4 research outputs found

    Effect Analysis of Technology Process on Piston Materials Characteristic

    Full text link
    The piston is one of the major components of the motor fuel that serves as a component of the intake air pressure and the recipient of the combustion pressure in the combustion chamber. This component is designed to be lightweight and resistant to pressure. In addition to the selection of appropriate materials, selection of piston manufacturing process will affect its characteristics, especially the physical and mechanical properties. Piston sold in the market mostly made by casting process. However, to increase efficiency have also been developed pistons are made by forging process. The methodology used in this study was to observe the characteristics of both types of piston through microstructure testing and hardness testing. The results showed that piston products made with forging process has an average hardness values were 14.9% from 121.1 HV of higher than the pistons are made of the casting process. Besides forging pistonmicrostructure is homogeneous, while the piston cast in the form of dendrites

    Optimasi Proses Annealing pada Proses Fine Drawing Untu Kmemperbaiki Sifat Mekanis Produk Kawat Tembaga

    Full text link
    OPTIMASI PROSES ANNEALING PADA PROSES FINE DRAWING UNTU KMEMPERBAIKI SIFAT MEKANIS PRODUK KAWAT TEMBAGA. Kawat tembaga banyak digunakan untuk membuat kabel untuk keperluan listrik dan elektronik.Kawat tembaga dibuat dengan proses penarikan yan gmelalui serangkaian cetakan conical drawing untukmengurangi diamater kawat seseuai dengan diameter yang diinginkan. Salah satu permasalahan industri pembuat kawat adalahmahalnya energi. Dalam penelitian ini, percobaan yang dilakukan ditujukan untuk mendapatkan kondisi proses annealing yang optimal guna menghemat pemakaian energi. Penelitian ini dilakukan dengan menghilangkan proses annealing awal dalam proses penarikan kawat dan diganti dengan mengoptimalkan suhu proses annealing akhir. Dari hasil penelitian diketahui bahwa pada suhu annealing 380 oC didapatkan sifat mekanis optimum kawat tembaga, dimana diperoleh elongasi 29%, kekuatan yield 15,59 kg/mm2, kekuatan tarik 24,57 kg/mm2 dan softability 147 gram. Hasil ini sesuai standar, dimana elongasi minimal sebesar 27%, kekuatan yield minimal 15,3 kg/mm2, kekuatan tarik minimal 21,4 kg/mm2 dan softablity maksimal 220 gram

    Pengaruh View terhadap Peningkatan Harga Jual Apartemen di Kota Malang

    Full text link
    Bangunan apartemen merupakan jenis bangunan komersil sangat erat kaitannya dengan harga jual yang ditawarkan. Salah satu faktor yang memengaruhi perbedaan harga jual adalah pada faktor view. Setiap jenis view memiliki kualitas dan pengaruh yang berbeda terhadap harga jual. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh setiap jenis view yang dimanfaatkan oleh apartemen di Kota Malang terhadap peningkatan harga jualnya. Penelitian dengan jenis deskriptif kualitatif dan kuantitatif dengan objek studi tiga bangunan apartemen di Kota Malang dikaji menggunakan analisa studi kasus, analisa regresi linear, dan analisa regresi log-linear berdasarkan data primer data sekunder yang telah dikumpulkan. Penelitian dilakukan pada variabel view didukung dengan variabel fisik untuk memeroleh pengaruh terhadap peningkatan harga jual. Sehingga ditemukan bahwa pada apartemen di Kota Malang terdapat beberapa view yang dapat dimanfaatkan seperti pada Apartemen Malang City Point view ke arah bangunan apartemen dapat meningkatkan harga jual sebesar 0%, view kota meningkatkan 7,9%, view gunung 13,8%, view dengan tambahan fasilitas sebesar 16,6%, pada Apartemen Soekarno Hatta view ke arah makam menurunkan harga jual sebesar -2,7%, dan pada Apartemen Taman Melati variabel view tidak berpengaruh secara signifikan. penerapan

    Pengaruh Kecepatan Dan Temperatur Uji Tarik Terhadap Sifat Mekanik Baja S48c

    Full text link
    Influence of Strain Rate and Temperature of Hot Tension Testing on Mechanical Properties of Medium Carbon Steel S48C. The characterization of S48C by hot tension testing was done to understanding the influence of temperature and strain rate for S48C flow stress, that close relationship with its forge ability. The hot tension testing was performed on temperatures and strain rates variation (T 850, 900, 950 0C and έ 0,01;1 s-1). The result of hot tension testing showed that increasing temperature decreases ultimate tensile strength (UTS) and flow stress of S48C. The higher decreasing of UTS is on 950 0C about 85% from room temperature condition, while the higher decreasing of flow stress has occurred on 950 0C about 31 % compare to conditions of temperature 850 0C, strain 0,23 & strain rate (έ)1 second-1 and about 27% compare to the same conditions but έ= 0,01 second-1 . For increasing strain rate from 0,01 to 1second-1 on the temperature range (850-950 0C) increases UTS about 33 - 50 % and flow stress about 46-53%
    corecore