22 research outputs found

    Pengaruh Lebar Pondasi Dan Perkuatan Geogrid Terhadap Daya Dukung Lereng Tanah Pasir Kemiringan 510

    Full text link
    Bangunan berupa gedung atau Perumahan diatas lereng semakin banyak dikarenakan keterbatasan lahan. Lereng yang dibebani diatasnya sangat rawan dan dapat menyebabkan longsor. Banyak macam-macam cara dan bahan untuk memperkuat tanah. Geogrid merupakan bahan perkuatan tanah yang dapat diterapkan di lereng. Dalam penelitian ini digunakan pemodelan fisik lereng tanah pasir di dalam kotak uji coba yang kemudian diberi beban hingga runtuh. Pasir yang digunakan dipadatkan hingga 74% dan kemiringan lereng ditentukan sebesar 510. Variasi yang digunakan adalah lebar pondasi yaitu 4 cm, 6 cm dan 8cm. Sedangkan variabel perkuatan adalah jumlah geogrid yang dipasang yaitu satu, dua dan tiga lapis. Lebar pondasi berbanding terbalik dengan beban runtuh yang dapat ditahan. Sedangkan jumlah lapis geogrid berbanding lurus dengan daya dukung. Jumlah lapisan geogrid adalah variabel yang paling berpengaruh dibanding dengan lebar pondasi pada lereng pasir dengan kemiringan 510

    Implementasi Game Herbs Rescue Pada Aplikasi Ensiklopedia Tanaman Obat Tradisional Indonesia (Herbar)

    Full text link
    Budidaya tanaman obat telah banyak dilakukan oleh masyarakat Indonesia dengan memanfaatkan berbagai informasi mulai dari pemeliharaan hingga proses pengolahan. Tanaman obat tidak selamanya bisa hidup tanpa gangguan. Terkadang tanaman obat mengalami gangguan oleh binatang atau organisme kecil (virus, bakteri, atau jamur). Hewan dapat disebut hama karena mereka mengganggu tanaman dengan memakannya. Ensiklopedia tanaman obat merupakan sarana pengenalan dan pengetahuan tentang tanaman obat. Salah satu ensiklopedia interaktif yang telah dibuat yaitu HerbAR di mana dalam aplikasi tersebut menampilkan informasi tanaman obat serta khasiat untuk kesehatan menggunakan teknologi AR pada platform mobile. Dalam penelitian ini, dibuat tambahan fitur permainan dalam Aplikasi HerbAR  tersebut yaitu Herbs Rescue yang memberikan pengetahuan tentang hama yang menyerang tanaman obat. Permainan ini terdapat 3 level, pada setiap level terdapat 2 jenis musuh yaitu hama kecil dan bos hama. Metode yang digunakan adalah Fuzzy Sugeno yang diimplementasikan pada bos hama setiap level dalam menentukan tingkah laku terbaik yang akan dilakukan, yaitu patrol, attack 1, dan attack 2. Dari hasil kuisioner pada saat uji coba yang diberikan pada user, dapat disimpulkan bahwa game Herbs Rescue memiliki tampilan gameplay yang menarik dan membuat proses pengetahuan tentang hama dengan sangat menyenangkan. Hal ini dapat dilihat dari prosentase jawaban setiap user atau responden terhadap pertanyaan kuesioner

    Pengembangan Aplikasi Sistem Informasi Rekomendasi Tempat Wisata Dikota Batu Menggunakan Metode Electre

    Full text link
    Seiring  perkembangan  zaman,  berwisata  merupakan  kebutuhan  jasmani  yang  penting  tanpa  kita sadari..di Kota Batu memiliki potensi wisata yang sangat luas. Keindahan alam, lokasi dan kondisi udara yang sangat baik, sehingga banyak dikunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara. Tidak  sedikit  wisatawan  yang  kesulitan  dalam  menentukan  destinasi  wisata  yang  akan  dikunjungi dikarenakan  banyaknya  alternative  destinasi  wisata  dikota  Batu  oleh  karena  Penelitian  ini  difokuskan  pada Sistem  Informasi  (SI)  rekomendasi  tempat  wisata  dikota  batu  menggunakan  metode  ELimination  Et  Choix Traduisant  la  Realité  (ELECTRE). Pada  tulisan  ini  penulis  mengambil  empat  kriteria  sebagai  atribut  untuk proses  pengolahan  data  yakni  Fasilitas  (ketersediaan  fasilitas  oleh  pihak  obyek  wisata),  Jarak  (Estimasi  jarak tempat wisata yang diinginkan), Waktu Berkunjung (waktu normal berkunjung ke lokasi wisata tersebut), Waktu Buka (waktu buka tempat wisata) Penelitian ini menghasilkan sebuah aplikasi web yang memberikan informasi rekomendasi kepada user atau pengguna. Rekomendasi yang diberikan sistem didasarkan pada masukkan yang diberikan user kemudian diproses dengan metode ELECTRE sehingga menghasilkan rekomendasi daftar tempat berwisata

