1 research outputs found

    Pemanfaatan Limbah Air Leri Beras IR 64 Untuk Pembuaatan Sirup Melalui Fermentasi Ragi Tempe Dengan Penambahan Pewarna Alami

    Get PDF
    Gula reduksi merupakan gula sederhana yang terbentuk dari hasil fermentasi air leri beras IR 64 menggunakan ragi tempe. Sirup merupakan cairan kental yang mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kadar gula reduksi pada fermentasi air leri beras IR 64 serta hasil organoleptik sirup dan daya terima. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua factorial. Faktor tersebut yaitu dosis ragi tempe (3 gram dan 7 gram) dan jumlah sari daun pandan wangi (25 ml dan 75 ml) dengan 4 taraf perlakuan. Analisis data secara deskriptif kualitatif dengan uji kadar gula reduksi serta uji organoleptik dan daya terima. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa dosis ragi berpengaruh terhadap kadar gula reduksi dari fermentasi air leri beras IR 64. Hasil kadar gula reduksi tertinggi yaitu pada perlakuan ragi tempe 7 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R2P2) sebanyak 4,12%, sedangkan kadar gula reduksi terendah terdapat pada ragi tempe 3 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R1P2) sebanyak 1,81%. Sirup dengan perlakuan ragi tempe 7 gram dan pewarna alami (sari daun pandan wangi) 75 ml (R2P2) merupakan sirup yang agak disukai oleh masyarakat
    corecore