1 research outputs found
PERSILANGAN DIALEL PADA ENAM VARIETAS UNTUK PENINGKATAN HASIL KEDELAI (Glycine max (L) Merril)
Kedelai merupakan komoditas pertanian yang sangat penting, karena
memiliki multi guna, dapat dikonsumsi langsung, dan dapat juga digunakan
sebagai bahan baku agroindustri. Permintaan pasar terhadap kedelai yang terus
meningkat perlu diimbangi dengan peningkatan hasil, salah satu caranya
dengan persilangan antar varietas. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui
nilai daya gabung umum, daya gabung khusus, dan nilai heterosis dalam
persilangan dialel enam varietas kedelai. Penelitian dilaksanakan di Lahan
Percobaan Fakultas Pertanian UNS Jumantono Kabupaten Karanganyar.
Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok lengkap yang diulang
empat kali. Bahan penelitian adalah tanaman kedelai yang terdiri dari varietasvarietas
: Burangrang, Gepak Kuning, Grobogan, Anjasmoro, Argomulyo, dan
Wilis. Data persilangan dianalisis ragam berdasarkan uji F 5%, dan apabila
terdapat beda nyata dilanjutkan DMRT 5%. Daya gabung umum dan daya
gabung khusus diperoleh dengan menggunakan metode II Griffing. Heterosis
untuk kombinasi persilangan yang dihitung dibedakan antara mid parent dan
high parent.
Varietas Gepak Kuning menunjukkan daya gabung umum yang baik
untuk umur panen dan jumlah polong isi 2. Berat biji terbesar diperoleh pada
varietas Argomulyo. Sedangkan untuk jumlah polong isi 3 terdapat pada
Anjasmoro. Daya gabung khusus yang baik diperoleh pada kombinasi
persilangan varietas Anjasmoro dengan Wilis untuk jumlah polong isi 3, dan
umur panen terendah pada varietas Gepak Kuning dengan Grobogan.
Kombinasi persilangan varietas Burangrang dengan Anjasmoro menghasilkan
daya gabung khusus untuk berat biji, dan untuk jumlah polong isi 2 pada
varietas Grobogan dengan Argomulyo. Heterosis high parent terbaik pada
persilangan varietas Burangrang dengan Gepak Kuning untuk jumlah polong
isi 3 dan berat biji. Persilangan varietas Anjasmoro dengan Wilis
menunjukkan jumlah polong hampa paling sedikit dan umur panen terendah.
perpustakaan