2 research outputs found
HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI, MOTIVASI, DAN SIKAP DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA) PADA PASANGAN USIA SUBUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2017
Latar belakang: Tingginya angka kematian akibat kanker serviks disebabkan
karena 95% wanita tidak menjalani deteksi dini sehingga menyebabkan
keterlambatan diagnosis dari kanker serviks. Hal ini disebabkan kurangnya
dukungan orang terdekat terutama suami atau menganggap pemeriksaan IVA
belum dibutuhkan.
Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara
dukungan suami, motivasi, dan sikap dengan perilaku pemeriksaan IVA pada
pasangan usia subur
Metode Penelitian: Penelitian ini adalah jenis cross sectional dilaksanakan pada
tanggal 14 November-12 Desember 2017. Populasi penelitian adalah seluruh ibu
pasangan usia subur yang bertempat tinggal di wilayah kerja Puskesmas
Wirobrajan dengan jumlah sampel 108 orang. Data dianalisa menggunakan uji
chi-square dan uji regresi logistik.
Hasil Penelitian: Hasil uji chi-square menunjukkan tidak ada hubungan
pendidikan (p=0.317), pekerjaan (p=0.623), pendapatan (p=0.201) dan
keterjangkauan akses (p=0.372) dengan perilaku IVA. Ada hubungan signifikan
motivasi (p=0.003) dan sikap (p=0,000) dan tidak ada hubungan signifikan
dukungan suami (p=0.719) dengan perilaku pemeriksaan IVA. Variabel yang
paling dominan mempengaruhi perilaku pemeriksaan IVA adalah sikap dengan
nilai OR 4,524 (CI 95%; 1,211-16,904).
Kesimpulan: Ada hubungan motivasi dan sikap dengan perilaku pemeriksaan
IVA
The risk of elevated plasma fibrinogen level in hypertensive and normotensive patientsafter bevacizumabintravitreal injection in diabetic retinopathy
Bevacizumab intravitreal injection (IVB) could be detected in plasma that might cause an imbalance in the coagulation system. A hypercoagulable state is potentially involved in the risk for thrombosis, which is associated with high cardiovascular mortality.The objective of the current study was to investigate the risk of elevated plasma fibrinogen levelsin hypertensive and normotensive patients after IVB in diabetic retinopathy. This study was conducted at Dr. Sardjito General Hospital, Yogyakarta from March to June 2019. A total of 64 patients were enrolled in the study, included of 32 hypertensive and 32 non-hypertensive patients with diabetic retinopathy who underwent IVB. Patients were interviewed and investigated for physical condition and opthalmological examination. Fibrinogen levelwas measured before and 1 week after IVB. The mean fibrinogen level beforeand after IVB was slightly high in hypertensive patients than normotensive but not significantly different(p>0.05). There was no significant risk of increased fibrinogen levels after IVB in the hypertension group compared to the normotension group in diabetic retinopathy patients. The proportion of patients at high risk for cardiovascular disease after IVB was not significantly different between both groups