3 research outputs found

    Fiber-Reinforced composite resin bridges as a treatment alternative for posterior missing tooth

    Get PDF
    Dental restoration alternatives for posterior missing tooth range from dental bridges to implant dentures. Fiber-reinforced composite (FRC) resin bridge is one option for the replacement of a single tooth missing. FRC bridge is known as an alternative replacement method for single posterior missing tooth with minimally invasive preparation of abutment teeth. The simplicity of the production method in the FRC bridge provides the possibility of a single-visit bridge treatment. This report aims to present two successful treatments for missing posterior tooth by two different methods of immediate restoration using the FRC resin bridge. Treatments were performed directly using two different fiber materials, pre-impregnated quartz unidirectional fiber, and quartz fiber post. The use of unidirectional quartz fiber and quartz fiber post in the posterior tooth exhibited superior results due to its strength and geometry of fiber placement. In conclusion, the fiber-reinforced composite bridge is a possible option for managing the upper posterior missing tooth

    USULAN KEBIJAKAN PERSEDIAAN CONSUMABLE PARTS BRAKE SHOE UNTUK MEMINIMASI TOTAL BIAYA PERSEDIAAN MENGGUNAKAN METODE CONTINUOUS REVIEW (s, S) DAN CONTINUOUS REVIEW (s, Q) DI PT XYZ

    Get PDF
    PT XYZ merupakan salah satu perusahaan distributor yang bergerak di bidang penjualan spare parts mobil. PT XYZ menjual berbagai macam spare parts untuk berbagai merek mobil seperti Toyota, Suzuki, Daihatsu, Mitsubishi, dan lain-lain. Salah satu jenis suku cadang yang dijual oleh PT XYZ adalah suku cadang habis pakai (consumable parts). Suku cadang habis pakai ini memiliki jumlah permintaan yang lebih banyak dan lebih bervariasi dibandingkan dengan jenis suku cadang lainnya yang dijual oleh perusahaan. Namun PT XYZ sering dihadapkan pada permasalahan berupa rendahnya tingkat pemenuhan permintaan untuk consumable parts terutama produk brake shoe. Berdasarkan masalah tersebut pengelolaan persediaan tentu perlu dilakukan agar tingkat pemenuhan permintaan dapat mencapai target yang sudah ditetapkan perusahaan dengan tetap memperhatikan total biaya persediaan yang minimum. Pada penelitian ini akan ditentukan kebijakan persediaan optimum menggunakan metode continuous review (s,S) dan continuous review (s,Q) untuk dapat menentukan ukuran lot pemesanan, cadangan pengaman (safety stock), reorder point, dan juga dapat meminimasi total biaya persediaan. Hasil perhitungan usulan kebijakan persediaan menggunakan metode continuous review (s,S) mampu memberikan penghematan total biaya persediaan sebesar 15% dan metode continuous review (s,Q) mampu memberikan penghematan total biaya persediaan sebesar 27%. Kata kunci: Kebijakan Persediaan, Stockout, Continuous Review (s, S), Continuous Review (s, Q)

    PENINGKATAN KETERAMPILAN STANDAR KESEHATAN PADA KEMASAN MAKANAN DAN PEMASARAN DIGITAL PEDAGANG PASAR SULTAN

    Get PDF
    ABSTRAKPandemi Covid 19 memberikan dampak yang luas di masyarakat yaitu penyakit pernafasan akibat virus SARCov-2 dan juga masalah ekonomi. Pemasaran digital dan kemasan makanan berdasar standar kesehatan merupakan hal yang penting di era Pandemi Covid-19 ini. Pedagang Pasar Sultan memerlukan pengembangan usaha berbasis teknologi sehingga dapat bersaing dengan usaha-usaha baru yang berbasis online. Pengabdian masyarakat ini bertujuan melakukan pelatihan kepada pedagang pasar Sultan melalui pelatihan keterampilan pemasaran digital dan pembuatan kemasan dengan standar kesehatan. Peserta pelatihan terdiri dari 25 orang pedagang pasar Sultan kampung Nitikan Umbulharjo Yogyakarta. Metode pengabdian berupa pelatihan pemasaran digital dan penyuluhan standar kesehatan pada kemasan makanan meliputi: 1). Pelatihan standar kesehatan dan halal pada kemasan makanan; 2). Menumbuhan jiwa kewirausahaan dan memberikan insipirasi dari keberhasilan bisnis online; 3). Sharing session dengan pengusaha online yang sukses; 4) Pelatihan pemasaran digital (menggunakan platform pemasaran online); 5). Pre dan post test dilakukan pada seluruh peserta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengetahuan dan keterampilan sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan dan pelatihan. Hasil penyuluhan adalah terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan pedagang pasar Sultan mengenai standar kesehatan pada kemasan makanan dan pemasaran digital.Terbentuk web pasar, penjualan berbagai macam produk makanan di market place serta google businness. Kata Kunci: covid-19; pasar sultan; pemasaran digital ABSTRACTThe COVID-19 pandemic has a broad impact on society, the main problem is the respiratory disease due to the SARCov-2 and economy problem. Marketing digital and health standards is important in this era of the Covid-19 Pandemic. Pasar Sultan traders need technology-based business development so that they can compete with new online-based businesses. This community service aims to develop a Sultan market trader business through digital marketing training. Participants consisted of 25 traders from the Sultan's market Nitikan Umbulharjo Yogyakarta. The service method in the form of counseling on food packaging health standards and digital marketing training includes: 1). Health and halal standard training on food packaging; 2). Foster an entrepreneurial spirit and provide inspiration for online business success; 3). Sharing sessions; 4). Digital marketing training (using online market platforms); 5). Pre and post-test tests were carried out on all participants to determine whether there were differences in knowledge and skills before and after counseling and training. The results of the counseling showed an increase in the knowledge and skills of the Sultan's market traders regarding food packaging health standards and digital marketing. A web market was formed, sales of various kinds of food products in market places and google business. Keywords: sultan market; digital marketing; health standard
    corecore