Breast Diseases: a histopathological analysis of 3279 Cases at a Tertiary Care Center in Pakistan

Objective: To know the frequency of breast diseases in Pakistani females. Methods: A retrospective analysis of 3279 breast specimens received over a period of 4 years (1 993-1996) at the department of pathology, the Aga Khan University Hospital. Results: Out of a total of 3279 breast specimens, common breast lesions included infiltrating duct carcinoma 37%, followed by fibro adenoma 16.95%, fibrocystic change13.96%, mastitis 6.83% and duct ectasia 5.33%. Majority of the cases of infiltrating duct carcinoma were encountered in the 5th and 6th decades of life. Tumour size was 2 or \u3e2 cms. in 93% of cases and 40% of them showed 3 or \u3e3 positive lymph nodes. Grade I tumours were 11.38%, grade 11 59.17% and grade Ill tumours 29.47%. Correlation of grade with lymph node metastases (3 or \u3e3+ve nodes) showed 15 cases (1.53%) of grade 1, 178 cases (18.25%) of grade II and 68(6.97%) cases of grade Ill tumours. Conclusion: This study shows that in Pakistani females, the most commonly encountered lesion in carcinoma of the breast followed by the benign lesions such as fibro adenoma, fibrocystic disease & others. Breast carcinoma occurs at a younger age group with predominance of high-grade lesions and with frequent lymph node metastasis

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA MATA PELAJARAN IPS MELALUI MEDIA GAMBAR DI SDN INPRES 3 TALISE PALU (dibimbing oleh Huber Yaspin Tandi dan Arif Firmansyah)

Permasalahan pada penelitian ini yaitu rendahnya hasil belajar IPS. Faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa diakibatkan oleh model pembelajaran yang digunakan oleh guru selama proses pembelajaran. Dalam proses pembelajaran siswa cenderung pasif. Penelitian tindakan kelas ini dilakukan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Inpres 3 Talise Palu yang berjumlah 38 orang yang terdiri dari 21 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Data yang diperoleh yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang diperoleh dalam kegitan belajar mengajar dengan lembar observasi siswa dan guru. Data kuantitatif adalah data yang diperoleh dari hasil pekerjaan siswa mengerjakan tes.Berdasarkan orientasi awal yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukan bahwa hasil belajar kelas IV SDN Inpres 3 Talise Palu tergolong rendah. Hasil analisis tes pembelajaran sebelumnya, siswa yang tidak tuntas 29 orang dari 38 orang siswa, presentase ketuntasan klasikal sebesar 23,68%. Hasil penelitian menunjukan bahwa aktivitas siswa dan guru mengalami peningkatan yang signifikan dari siklus I ke siklus II. Tes hasil tindakan siklus I dari 38 siswa, yang tuntas 22 siswa dan 16 siswa yang belum tuntas, diperoleh nilai rata-rata 63,5%, dengan skor perolehan tertinggi yaitu 81, dan skor perolehan terendah 42, dengan ketuntasan klasikal 57,89%. sedangkan untuk siklus II diproleh peningkatan yang sangat signifikan yaitu siswa yang tuntas 32 dari 38 siswa, dan 5 siswa yang tidak tuntas. Diperoleh nilai rata-rata 70,63%, dan skor perolehan tertinggi 85 dan skor terendah 61, dengan ketuntasan klasikal 86,84%. berdasarkan indikator kinerja, disimpulkan bahwa penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Inpres 3 Talise Palu

Study of the decomposition of copper-cobalt alloys

SIGLEAvailable from British Library Document Supply Centre- DSC:D182961 / BLDSC - British Library Document Supply CentreGBUnited Kingdo

Marine Fisheries of the Province of Bombay

Volume: 41Start Page: 340End Page: 36

On some Gregarine parasites from certain polychete worms from the Andaman islands

This article does not have an abstract

Fishing for " Bombay Duck " (Harpodon Nehereus). Destructive Netting Methods

Volume: 35Start Page: 867End Page: 87