengan menggunakan stimulasi frekuensi radio 27,12 MHz. Fase plasma dipertahankan stabil dalam air murni, dan di dalam air laut sintetis. Pengukuran temperatur eksitasi dan OH dilakukan dengan menggunakan spektroskop Hamamatsu Photonic PMA-11 dan Ocean optics HR4000. Selain itu, perilaku gelembung udara dalam air murni dan air laut dengan perubahan tekanan diamati dengan menggunakan kamera video berkecepatan tinggi 3-15 (frame rate 500 fps).
iii
Dari pembangkitan plasma di bawah kondisi tekanan tinggi dalam air murni dan air laut buatan, diperoleh kesimpulan bahwa seiring dengan kenaikan tekanan dari 10 kPa menjadi 300 kPa, temperatur eksitasi (Te) menurun sekitar 4800K - 3.500K pada sampel air murni dan sebesar 3300K - 2300K pada sampel air laut. Temperatur OH meningkat sekitar 2500K - 5000K dalam air murni dan 3400K - 4300K dalam air laut buatan. Dalam kondisi yang sama, time departure yang dialami oleh gelembung plasma adalah sama, sedangkan diameter gelembung pada air laut buatan lebih besar dari pada sampel air murni
ANALISIS JOBSHEET PADA PEMBELAJARAN PRAKTIK KOMPETENSI TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI SMK NEGERI 1 RANGAS MAMUJU
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penggunaan jobsheet pada
program keahlian teknik kendaraan ringan SMK Negeri 1 Rangas Mamuju. Subjek
penelitian siswa otomotif SMK Negeri 1 Rangas Mamuju yang berjumlah 80 orang.
Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan angket dan dokumentasi. Teknik
analisis data digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa jobsheet pada pembelajaran praktik kompetensi teknik
kendaraan ringan di SMK Negeri 1 Rangas Mamuju (pemeliharaan mesin kendaraan
ringan, pemeliharaan chasis dan pemindah tenaga kendaraan ringan dan pemeliharaan
listrik kendaraan ringan), (1) tujuan pada jobsheet berada pada kategori sangat baik
dengan persentase (91.25%), (2) alat dan bahan kategori sangat baik dengan
persentase (73.75%), (3) kesehatan dan keselamatan kerja kategori sangat baik
dengan persentase (90%), (4) langkah kerja kategori sangat baik dengan persentase
(83.75%), (5) evaluasi kategori sangat baik dengan persentase (71.25%), (6) gambar
kategori sangat baik dengan persentase (77.5%), (7) gambaran jobsheet kategori
sangat baik dengan persentase (80%).
Kata Kunci: Jobsheet, Pembelajaran praktik, SMK Negeri 1 Rangas Mamuj
Anatisis Kualitas Layanan Bengkel Sepeda Motor Menggunakan Integrasi Model Service Quality dan Quality Function Deployment
Ringkasan
Penelitian deskriftif analitik ini bertujuan untuk memperoleh gambaran keterkaitan antara kualitas jasa terhadap kepuasan konsumen dan selanjutnya menentukan prioritas layanan pada salah satu bengkel resmi sepeda motor di Kota Makassar. Obyek penelitian adalah konsumen bengkel sepeda motor beijumlah 60 orang. Pengukuran kualitas jasa menggunakan integrasi model service quality pada Industri Jasa Otomotif (Farid, 2010) dengan menyesuaikan pada layanan bengkel sepeda motor dan Model Quality Function Deployment (QFD).
Data penelitian dianalisis, dimulai dengan pengujian validitas dan reliabilitas instrumen. Selanjutnya dilakukan uji Tegresi untuk mengetahui hubungan antara variabel service quality dan dimensinya, serta menganalisis hasil pengukuran harapan dan persepsi konsumen terhadap kualitas jasa bengkel. Hasil tersebut dituangkan ke dalam house of quality dan selanjutnya dianalisis untuk rekomendasi perbaikan.