    Implementasi Metode Naive Bayes Untuk Intrusion Detection System (Ids)

    Full text link
    IDS berfungsi untuk mengidentifikasi traffic atau lalu-lintas data pada sebuah jaringan komputer dimana IDS dapat menentukan apakah traffic aman, mencurigakan atau bahkan terindikasi merupakan serangan. Permasalahan muncul ketika ada aktifitas-aktifitas yang mencurigakan atau bahkan aktifitas tersebut merupakan serangan namun tidak terdaftar pada rule atau aturan yang diinputkan sehingga hal itu sangat membahayakan sebuah jaringan komputer.  Tujuan dari penellitian ini adalah membangun sistem deteksi pola serangan baru menggunakan metode naive bayes untuk mengatasi serangan-serangan baru yang muncul, dan yang belum terdaftar pada signature serta untuk meningkatkan akurasi pendeteksian serangan-serangan baru pada Intruison Detection System (IDS). Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data NSL-KDD, NSL-KDD telah menyediakan data training dan data testing untuk proses penelitian klasifikasi serangan. Dari data NSL-KDD akan dilakukan klasifikasi serangan menggunakan metode naive bayes agar serangan-serangan baru dapat terklasifikasi.  Penelitian yang menggunakan metode naive bayes ini telah berhasil melakukan klasifikasi serangan-serangan baru dengan akurasi kebenaran adalah sebesar 81-84,67 %

    Pengembangan Sistem Informasi Penentuan Mahasiswa Berprestasi Menggunakan Metode Promethee (Studi Kasus Politeknik Negeri Malang)

    Full text link
    Pemilihan Mahasiswa Berprestaasi merupakan salah satu program Dirjen Dikti yang berguna untuk memilih mahasiswa  terbaik  dari  suatu  perguruan  tinggi.  Mahasiswa  yang  ikut  serta  dalam  Program  Mahasiswa Berprestasi harus memenuhi beberapa kriteria akademis dan kriteria non akademis. Kriteria akademis meliputi Indeks  Prestasi  Kumulatif,  kemampuan  berbahasa  dan  kriteria  non  –  akademis  yang  meliputi  kepribadian, kemampuan berkomunikasi dan kriteria lainnya. Pada penelitian ini digunakan metode  promethee  untuk mengurutkan nilai dari beberapa kriteria. Metode ini mampu mengurutkan nilai dari gabungan kriteria kuantitatif seperti jumlah absensi dan kriteria kualitatif seperti nilai IPK, nilai karya tulis, penilaian prestasi, dan kemampuan dalam berbahasa inggris. Kriteria dengan kaidah minimum  seperti  jumlah  absensi  dan  kriteria  dengan  kaidah  maximum  seperti  nilai  IPK,  nilai  karya  tulis, penilaian prestasi, dan kemampuan dalam berbahasa inggris. Penelitian ini menghasilkan Sistem Informasi Penentuan Mahasiswa Berprestasi, yang mampu memberikan rekomendasi calon mahasiswa berprestasi dari perhitungan metode promethee

    Aplikasi Pencarian Jalur Terpendek Untuk Menemukan Lokasi Atm Di Kota Malang

    Full text link
    Pendatang dan  wisatawan di Kota Malang seringkali kesulitan dalam  menemukan lokasi ATM  terdekat untuk melakukan transaksi keuangan termasuk mengambil uang cash. Mereka belum mengetahui rute jalur terpendek untuk  mencapai  lokasi  ATM.  Skripsi  ini,  mengembangkan  sebuah  aplikasi  yang  bisa  memberikan  informasi mengenai  ATM  yang  akan  dituju  dan  bisa  mengoptimalkan  pencarian  rute  terpendek  dengan  menggunakan algoritma  A*  yang  menerapkan  heuristic  search.  Pencarian  tersebut  mempunyai  informasi  tentang  cost/biaya untuk mencapai tujuan dari lokasi awal.  Aplikasi ini juga telah diuji coba dengan cara  menyebarkan kuesioner kepada 20 responden. Hasilnya 90 % responden menyatakan bahwa aplikasi ini friendly user, memiliki proses yang  cepat  dalam  pencarian  rute  dan  membantu  pengguna  menemukan  ATM.  Secara  umum  80%  responden merasakan manfaat aplikasi yang dikembangkan
    corecore