16 research outputs found
Digital Watermarking as Content Protection Scheme
Nowadays, as the Internet grows rapidly, the copyright laws are not effective anymore, since a lot of copyrighted products (picture, audio, video, document, etc.) are available as digital data. Any unauthorized parties able to produce identical copies of digital data without degrading the original contents and to distribute the copies over the network. This condition has led to a strong demand for reliable and secure distribution of digital data over networks. Such a technique developed to overcome this problem is digital watermarking. Digital watermarking is a process in digital domain, which embeds a watermark into a copyrighted digital data, to protect its value, so that it cannot be used by unauthorized parties.
This paper is intended to give an overview on digital watermarking. First, three application fields of watermarking are described and illustrated with some scenarios, namely watermarking for copyright protection, watermarking for copy protection, and watermarking for image authentication. Then watermarking techniques are discussed, starting from the basic watermarking procedure, followed by review of some watermarking techniques. And later, some attacks and obstacles to watermarking are highlighted.
In conclusion, digital watermarking technology plays important role in content protection issues. Attacks and obstacles are also had to be faced by this technology. The main obstacle is that there is no standard available for watermarking techniques. Without any specific standard, it is difficult to determine how robust a watermarking technique should be
Studi Banding Penggunaan Format Djvu Dan Format Jpg Untuk Penyimpanan Dokumen Dalam Bentuk Elektronik
Nowadays, most of the information is still in printed format. To reproduce it in the electronic form, we need an efficient way to save the scanned document. For this purpose, AT & T Labs has been developing a new technology called DjVu.
In this paper, we try to compare DjVu and JPG format. The goal is to decide whether DjVu is better or not.
To achieve the goal, we try to scan the document and save it in DjVu and JPG format, make comparison between these two based on file size and image quality. Comparison is done for three types of document, such as b/w photo, document with text, and document in colour.
The conclusion is, DjVu format is better than JPG in file size and quite good in image quality. So, DjVu have a chance to become a new standart
Studi Kompresi Data Dengan Metode Arithmetic Coding
Nowadays, there are many methods of data compression available.Most of them can be classified into one of the two big categories, i.e., statistical based and dictionary based. An Example of dictionary based coding is Lempel Zip Welch. The example of statistical based coding are Huffman coding and Arithmetic coding, as the newest algorithm. This paper describes the principles of Arithmetic coding along with its advantages compared to Huffman coding method. Problems of arithmetic coding implementation, due to the restriction of the floating point processing either on encoder nor decoder, are discussed as well with the suggested solution, i.e.modification of arithmetic coding using numerical integer. As the final conclusion, the algorithm is outstanding for the use of data compression matters. The number of bit coding of arithmetic is less than that of Huffman coding. The modification with the numerical integer is capable of dealing with the limitations of the encoder and decoder equipments over to long floating point processing. Due to the less number of the bit codings, and can be implemented
Aplikasi Toko Tas Online Berbasis Android
Internet tidak hanya dapat digunakan pada komputer saja melainkan sudah merambah ke perangkat komunikasi seluler yang saat ini sedang meledak perkembangannya yaitu smartphone berbasis Android. Pengembangan aplikasi pada smartphone Android dapat digunakan sebagai peluang USAha guna memanfaatkan tren perdagangan yaitu aplikasi toko online. Metode yang digunakan untuk membangun aplikasi toko online adalah membangun database, XML parse dan memanfaatkan SMTP Gmail.Database berfungsi untuk menyimpan data barang ke server. XML digunakan untuk menampilkan informasi yang ada pada database server dalam bentuk dokumen XML. Selanjutnya dokumen XML diurai menggunakan metode DOM parser untuk mendapatkan nilai dari dokumen tersebut.Nilai tersebut akan ditampilkan di aplikasi toko online dalam bentuk listview. Notifikasi barang yang dipesan memanfaatkan SMTP. Berdasarkan hasil pengujian, aplikasi Android yang dibuat dapat menampilkan product dari database server
Pembuatan Aplikasi Cek Tagihan Listrik Berbasis Android
Pengembangan berbagai aplikasi berbasis Android banyak memudahkan manusia dalam mengerjakan berbagai hal tanpa harus membuang banyak waktu. Salah satu aplikasi Android yang dapat memudahkan manusia antara lain aplikasi cek tagihan listrik. Dengan adanya aplikasi ini, orang dapat dengan mudah tahu berapa jumlah tagihan listrik yang dibebankan pada tiap bulan.Oleh karena itu dalam jurnal ini dibuat aplikasi berbasis Android yang memudahkan dalam memeriksa tagihan listrik. Aplikasi cek tagihan listrik yang dibuat menggunakan metode parsing HTML.Hasil Pengujian sudah dapat memenuhi fungsi utamanya. Aplikasi sudah dapat menampilkan hasil tagihan bulan yang diinginkan, menyimpan data, membuat grafik, rata-rata