Hasil penelitian menunjukkan kualitas jasa bengkel sepeda motor X diukur dengan menggunakan model service quality dengan lima dimensi yaitu: accessibility, tangibility, responsiveness, competence, dan reliability. Pengukuran dilakukan untuk mengetahui tingkat kepentingan/harapan dan persepsi responden terhadap kualitas layanan. Kemudian hasil gap score antara harapan dan persepsi menunjukkan urutan atribut yang harus diperbaiki. Tingkat kepuasan konsumen pada 24 atribut layanan berada kategori memuaskan. Berdasarkan analisis house of quality, maka ditentukan lima prioritas layanan sesuai keinginan dan kebutuhan konsumen. Upaya merealisasikan perbaikan terhadap gap score antara harapan dan persepsi konsumen dengan melakukan: 1) Training karyawan/mekanik, 2) Inovasi layanan dengan membuat call centre, dan 3) Menambah fasilitas ruang tunggu
THE EFFECT OF FUEL OCTANE VALUE ON EMISSION LEVELS IN MANUAL (FOUR-STROKES) MOTORCYCLES
This study aims to determine the effect of the octane value of the fuel on the emission level of a four- stroke motorcycle. The type of this research is Experimental Design with Factorial Experiment Research design with Two Factor Experiments in Completely Randomized Design. The four-stroke motorcycle used is a single- cylinder four-stroke motorcycle with a compression ratio of 9:1. Data analysis used descriptive statistical analysis with inferential statistics and sub-multivariate analysis of variance. The test was carried out with variations in engine speed of 1600 rpm, 3000 rpm, and 4500 rpm. Based on the results of the study, it was found that the exhaust emissions produced on four-stroke motorcycles using RON 88 fuel had the highest number of CO exhaust emissions at 1600 rpm and 4500 rpm, and HC at 1600 rpm, 3000 rpm, and 4500 rpm compared to RON 90 and RON 92. While the exhaust gas emissions of O2 RON 88 are lower at 1600 rpm and 3000 rpm compared to RON 90 and RON 92. The exhaust gas emissions of RON 90 are lower than RON 88 with the amount of CO and HC exhaust emissions. The exhaust gas emissions of O2 RON 90 are higher than RON 88. And the exhaust emissions produced by RON 92 in CO, HC, and CO2 exhaust gases are lower than on RON 88 and RON 90. The exhaust gas emissions of O2 on RON 92 are higher than on RON 88 and RON 90 but the exhaust emissions of O2 are not harmful. Hypothesis testing shows that there is a significant effect between the RON of fuel and CO and HC exhaust emissions. So, it can be concluded that fuels that have a high-octane rating tend to have a low amount of harmful exhaust emissions, namely CO and HC
Kontribusi Mata Pelajaran Fisika Terhadap Pengetahuan Teknologi Dasar Sepeda Motor di Sekolah Menegah Kejuruan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pretasi mata pelajaran Fisika dengan tingkat pengetahuan siswa pada teknologi sepeda motor di SMK Negeri 7 Takalar, kontribusi pretasi mata pelajaran Fisika terhadap tingkat pengetahuan siswa pada teknologi sepeda motor di SMK Negeri 7 Takalar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini tergolong penelitian korelasi yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif diolah menggunakan aplikasi SPSS 24, yang mana mau melihat kekuatan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Selanjutnya dilihat besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat, data dikumpulkan melalui instrumen dokumentasi, dan tes. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis statistik inferensial parametrik yaitu Regresi Linier Sederhana. Regresi Linier Sederhana digunakan untuk menguji hipotesis. Pengujian hipotesis statistik menggunakan tingkat kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan dengan kekuatan sedang antara mata pelajaran Fisika dengan pengetahuan TDSM pada jurusan Teknologi dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) di SMK Negeri 7 Takalar dengan Kontribusi mata pelajaran Fisika terhadap pengetahuan TDSM pada jurusan Teknologi dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) di SMK Negeri 7 Takalar sebesar 31,8 %. Hal ini dapat dilihat dari R square sebesar 0,31
MINAT DAN MOTIVASI SISWA MELANJUTKAN STUDI DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN JURUSAN TEKNIK OTOMOTIF KABUPATEN POLEWALI MANDAR
Penelitian berbentuk penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui
gambaran minat dan motivasi siswa melanjutkan studi di Sekolah Menengah Kejuruan
Jurusan Teknik Otomotif Kabupaten Polewali Mandar. Sampel dalam penenlitian ini
sebanyak 114 orang siswa yang diambil dari tiap sekolah yaitu SMKN Labuang, SMK
Muhammadiyah Wonomulyo, dan SMK Ma’arif Husnul Khatimah. Pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan dokumentasi dan angket. Hasil analisis deskriptif
menunjukkan bahwa tingkat minat siswa melanjutkan studi di Sekolah Menengah Kejuruan
Jurusan Teknik Otomotif Kabupaten Polewali Mandar berada pada kategori sangat tinggi
54.39% dan pada kategori tinggi 45.61%, serta motivasi siswa melanjutkan studi di Sekolah
Menengah Kejuruan Jurusan Teknik Otomotif Kabupaten Polewali Mandar berada pada
kategori sangat tinggi 63.16%, kategori tinggi 35.96% dan pada kategori rendah 0.88%.
Kata Kunci: Minat Siswa, Motivasi Siswa, dan SMK
Media Pembelajaran Praktik Sistem Kelistrikan Teknologi Sepeda Motor
This study aims to develop a learning media for motorcycle electrical practices that are valid, practical and effective for use in Motorcycle Technology courses majoring in Automotive Engineering Education, Faculty of Engineering, Makassar State University. The motorcycle electrical system that was developed consisted of the body's electrical system and the signs and engine ignition systems. The results of media validation by motorcycle media trainer experts stated that the developed media was valid. As well as the results of user (student) assessments and the results of their implementation, the developed media was declared practical. The quasi-experimental results of the control group with the experimental group gave better results than the control group. This indicates that the electric motorbike practice model of the whole model motorbike developed was effectively used for practice in the Motorcycle Technology course at the Department of Automotive Engineering Education, Faculty of Engineering, Makassar State University