3 research outputs found
The Effect Of Problem Posing Learning Model On Student's Mathematic Reasoning Ability
This research is an experimental research because the treatment is tested and its effect is measured on the sample groups. The experimental design used in this study was a non-equivalent pretest and posttest control group design. The population in this research were all students of senior high school (SMA) in Kutalimbaru in class IX which consisted of 323 students and 2 classes were randomly selected from 8 available classes. To obtain the data, an instrument was used, namely a set of mathematical reasoning tests in the form of descriptions that were valid and reliable. Furthermore, to determine whether or not there is an effect of mathematical reasoning before and a lesson, statistical analysis of the Independent Sample t-test was carried out. The results of the research show that problem posing learning significantly improves students' mathematical reasoning abilities when compared to before learning. It can be concluded that there is an effect of the problem possing learning model on students' mathematical reasoning abilities
Evaluasi Psikomotorik dalam Pembelajaran Matematika Berbasis Hybrid Learning
Artikel ini membahas tentang evaluasi psikomotorik dalam pembelajaran matematika berbasis hybrid learning. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan deskriptif kualitatif, melalui kajian telaah Pustaka, penggunaan buku dan jurnal yang berkaitan dengan artikel ini, sehingga diharapka artikel ini dapat menjadi acuan guru matematika dalam melakukan evaluasi psikomotorik dalam pembelajaran matematika berbasis hybrid learning. Salah satu dampak pandemi Covid-19 dalam bidang Pendidikan di Indonesia adalah penggunaan model pembelajaran Hybrid, dimana siswa dapat belajar secara daring (online learning) dan tatap muka di waktu bersamaan. Dalam pembelajaran matematika berbasis hybrid learning, guru dapat mengevaluasi ranah psikomotorik siswa dengan menggunakan teknik penilaian psikomotorik yang lebih bervariasi dan disesuaikan dengan kebutuhan belajar siswa, baik siswa yang belajar secara daring maupun tatap muka
Bimbingan Belajar untuk Meningkatkan Literasi, Numerasi, dan Pengenalan Teknologi di SD Negeri 033923 Sumbul
Berawal dari meledaknya masalah terkait pandemik covid 19 yang membawa nuansa baru dalam dunia pendidikan kini menjadi masalah besar. Bimbingan belajar yang dilakukan adalah memberikan bantuan kepada peserta didik di Sekolah Dasar tanpa memungut biaya (gratis) dengan tujuan untuk membantu peserta didik dalam literasi, numerasi dan pengenalan teknologi. Kegiatan bimbingan belajar ini diadakan setelah mereka pulang sekolah.berdasarkan kegiatan bimbingan belajar yang dilakukan diperoleh kemampuan menggunakan berbagai macam angka dan simbol yang terkait dengan operasi pada bentuk aljabar dalam konteks kehidupan sehari-hari sebesar 72,4% dengan kriteria tinggi, kemampuan menganalisis grafik, tabel, bagan, diagram sebesar 64,16% dengan kriteria tinggi, kemampuan mengambil keputusan sebesar 70% dengan kriteria tinggi. Dengan kemampuan literasi dan numerasi guru dan peserta didik mampu mengetahui teknologi apa yang tepat untuk digunakan dalam membantu proses pembelajaran agar dapat tersampaikan sesuai apa yang menjadi tujuan pembelajaran itu sendiri