5 research outputs found
Quantum Teaching
IPA merupakan salah satu mata pelajaran hafalan, sehingga proses pembelajaran di kelas lebih mengarahkan peserta didik untuk menghafal . selain itu, cenderung pembelajaran di kelas berpusat pada pendidik. Metode yang digunakan merupakan model pembelajaran konvensional yang didominasi oleh metode ceramah. Padahal kemampuan dan cara siswa dalam mengolah informasi tersebut dan memahaminya berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh gaya belajar oleh setiap guru. Gaya belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pembelajaran. Gaya belajar adalah cara siswa mencoba untuk belajar. Ini mencakup bagaimana pendekatan, pembelajran, pengalaman belajar dan penggunaan informasi. Gaya belajar atau metode pembelajaran yang tepat untuk materi makhluk hidup salah satunya yaitu dengan metode Quantum Teaching yang dapat menimbulkan dampak positif bagi peserta didik karena peserta didik dapat aktif dalam mengikuti pembelajaran, dengan melakukan pengalaman dan percobaan langsung
Keefektifan Penerapan Quantum Teaching Terhadap Materi Makhluk Hidup
IPA merupakan salah satu mata pelajaran hafalan, sehingga proses pembelajaran di kelas lebih mengarahkan peserta didik untuk menghafal . selain itu, cenderung pembelajaran di kelas berpusat pada pendidik. Metode yang digunakan merupakan model pembelajaran konvensional yang didominasi oleh metode ceramah. Padahal kemampuan dan cara siswa dalam mengolah informasi tersebut dan memahaminya berbeda-beda. Hal ini dipengaruhi oleh gaya belajar oleh setiap guru. Gaya belajar merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pembelajaran. Gaya belajar adalah cara siswa mencoba untuk belajar. Ini mencakup bagaimana pendekatan, pembelajaran, pengalaman belajar dan penggunaan informasi. Gaya belajar atau metode pembelajaran yang tepat untuk materi makhluk hidup salah satunya yaitu dengan metode Quantum Teaching yang dapat menimbulkan dampak positif bagi peserta didik karena peserta didik dapat aktif dalam mengikuti pembelajaran, dengan melakukan pengalaman dan percobaan langsung
Penilaian Autentik Oleh Pendidik dan Satuan Pendidikan
Penilaian merupakan suatu kegiatan akhir dari setiap pembelajaran yang telah direncanakan. Penilaian ini tentu saja bertujuan untuk mengukur penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran dan sedangkan pembelajaran sendiri bertujuan untuk mengukur keefektifan ssebuah kegatan pembelajaran di sekolah. Dengan demikian kegiatan penilaian tidak dilakukan hanya satu kali yang dilakukan setelah meyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran, tetapi dapat dilaksanakan pada setiap akhir proses tahap menyelesaikan seluruh proses pembelajaran. Penilaian yang seperti ini biasanya dapat dikenal dengan penilaian formatif, sedangkan penilaian yang dilakukan setelah menyelesaikan seluruh proses pembelajaran mka dikenal dengan penilaian sumatif
Penerapan Model Pembelajaran Make a Match untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV MI Miftahul Ulum Kraton pada Tema 6
future. Learning is closely related to how a teacher creates a pleasant learning atmosphere by applying learning models, one of which is the make a match type. The purpose of this study was to determine the application of the make a match type of cooperative learning method to increase the learning motivation of fourth grade students at MI Miftahul Ulum Kraton on Theme 6 and how effective the application of the method was. The method used in this research is the Classroom Action Research method. The research was conducted on fourth grade students of MI Miftahul Ulum Kraton. The results of the study concluded that first, the application of the make a match learning model was carried out by applying the second cycle where the first cycle in the observation results obtained an average percentage from 73.87% to 82.56% in the second cycle with an increase of 10.78%. on the results of the first cycle of the questionnaire, the average percentage increase was 4.538% from 71.782% in the first cycle to 76.32% in the second cycle. Second, the effectiveness of applying the make a match type of cooperative learning model to students is considered to be able to improve the learning process and increase the learning motivation of fourth grade students at MI Miftahul Ulum Kraton on theme 6
The Application of the Make a Match Learning Model to Improve Learning Motivation of Class IV Students at MI Miftahul Ulum Kraton on Theme 6: Penerapan Model Pembelajaran Make a Match untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV MI Miftahul Ulum Kraton pada Tema 6
Education is an important aspect to support the progress of the nation in the future. Learning is closely related to how a teacher creates a pleasant learning atmosphere by applying learning models, one of which is the make a match type. The purpose of this study was to determine the application of the make a match type of cooperative learning method in increasing the learning motivation of fourth grade students in Theme 6 and how effective the application of the method was. The method used in this research is the Classroom Action Research method. This research was conducted on fourth grade students of MI Miftahul Ulum Kraton. The results of the study concluded that the application of the make a match type of cooperative learning model was carried out by applying 2 cycles, and in each cycle there was an increas