Sistem SCADA Berbasis Internet untuk Model Otomasi Bangunan
Seiring dengan perkembangan teknologi, sistem otomasi saat ini juga dapat diaplikasikan pada bangunan yang dirancang serba otomatis (Building Automation System). PLC saat ini juga dapat melakukan komunikasi baik dengan PC maupun sesama PLC melalui jaringan internet (Industrial Ethernet). Dengan menggunakan jaringan internet, melakukan konfigurasi, pemrograman ulang dan mendiagnosa kesalahan dapat dilakukan dengan lebih mudah, cepat dan praktis. Selain itu, pemantauan dan pengontrolan PLC melalui sistem SCADA menggunakan jaringan internet juga dapat dilakukan. Tujuan dari tugas akhir ini adalah mendesain dan mengkonfigurasi PLC Siemens S7-200 beserta modul CP 243-1 agar dapat diintegrasikan dan diaplikasikan untuk otomasi pada model bangunan yang dapat mengontrol suhu ruangan, penerangan/lampu, dan keamanan model bangunan. Pengujian komunikasi antara PC dengan PLC, PLC dengan PLC serta pengiriman pesan informasi e-mail melalui jaringan internet juga dilakukan. Sebagai hasilnya, PLC Siemens S7-200 beserta modul CP 243-1 dapat digunakan untuk sistem otomasi pada model bangunan, dapat melakukan komunikasi antara PC dengan PLC, PLC dengan PLC dalam waktu kurang dari 1 detik baik untuk jaringan lokal maupun antar jaringan. Sistem tersebut juga dapat melakukan pengiriman pesan informasi melalui e-mail
Pengembangan Mekanisme Pembayaran Pujasera (Food Court) Menggunakan Teknologi RFID Yang Dilengkapi Dengan PIN
Pengembangan mekanisme pembayaran pujasera menggunakan teknologi RFID yang dilengkapi dengan PIN ini bertujuan untuk membuat sistem pembayaran pada pujasera menjadi lebih efisien dan memiliki pembagian hasil yang jelas antara tenant dan pengelola. Sistem ini menggabungkan teknologi RFID, komunikasi aktif antara client dengan server, dan dilengkapi dengan PIN sebagai proses konfirmasi dan keamanan. Yang membedakan sistem ini dengan sistem RFID ataupun sistem pembayaran pujasera yang lain, adalah adanya komunikasi aktif antara cilent dan server. Dengan kata lain, keseluruhan informasi konsumen terdapat pada server, bukan pada tag RFID yang mereka miliki.Fitur β fitur yang dimiliki pada sistem ini adalah fungsi keamanan dengan PIN pada akun setiap konsumen, pencatatan pembelian makanan dan saldo pada database. Namun aplikasi pada database belum mencapai pencatatan pembagian hasil setiap tenant, pencatatan makanan yang dipesan per-harinya, dan pengontrol menu serta harga pada tenant melalui server
Pembuatan System Corporate Messenger Pada Jaringan Lan
Corporate messenger is the one of the application that can be used for communication in a local area network. The backgrounds of this topic are needs of sending message process in the LAN. The messages which want to be presented are not only in a text format, but also can be in audio visual format. Computer client will connect to the server. When the connection has been established, the client continued the authentication and started sending message between client and server. Audio and video message sending can be done with peer to peer connection with entering the IP address first from remote user that we want to communicate with. The evaluation of this application was done by using 3 computers and as the result, we found that authentication process can work properly, sending text message was done properly and communication using audio can be heard clearly. In addition to video sending message, we could see directly in remote client. The average time to show the video on remote client is 3.771 seconds
Aplikasi Android untuk Remote Control Quadcopter
Android merupakan sistem operasi yang populer saat ini untuk perangkat mobile, dan perangkat Android ini dapat dikembangkan lebih lanjut dengan memanfaatkan sensor layar sentuh dan accelerometer yang ada dan perangkat WiFi untuk mengendalikan quadcopter. Berdasarkan fakta tersebut dibuat aplikasi Android untuk mengontrol quadcopter buatan Parrot yang memiliki empat motor penopang, yaitu AR.Drone 2.0. Berdasarkan pengujian aplikasi dapat mengontrol AR.Drone 2.0 dengan memanfaatkan layar sentuh dan sensor accelerometer dengan baik. Data navigasi dan data video berhasil diterima, dan diolah dengan baik. Namun aplikasi yang dibuat memiliki kekurangan, yaitu video dan fitur penerimaan data navigasi yang tidak lancar. Selain itu Java Android yang digunakan sebagai bahasa pemprograman utama tidak dapat langsung memproses paket UDP dengan delay kurang dari 140 ms. Untuk perintah AT*PCMD yang memuat empat arah (pitch, roll, gaz, dan yaw) dalam satu perintah AT untuk kontrol, jika digunakan untuk lebih dari satu arah untuk satu perintah AT*PCMD maka pergerakan AR.Drone 2.0 akan menjadi tidak teratur. Perintah itu diabaikan oleh AR.Drone 2.0 selama AR.Drone 2.0 tidak terbang. Selain itu AR.Drone 2.0 hanya dapat menerima perintah dari satu perangkat saj