1 research outputs found

    Determinasi Perilaku Petani dalam Penyuluhan Pertanian di Maluku

    Full text link
    Petani di Maluku berada di lingkungan masyarakat yang memiliki landasan modal sosial dan modal manusia yang spesifik, sehingga perilaku petani dalam penyelenggaraan penyuluhan di Maluku diduga terkait dengan lingkungan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti determinasi perilaku petani dalam penyelenggaraan penyuluhan pertanian. Penelitian dilaksanakan di Provinsi Maluku, fokus di dua kabupaten meliputi enam kecamatan dan 18 desa pada 2010. Pengumpulan data dilakukan melalui survei terhadap 270 orang petani contoh yang terpilih sebagai responden menggunakan metode penarikan contoh acak banyak tahap (multistage random sampling). Data yang terkumpul dianalisis dengan pendekatan Model Persamaan Struktural (Structural Equation Model-SEM) dan penyelesaian menggunakan AMOS (Analysis of Moment Structure). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku petani yang menonjol dalam penyuluhan pertanian di Maluku tercermin pada penggunaan benih/bibit, dan perawatan pada tanaman pangan dari pada perkebunan dan peternakan. Pengaruh yang paling besar mendorong motivasi perilaku petani adalah kondisi modal sosial, namun pengaruhnya tidak nyata. Unsur lainnya yang terkait adalah penyelenggaraan penyuluhan, modal manusia dan aksesibilitas petani. Modal manusia secara signifikan dipengaruhi penyelenggaraan penyuluhan, dan modal manusia berpengaruh nyata terhadap aksesibilitas namun tidak berpengaruh terhadap perilaku petani. Untuk lebih mendorong perilaku petani ke depan, perlu lebih mengakomodasi peran modal sosial yang ada di daerah setempat sebagai fasilitasi pemberdayaannya
    corecore