10 research outputs found

    Sistem Pemantauan dan Pengendali Pendingin Ruangan Cerdas Berbasis Cloud dengan Raspberry PI

    Get PDF
    Saat ini telah banyak dikembangkan sistem monitoring  dan controlling pendingin ruangan berbasis Internet of Things (IoT). IoT dalam hal ini digunakan untuk mentranformasikan data suhu ruangan melalui internet sehingga data suhu yang ditampilkan merupakan data terbaru yang bersifat real time. Sistem yang dibuat dalam penelitian ini menggunakan sensor DHT22 sebagai sensor suhu dan kelembapan, dan sensor Infrared (IR) sebagai pengirim sinyal IR ke pendingin ruangan. Hasil akhir berupa monitoring  suhu dan kelembapan ruangan serta controlling suhu pendingin ruangan ditampilkan pada aplikasi smartphone dan dapat dikendalikan. Monitoring dan controlling dapat dilakukan jarak jauh melalui smartphone

    Desain Sistem Functional Test RFID Chips Array untuk Proses Manufaktur Smart Card pada TFME Politeknik Negeri Batam

    Get PDF
    Proses pengembangan dan produksi smart card dilakukan pada Teaching Factory Manufacturing of Electronics (TFME) Politeknik Negeri Batam. Pada proses produksi smart card perlu dikembangkan sistem pengujian sample untuk memastikan hasil wiring dan proses die attach berhasil yang ditandai dengan komunikasi antara chip dan RFID reader (13,56 MHz). Pendekatan yang dilakukan adalah merancang sistem uji fungsi RFID otomatis dengan memanfaatkan pergerakan tiga axis dan mini probe yang melekat pada pad sambungan wire bond dan die. Metode yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari perancangan mekanik, perancangan elektrik, perancangan perangkat lunak, dan pengujian sistem. Resistansi probe RFID memiliki resistansi 1,8 Ohm. Pergerakan setiap axis menggunakan motor stepper yang dikopling dengan ulir linear T8 2pitch 4star. Torsi yang terukur pada axis x, y, dan z adalah 4.64 N.mm, 59,54 N.mm, dan 10,72 N.mm pada saat stepper bergerak maju

    Optimasi Pergerakan Motor Stepper 3 Axis Dengan Metode Microstepping Dan Pembuatan Unique Code Pada Lead Frame

    Get PDF
    Perkembangan teknologi industri saat ini memang tidak bisa diragukan lagi semenjak munculnya industri 4.0 yang sangat menunjang produktifitas dan efektifitas. Hal ini semakin menuntut setiap perusahaan  untuk lebih berkembang dan dapat bersaing dalam dunia industry. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem yang dapat mengurangi pemakaian tenaga manusia tetapi tetap meningkatkan jumlah produktifitas. Microstepping merupakan sebuah mekanisme pada industri yang menggunakan fungsi dasar pada motor stepper yaitu pergerakan, dengan mengurangi probabilitas yang mungkin dapat menyebabkan timbulnya permasalahan pada sistem itu sendiri. Sistem ini diterapkan pada alat yang sebelumnya sudah dibuat bernama “Chip RFID Tester” yang berfungsi untuk melakukan pergerakan dalam pembacaan chip RFID yang tertera pada lead frame. Untuk peningkatan efisiensi yang mampu dilakukan oleh Chip RFID Tester dengan menggunakan metode microstepping mencapai ±50% dibandingkan dengan tidak menggunakan microstepping

    Lampu Cerdas Multimode Menggunakan Arduino dengan Kontrol Fuzzy Berbasis Android

    Get PDF
    Umumnya pengaturan sebuah intensitas cahaya pada lampu di dalam suatu ruangan dilakukan hanya berdasarkan pada kondisi gelap dan terang yang dilakukan secara manual dan tanpa mempertimbangkan kontribusi cahaya dari luar. Oleh karena itu, diperlukan sebuah alat yang bekerja secara otomatis pada pengontrolan intensitas cahaya lampu untuk meningkatkan efisiensi pemakaian energi listrik. Prinsip kendali yang digunakan pada penelitian ini adalah kendali logika fuzzy dengan sistem inferensi metode Mamdani. Keluarannya diperoleh berdasarkan titik berat dari kurva hasil proses pengambilan keputusan sebagai hasil nilai dari output logika fuzzy. Modul WiFi NodeMCU digunakan sebagai media penghubung kendali yang dikoneksikan ke Android melalui aplikasi Blynk. Dengan pengujian menggunakan metode fuzzy singleton, diperoleh membership function dan membership keluarannya. Agar sesuai dengan intensitas ruangan, maka Set point yg diberikan ialah 40 pada mode tidur, 180 pada mode makan, dan 250 pada mode kerja. Pada mode tidur, diperoleh waktu delay 1,5 detik dan nilai Pulse Width Modulation (PWM) 18 pada kondisi stabil. Pada mode makan, diperoleh waktu delay 3 detik dan nilai PWM 83 pada kondisi stabil. Pada mode kerja, diperoleh waktu delay 3,6 detik dan nilai PWM 116 pada kondisi stabil

    PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PROSES KONTROL DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALGORITMA GENETIK BERBASIS OPEN SOURCE

    Get PDF
    Kontrol otomatis merupakan bidang teknik yang perkembangannya begitu pesat terutama dengan komputer sebagai sarana pengontrolnya [1]. Modul Kontrol Proses DL 2314 menjadi referensi dalam pengembangan keilmuan teknik kontrol secara praktis. Modul ini menggunakan PID sebagai metode kontrolnya. PID merupakan satu-satunya strategi yang paling banyak diadopsi pada pengontrolan proses industri. Berdasarkan survey, 97% industri yang bergerak dalam bidang kontrol proses menggunakan PID sebagai komponen utama dalam pengontrolannya[2]. Namun dalam operasi PID ini cukup sulit untuk mendapatkan komposisi parameter PID yang optimal. Hal ini pulalah yang muncul dalam modul DL 2314. Pencarian parameter PID dengan trial and error . Untuk mengatasi permasalahan tersebut dibutuhkan metode autotuning dengan optimasi nilai. Dalam kasus ini metode alternatif yang digunakan adalah algoritma genetik. Algoritma genetik diimplementasikan untuk mendapatkan kombinasi paramter PID untuk pengaturan ketinggian level air, kecepatan aliran, dan besar temperatur pada plant. Hasil pengujian menunjukkan PID konvensional memiliki rise time yang lebih cepat bila dibandingkan dengan PID-GA secara offline. PID-GA offline memiliki rise time sebesar 97.4 detik sedangkan PID konvensional sebesar 27.8 detik. Mode optimasi dengan offline memberikan hasil rise time yang lebih cepat yakni 211.4 detik. Sedangkan rise time dari mode online adalah 264.6 detik

    Identifikasi Label Kode Leadframe pada Sistem Uji Fungsi RFID Chip Berbasis Template Matching

    Get PDF
    The label code in a production process has an important function as an identifier. Making label code on leadframe can be done by laser engraving or painting method. The RFID chip is moved to the leadframe media to carry the signal from the die level to the outside circuit. The conductivity function test is carried out to ensure the circuit works after the die attach and wire bond processes from the RFID chip. Based on the case study on TFME, the results of this function test are stored with manual labeling. The template matching method is applied to read the leadframe label code which will then be scanned in the form of a test technical report. This label identification system uses a Raspberry Pi 3 equipped with a Sony IMX219V2 camera with a resolution of 8 MP. 2 characters that are similar, namely numbers 2 and Z, are eliminated from the sample. In addition, the label code is made in characters with vertical and horizontal lines. In this result, a success rate of 100%. This identified label code then becomes the leadframe identification number in the form of a report file that is stored in a document format.Kode label pada sebuah proses produksi memiliki fungsi penting untuk pengidentifikasi (identifier). Pembuatan kode label pada leadframe dapat dilakukan dengan metode laser engraving ataupun painting. Chip RFID dipindahkan pada media leadframe untuk membawa sinyal dari level die menuju rangkaian diluar. Uji fungsi konduktifitas dilakukan untuk memastikan bekerjanya rangkaian setelah proses die attach dan wire bond dari chip RFID. Berdasarkan studi kasus pada TFME, hasil uji fungsi ini disimpan dengan pemberian label yang masih manual. Metode template matching diterapkan untuk membaca kode label leadframe yang kemudian akan dipindai dalam bentuk laporan teknis pengujian. Sistem identifikasi label ini dengan Raspberry Pi 3 dan dilengkapi kamera Sony IMX219V2 dengan resolusi 8 MP.  Dua karakter yang mirip yakni angka 2 dan Z dieliminasi dari sample. Selain itu kode label dibuat dalam karakter dengan garis vertikal dan horizontal. Hasil pengujian menunjukkan tingkat keberhasilan pembacaan sebesar 100%. Kode label yang telah teridentifikasi ini selanjutnya menjadi nomer identifikasi leadframe dalam bentuk report file yang disimpan dalam format dokumen

    Rancang Bangun Hand Sanitizer Otomatis Berbasis Mikrokontroler yang Dilengkapi dengan Sensor Ultrasonik dan Sensor MLX90614

    Get PDF
    The outbreak of COVID-19 pandemic has forced society to implement the Clean and Healthy Lifestyle, the one which is washing hands. Hand Sanitizer is an alternative product that could be used to clean hands, besides soap, from pathogenic microorganisms due to physical contact that we did throughout the day. However, it’s necessary to upgrade the working system from manual to automatic, so it would minimalize physical contact during the use. For example is by using Sensor Ultrasonic and IR Temperature Sensor MLX90614. These sensors which are connected to pump, will make an electric and automatic working system of Hand Sanitizer. As the methods, literature study and observation from previous researches/products would be the reference for the design and working system on this research. Eventually, it will help to reduce the spreading of coronavirus in society maximally.Hand Sanitizer (HS) otomatis merupakan produk yang digunakan untuk membersihkan tangan dari mikroorganisme patogenik akibat kontak fisik yang kita lakukan sepanjang hari. Penelitian terkait dengan HS telah dilakukan secara intensif, mulai dari penggunaan jenis sensor yang digunakan sampai pada tingkat keakurasian yang dihasilkan. Pada penelitian yang dilakukan, sensor yang digunakan terdiri dari sensor ultrasonik dan sensor MLX90614. Rancang bangun yang dilakukan terdiri atas pembuatan diagram blok HS, perancangan sistem elektrikal, perancangan sistem mekanikal, pembuatan diagram alir penelitian, pengujian produk yang dihasilkan serta pengambilan kesimpulan atas tingkat keakurasian dari produk yang dihasilkan. HS telah berhasil dibuat dengan nilai akurasi > 90% dengan jarak tangan ideal berada pada jarak 1 – 3 cm. Waktu penetesan  dan volume cairan yang dikeluarkan memiliki hubungan berbanding lurus satu sama lain dengan nilai persamaan regresi y=10x dan nilai R2=1

