791 research outputs found

    Analisis Cacat Las Incomplete Fusion Dan Retak Memanjang Pada Waterwall Tube Boiler PLTU Paiton Unit 1

    Get PDF
    Weld defects in the form of "incomplete fusion" and lengthwise (longitudinal) crackswas observed at the boiler tube welding of steam power plants of Paiton Unit 1, row 3, located860 mm above theheader, .Incomplete fusionmay be caused by incorrect use of the the magnitude of current,welding speed, or manipulation or selection of the electrode being used, thatmay lead tounevenfusityand affect generate the cracks along the incomplete fusion region. Incomplete fusion defects in the waterwall tubes welding being visible from the edge of the boundary between the base material and weld region with the presence of indentation or depression in the form of a very deep crater welding. Indentations or hollows, that will be observed more clearly by using an optical microscope with a magnification 1000X, which in the presence of imperfections observed molecular fusion between grain boundaries and inter-molecular crystal. At 1000X magnification ofthe HAZ (heat affected zone) region,transition structure forming brittle fractures was observed

    Pengaruh Gaya Siklis Aksial-Torsial pada Model Simulasi Sambungan Pipa Apung Menurut Teori Gaya Dua Permukaan

    Get PDF
    The two-surface theory consists of a yield surface and a loading surface, in which the surface may be defined diffrerently (axial and torsional). A Simulation experimental study on the inelastic behavior of tubular annealed alluminum alloy Alumina Duroll tubular specimens subjected to combined axial and torsional stress cycles is presented. Particular attention is paid to the question of how plastic strain is developed and how the yield surface moves along the 90o out-of-phase stress cycle for simulation model of floating hose. Experimental result agree qualitatively with the prediction of the two surface plasticity theory. This Research is based on case study research pipeline buoyancy (floating hoses

    Pemberdayaan Santri Millineal Pada Pondok Pesantren Darul Fallah Unismuh Makassar Melalui Penyuluhan dan Pelatihan Budidaya Ayam Kampung

    Get PDF
    Santri Pondok Pesantren Fallaah Unismuh Makassar di Bissoloro, berasal dari keluarga yang kurang mampu, sehingga pondok membebaskan mereka dari pembayaran pendidikan, bahkan pondok menyiapkan kebutuhan sehari-hari, oleh karena itu diharapkan para santri memiliki keterampilan atau live skill sebagai modal sekaligus dapat membantu keluarga setelah tamat. Tujuan dari pengabdian adalah memberi keterampilan santri dalam usaha budidaya ayam kampung. Adapun metode pelaksanaan pengabdian adalah melalui penyuluhan dan pelatihan. Hasil yang diperoleh adalah peserta penyuluhan dan pelatihan telah memahami budidaya ayam kampung seperti persiapan kandang, penangangan DOC, pemeliharaan, vaksinasi dan pembuatan pakan, sehingga manfaat yang diperoleh peserta adalah mereka telah dapat mengetahui cara budidaya ayam kampung dan membuat pakan fermentasi. Jumlah perserta yang mengikuti kegiatan sebanyak 30 orang. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian adalah telah memberi kontribusi kepada santri dalam budidaya ayam kampung dan telah mampu membuat pakan ternak ayam sendiri

    Pemberdayaan Masyarakat di Masa New Era Pandemi Covid-19 dengan Budidaya Ayam Kampung Unggul di Dusun Bangkala Desa Je’ne Madingin Kecamatan Pattalassang Kabupaten Gowa

    Get PDF
    Pandemi covid-19 belum berakhir bahkan korban semakin banyak. Hal ini mempengaruhi banyak sektor kehidupan masyarakat kita termasuk masyarakat yang ada di Desa Je’ne Madinging. Pemberdayaan masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pengetahuan dan keterampilan dalam tata lakasana budidaya ayam kampung, pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kesehatan ternak ayam kampung, pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan pakan ternak berbahan lokal, serta kekurangan akses pasar terhadap produki ayam kampung. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan metode pendampingan dan pelatihan. Hasil kegiatan pengabdian ini antara lain, meningkatnya wawasan dan keterampilan masyarakat khususnya ibu-ibu majelis taklim tentang tatalaksana budidaya kampung, meningkatnya pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan pakan ternak berbahan lokal, meningkatnya pengetahuan dan keterampilan dalam pemasaran ayam kampung

    THE HUMANISTIC VALUES OF THE POHAMBA-HAMBA LOCAL WISDOM OF BUTON COMMUNITY AS A FOUNDATION FOR CHARACTER BUILDING

    Get PDF
    Pohamba-hamba (mutual-servant) is one of the local wisdom of the Buton community. It has spread throughout the territory of the Sultanate of Buton years ago. However, nowadays, the humanistic values ​​of this local wisdom are fading. Individualistic lifestyles, especially among the younger generation, are increasingly prominent. The present study is delved to reveal (1) the types of the pohamba-hamba local wisdom (PLW) which are still preserved by the local community; and (2) to reveal the humanistic values contained in the PLW. This study uses an ethnographic approach, with sociological and hermeneutic analysis methods. Twelve persons from different occupations and educational backgrounds participated in this study. The data ware collected using interviews, participant observation, and (c) documentation. The research reveals that three types of the PLW are still preserved by the local community, namely: (1) planned pohamba-hamba; (2) the alternating pohamba-hamba; and (3) spontaneous pohamba-hamba. They are three humanistic values contained in PLW: (1) togetherness, (2) sincerity, and (3) empathy. The implication and suggestions for future research are discussed

    Peran Pemuda Dalam Aktualisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Melalui Pelatihan Dasar Kepemimpinan

    Get PDF
    Kegiatan PkM dilaksanakan di Desa Bonto Tallasa di mana terdapat organisasi yang menghimpun kepemudaan di tingkat desa yang dikenal dengan Forum Komunikasi Pemuda Bonto Tallasa (FKPBT) Kecamatan Ulu Ere Kabupaten Bantaeng. Tujuan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan kembali peran dan fungsi pemuda dalam ikut berperan dalam pembangunan desa. Melalui pelatihan dasar kepemimpinan diharapkan pemuda dapat sadar posisi mereka di masyarakat sehingga dapat terhindar dari kegiatan yang tidak produktif seperti konsumsi miras, kekerasan, dan kenakalan remaja. Untuk merubah paradigma itu, diperlukannya aktualisasi nilai-nilai kearifan lokal sebab saat ini, banyak ditemui terjadinya benturan antara nilai kearifan lokal dengan tuntutan perubahan zaman, sehingga banyak kearifan lokal yang dikorbankan. Jika kondisi seperti ini dibiarkan kearifan lokal dapat makin terdesak, terpinggirkan bahkan punah. Metode pelaksaan kegiatan terdiri dari empat tahap. Pertama tahap persiapan meliputi pra survei, pelaksanaan program, dan monitoring dan evaluasi. Tahap kedua yaitu tahap penyuluhan, diskusi, dan leadership games. Tahap ketiga yaitu partisipasi mitra dan tahap keempat yaitu evaluasi program
    corecore