1 research outputs found

    Pengaruh Pemberian Peregangan Otot (Stretching) Pada Pekerja Posisi Duduk Bagian Pelinting Rokok Terhadap Produktivitas Kerja Di Pt. Djitoe Indonesia Tobacco

    Get PDF
    Otot yang kaku dan tegang karena posisi duduk terlalu lama saat kerja dapat menurunkan produktivitas kerja. Peregangan otot (stretching) dapat meregangkan otot yang kaku di sela-sela kerja sehingga produktivitas tidak menurun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian peregangan otot (stretching) terhadap produktivitas kerja di PT. Djitoe Indonesia Tobacco.metode penelitian ini menggunakan rancangan jenis penelitian eksperimen semu (quasi experiment), dengan desain penelitian Non-equivalent control group. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja pelinting rokok berjumlah 40 orang. Pemilihan sempel dengan cara total sampling sebanyak 40 orang kemudian dibagi menjadi 2 kelompok, 20 orang sebagai kelompok kontrol dan 20 orang sebagai kelompok eksperimen. Uji statistik menggunakan uji non parametrik Mann-Whitney U. Hasil menunjukkan bahwa nilai p adalah 0,000 (p�0,05) yang berarti ada pengaruh pengaruh pemberian peregangan otot (stretching) terhadap produktivitas kerja. Disimpulkan bahwa pemberian peregangan otot (stretching) dapat meningkatkan produktivitas kerja para tenaga kerja yang bekerja sebagai tenaga pelinting rokok. Dari hasil pengukuran produktivitas antara kelompok eksperiment dan kelompok kontrol diketahui ada perbedaan nilai produktivitas yaitu 0,082 untuk kelompok kontrol dan 0,097 untuk kelompok eksperimen, maka terjadi peningkatan produktivitas sebesar 0,015 atau 15,46%
    corecore