    Evaluation and Implementation of WISE-4051-AE Communications in Process Level Laboratory Module

    Get PDF
    This research discusses the design and implementation of wireless communication using WISE-4051-AE for optimizing process-level practical modules. The WISE-4051-AE wireless device is an integrated IoT (Internet of Things) device that combines data acquisition, processing, and control functionalities. Continuing previous research, this study focuses on creating practical modules for process control, including flow meter calibration, cascade control, feedforward control, and ratio control. By utilizing the WISE-4051-AE wireless device in a plant setting, the processed data can be accessed through laptops, personal computers, and other devices that support communication with the WISE-4051-AE device. To get the data, a device must be connected to the WISE-4051-AE wireless device. By employing the WISE-4051-AE wireless device for data transmission, users of the process-level practical modules can receive real-time plant data, regardless of whether the modules are indoors or outdoors, without encountering any data alteration during the transmission process. In this research, the WISE-4051-AE wireless device has a maximum range limitation. As long as the user's device remains within the signal range of the WISE-4051-AE device, the transmitted data will not undergo any changes. The signal range was tested under two conditions: without signal obstacles and with signal obstacles. The results of the signal range testing revealed a maximum range of 90 meters without obstacles and 40 meters with obstacles

    Alat Pemantau dan Penghitung Jumlah Pengunjung Berbasis Aplikasi Telegram

    Get PDF
    A visitor monitoring and counting device is a tool designed to send information in the form of images and the number of visitors detected through a camera and sensors installed on the device. This device is based on the Telegram application using the ESP32-CAM module as the camera to capture images of each incoming visitor. The device is equipped with an infrared sensor used to detect incoming visitors. The device works by counting the number of visitors when they enter, and then sending a signal to the ESP32-CAM to capture a physical image as evidence. The data from the device's operation is sent through the Telegram application. The research results show that the device functions well at a distance of 60 cm, but it does not function properly at a distance of 90 cm. The average time required for the device to send an image to the application is 2.5 seconds. The fastest time required by the system to read data between one visitor and the next is 15,4 seconds.Alat pemantau dan penghitung jumlah pengunjung merupakan alat yang dibuat untuk mengirimkan informasi berupa gambar dan jumlah pengunjung yang terdeteksi melalui kamera dan sensor yang terpasang pada alat. Alat ini berbasis aplikasi Telegram menggunakan modul ESP32-CAM sebagai kamera untuk mengambil gambar setiap pengunjung yang datang. Alat ini dilengkapi sensor infrared yang digunakan untuk mendeteksi pengunjung yang datang. Cara kerja alat ini yaitu ketika pengunjung masuk, maka sensor infrared menghitung jumlah pengunjung, kemudian memberi sinyal ke ESP32-CAM untuk mengambil bukti gambar fisik. Data dari hasil kerja alat tersebut dikirim melalui aplikasi Telegram. Hasil penelitian menunjukkan pada jarak 60 cm alat berfungsi dengan baik sedangkan pada jarak 90 cm alat tidak dapat berfungsi dengan baik. Waktu rata-rata yang dibutuhkan alat untuk mengirimkan gambar ke aplikasi adalah 2,5 detik. Waktu tercepat yang dibutuhkan oleh system untuk membaca data antara satu pengunjung dengan pengunjung berikutnya adalah 15,4 detik

    Sistem Monitoring Level Ketinggian Granulation Powder Menggunakan Sensor LIDAR Berbasis Internet of Things

    No full text
    The internet of things is defined as a technology that enables control, communication, collaboration with various hardware devices, various data, virtualizes all real things in the form of the internet and others through the internet network. In this study, a monitoring system for the height of granulated powder was created using a lidar sensor based on the internet of things which uses a measurement method via a lidar sensor. Data from the lidar sensor will be processed on the microcontroller and ethernet shield which is responsible for sending sensor data using an internet connection. Furthermore, it will be displayed on the website online. The results obtained from this simulation are tools designed to facilitate human work, reduce lost time, so that operators do not need to monitor granulation powder directly into the tank. Based on the test results and data analysis, the height of the granulated powder is directly proportional between the reference points using a measuring device with a lidar sensor or the design tool itself with a not too great difference of 4 cm or 0.022
    corecore