Problematika dakwah Islam di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan

Skripsi ini berjudul “Problematika Dakwah Islam di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan” yaitu suatu pembahasan yang menguraikan tentang permasalahan yang terjadi dalam kegiatan dakwah. Dalam skripsi ini akan membahas tentang bagaimana pelaksanaan dakwah di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur. Apa problematika dakwah ada di Desa Sijungkang serta apa upaya yang dilakukan untuk menanggulangi problematika dakwah yang ada di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif lapangan (field research). Penelitian ini berusaha mengumpulkan data dari data primer dan data sekunder. Data primer adalah masyarakat anggota pengajian yang ada di Desa Sijungkang, sedangkang data sekunder adalah tokoh agama Desa Sijungkang. Untuk mengumpulkan data digunakan instrumen pengumpulan data observasi dan wawancara. Analisis data yang dilakukan adalah reduksi data, deskriptif data, dan kesimpulan. Dari pembahasan yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa Pelaksanaan kegiatan dakwah di Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur Kabupaten Tapanuli Selatan masih jarang karena hanya diadakan pada peringatan hari-hari besar keIslaman dan pada bulan Ramadhan. Sedangkan dalam pengajian wirid Yasin juga jarang mengadakan kegiatan dakwah. Problematika dakwah Islam di Desa Sijungkang yaitu problematika dakwah yang berhubungan dengan da’i dan problematika yang berhubungan dengan masyarakat. Upaya yang dilakukan untuk menggulangi problematika dakwah yang berhubungan dengan da’i adalah menyekolahkan putra-putri mereka kepesantren untuk menuntut ilmu agama yang diharapkan akan menjadi generasi penerus da’i di Desa Sijungkang. Bekerja sama dengan MUI daerah dan Camat Angkola Timur agar mengutus da’i untuk berdakwah ke Desa Sijungkang dan memperbaiki jalan lintas menuju Desa Sijungkang Kecamatan Angkola Timur

ANALISIS KONTRIBUSI RETRIBUSI DAERAH DAN PAJAK DAERAH DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH KABUPATEN LUMAJANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui berapa kontribusi Retribusi Daerah dan Pajak Daerah terhadap Anggaran Pendapatan, Pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan Belanja Daerah (APBD) serta sektor-sektor mana saja dari PAD yang sebaiknya dikembangkan dalam meningkatkan PAD di Pemerintah Kabupaten Lumajang. Selanjutnya setelah melakukan perhitungan dan menganalisa data, maka mendapatkan hasil bahwa kontribusi PAD terhadap APBD Pemerintah Kabupaten Lumajang pada periode 2011-2015, mencapai 9,93% dari angka tersebut dapat disimpulkan bahwa kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lumajang dari tahun 2011 sampai 2015 dengan kategori kemampuan keuangan daerah sangat kurang. Perhitungan dan analisa data untuk kontribusi Pajak Daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Lumajang periode 2011-2015, mencapai 18,9% dari angka tersebut dapat disimpulkan bahwa kontribusi Pajak Daerah (PD) terhadap Anggaran Pendapatan Asli Daerah (APBD) Kabupaten Lumajang tahun 2011-2015 dengan kategori kemampuan keuangan daerah kurang. Perhitungan dan analisa data untuk kontribusi Retribusi Daerah (RD) terhadap Pendapatan Asli Daerah dari tahun 2010-2015 mengalami kenaikan yang signifikan yaitu dengan rata-rata 21,97 dengan kategori kemampuan keuangan daerah kurang. Pertumbuhan PAD Kabupaten Lumajang periode 2011-2015 mengalami penurunan dan peningkatan, mencapai rata-rata sebesar 14,7%, jadi angka tersebut dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan PAD Kabupaten Lumajang 2010-2015 sudah cukup baik. Untuk meningkatkan kemampuan keuangan daerah Kabupaten Lumajang harus berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah serta menjadikan PAD sebagai sumber penggerak pertumbuhan ekonomi dengan menggali potensi PAD sebaik mungki

