1 research outputs found

    Pengaruh Penggunaan Camshaft Standard dan Camshaft Racing Terhadap Unjuk Kerja Motor Bensin Empat Langkah

    Get PDF
    Salah satu cara untuk mendapatkan efisiensi volumetris yang maksimal sehingga dapat menghasilkan tenaga seoptimal mungkin adalah dengan melakukan modifikasi pada camshaft. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pengaruh penggunaan camshaft standard dengan camshaft racing terhadap unjuk kerja motor bensin empat langkah. Dalam pengujian ini menggunakan objek sepeda motor Honda Tiger. Pengujian unjuk kerja sepeda motor dilakukan dengan menggunakan dynotest seri V3.3 Rextor Pro Dyno jenis Inertia dynamometer. Pengujian dilakukan secara bergantian untuk masingmasing variasi camshaft guna memperoleh perbandingan torsi, daya, dan konsumsi bahan bakar spesifik pada tingkat putaran mesin 5500 rpm – 8000 rpm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan camshaft racing menghasilkan unjuk kerja yang lebih baik, yaitu daya dan torsi yang lebih besar serta lebih irit dalam mengkonsumsi bahan bakar, daripada camshaft standard. Pada camshaft racing menghasilkan daya maksimal sebesar 14,77 kW dan torsi maksimal sebesar 19,05 Nm pada putaran 7500 rpm dengan konsumsi bahan bakar spesifik 0,0830534 kg/kWh, sedangkan pada camshaft standard hanya mampu menghasilkan daya maksimal sebesar 14,11 kW pada putaran 8000 rpm dengan konsumsi bahan bakar spesifik 0,126552 kg/kWh dan torsi maksimal sebesar 18,72 Nm pada putaran 6500 rpm dengan konsumsi bahan bakar spesifik 0,090752 kg/kWh
    corecore