3 research outputs found

    LAPORAN INDIVIDU KEGIATAN PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

    Get PDF
    Program pengalaman lapangan merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa agar siap masuk dalam dunia kerja. Program PPL yang dilaksanakan di dalam lingkungan lembaga kependidikan ini merupakan bentuk penerapan daripada yang telah didapatkan dibangku kuliah. PPL sendiri merupakan kegiatan praktek ilmu di bidang Teknologi Pendidikan. Kegiatan PPL ini dilaksanakan oleh mahasiswa PPL dengan seluruh warga LPMP DIY yang telah membimbing berjalannya kegiatan PPL 2015 dari 03 Agustus sampai 04 September 2015 di LPMP DIY. Pelaksanaan PPL ini diisi dengan berbagai program ix kelompok maupun program individu yang telah disetujui oleh Dosen pembibing baik dari UNY dan pembimbing LPMP DIY. Di dalam pelaksanaan program ini tentunya terdapat persiapan yang kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan dan disusul dengan analisis hasil dari program yang telah dijalankan. Program yang telah berhasil dijalankan meliputi program kelompok adalah : a) Penataan laboratorium b) Lomba HUT RI ke 70, c) Upacara Peringatan HUT RI ke-70, d) Pembuatan Papan Penunjuk Arah, e) Peringatan UU Keistimewaan DIY, sedangkan program individu yang telah dilaksanakan adalah a) Inventarisasi Aset BMN, dan ditambah dengan program insidental individu yakni senam pagi (Zumba) serta gerak jalan memperingati HUT RI ke 70 se Kecamatan Kalasan. Secara keseluruhan pelaksanaan dan analisis hasil pelaksanaan program kerja yang sudah dijalankan selama PPL di LPMP DIY telah mencapai target yang direncanakan dan pelaksanaan kegiatan tersebut memiliki kebermanfaatan bagi lembaga dan mahasiswa baik untuk menambah wawasan, keterampilan, maupun keahlian

    PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V DI SD NEGERI JURUGENTONG, BANGUNTAPAN, BANTUL

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh penggunaan model cooperative learning tipe team assisted individualization terhadap hasil belajar mata pelajaran IPS kelas V di SD Negeri Jurugentong, Banguntapan, Bantul. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain pretest-posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas V di SD Negeri Jurugentong Tahun Ajaran 2015/2016, sedangkan sampelnya yaitu kelas VA sebagai kelas eksperimen dan kelas VB sebagai kelas kontrol. Teknik pengambilan sampelnya menggunakan simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes objektif berupa pilihan ganda. Sebelum tes tersebut diberikan, terlebih dahulu tes diuji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda. Pengujian prasyarat analisis yaitu perhitungan normalitas dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov dan perhitungan homogenitas menggunakan Levene Test. Metode analisis data yang digunakan adalah uji-t (independent sample t-test). Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t diperoleh thitung sebesar 5,779 t dan dari tabel distribusi t diperoleh ttabel sebesar 2,0129 dengan nilai signifikasi < 0,05 yaitu sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa t hitung> t tabel, jadi Ha diterima. Artinya, bahwa rata-rata hasil belajar IPS siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda secara nyata. Dari hasil penelitian diperoleh rata-rata kelas eksperimen sebesar 79,79 dan rata-rata kelas kontrol sebesar 69,08. Hal tersebut nampak bahwa rata-rata hasil belajar siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TAI lebih baik daripada rata-rata hasil belajar yang menggunakan pembelajaran konvensional. Hal ini berarti bahwa model pembelajaran TAI (Team Assisted Individualization) berpengaruh meningkatkan hasil belajar IPS pada kelas V
    corecore