ANALISIS SISTEM DETEKSI DINI TERHADAP KRISIS PERBANKAN SYARIAH

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model sistem deteksi dini (early warning system/EWS) pada perbankan Syariah. Data dalam penelitian ini berbentuk time series bulanan dari bulan Januari 2004 sampai bulan Desember 2016. Indikator dependen dalam penelitian ini adalah indeks ketahanan perbankan syariah (Syariah banking robustness index), indikator dependen ini dibentuk melalui dua komponen yaitu dana pihak ketiga (DPK) dan pembiayaan perbankan Syariah. Sedangkan indikator independen yaitu non performing financing (NPF), financing deposit to ratio (FDR), inflasi, produk domestik bruto (PDB) dan suku bunga. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkan indeks ketahanan perbankan Syariah (Syariah banking robustness index), terdapat ketahanan yang buruk pada perbankan Syariah di tahun 2004 dan 2005. Ketahanan yang buruk ini lebih disebabkan oleh faktor internal perbankan. Selain itu, berdasarkan 5 indikator yang digunakan, hanya 3 indikator yang dapat menjadi leading indicators yaitu suku bunga, inflasi dan financing to deposit ratio (FDR). Tiga leading indicators didapatkan berdasarkan penilaian berbagai kriteria, salah satunya adalah noise to signal ratio (NSR). Langkah selanjutnya adalah mengolah 3 leading indicators dengan logit. Hasil dengan logit menunjukkan dari 3 leading indicators,hanya suku bunga yang berpengaruh signifikan dan nilai ods ratio leading indicator suku bunga  sebesar 79.29%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah indikator suku bunga menjadi indikator yang sangat berpengaruh terhadap kinerja perbankan Syariah.</jats:p

PENGARUH MOTIVASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KOMITMEN KERJA GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DI KECAMATAN TEMBELANG KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2011

109 hl

The endoscopy profile of patients with Gastrointestinal Bleeding (GIB) at Klungkung Regional General Hospital, Bali, Indonesia during the 2014-2018 period

Background: Gastrointestinal Bleeding (GIB) is an emergency case that often found in the condition. In Indonesia, the prevalence of GIB in the population is still unknown. Endoscopy is an examination procedure that used to see abnormalities in gastrointestinal mucosa or lumen of GIT, which is a relatively safe procedure to determine the causal of GIB. This study aims to evaluate the endoscopy profile of patients with GIB at Klungkung Regional General Hospital, Bali, Indonesia during the 2014-2018 periodMethods: A descriptive cross-sectional study was conducted among the medical records of 410 patient’s register who underwent endoscopy due to GIB during 2014-2018 period using total sampling technique at Klungkung Regional General Hospital, Bali, Indonesia. Variables assessed in this study included the sociodemographic of patients, type of endoscopy, and the outcome of endoscopy procedure. Data were analyzed using SPSS version 21 for Windows.Results: The highest proportion based on age were in the age of 51-60 years-old (23.4%) group. Males were predominant in this study (57.1%) compared with females (42.9%). Based on the type of endoscopy, Esophagogastroduodenoscopy (EGD) examination was predominant (80.7%) compared with colonoscopy (19.3%). Superficial Gastritis was the most common findings (41.5%) from EGD, while colorectal tumours with suspected colorectal cancer and haemorrhoid (6.1%) were predominant in colonoscopy evaluation.Conclusion: The endoscopy profile found among patients with GIB at Klungkung Regional General Hospital, Bali, Indonesia was dominated by age 51-60 years-old group, males gender, EGD assessment, superficial Gastritis in EGD, and colorectal tumour in colonoscopy evaluation.</jats:p

Laporan Eksplorasi Flora Flores Di Kawasan Hutan Kabupaten Ngada Dan Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur 12 November - 1 Desember 2014

27 hal

PERAN ETIKA KERJA HINDU DALAM PENINGKATAN KINERJA SUMBER DAYA MANUSIA PADA ERA REVOLUSI INDUSTRI 5.0

This examination expects to decide the impact of Hindu work ethics in the connection between locus of control and performance. The exceptionally fast changes and improvements in innovation in the 5.0 time changed human conduct rapidly as well. This examination was directed on all LPDs in Denpasar City, adding up to 35 units. The information was gathered through perception, meetings, surveys, and writing study. The results showed that the locus of control and Hindu work ethics attitudes had a positive and huge impact on the presentation of the LPDs Director in Denpasar City. The association between factors locus of control and Hindu work ethics attitudes expresses that Hindu hard working attitudes assume a part in fortifying the impact of locus of control on the presentation of the LPDs Executive in Denpasar City. So that in the advancement of HR in the LPDs, it is important to zero in on moral conduct dependent on the upsides of the lessons of the Hindu religion to accomplish authoritative objectives just as to construct respectable, respectable, and decent individuals.</jats:p

A review on synthesis, functionalization, and theranostic prospects of holmium nanoparticles

Nanoparticle-based theranostics agents have emerged as a promising approach in modern hospitals, offering integrated solutions for disease diagnosis and therapy. Among the various types of materials investigated for theranostics applications, holmium nanoparticles (HoNPs) have gained significant attention due to their advantageous magnetic, optical, and chemical properties. Therefore, this review aims to explore synthesis, functionalization, and theranostic prospects of HoNPs. Synthesis approach, including polyol, precipitation, thermal decomposition, and solvothermal, was extensively discussed. Nanoparticles properties (such as size, shape, and morphology), relativity value, biodistribution, and cytotoxicity were also discussed. Materials for surface functionalization were explored to broaden the applications and improve functionality of HoNPs. In addition, therapeutic and diagnostic applications of HoNPs were examined, comprising Magnetic Resonance Imaging (MRI) and Computed Tomography (CT) contrast enhancement, drug delivery, and radiotherapy