162 research outputs found

    Pengaruh Ketidak Tepatan Petugas Rekam Medis Terhadap Tempat Penyimpanan Berkas Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Pada Bulan April-mei Di Rumah Sakit Umum Haji Medan Pada Tahun 2016

    Full text link
    Rumah Sakit Umum Haji Medan menganggap Rekam Medis sebagai naskah atau dokumen yang memiliki nilai penting dalam menjalankan tugas sebagai penyedia jasa kesehatan. Ketidaktepatan dalam penyimpanan berkas Rekam Medis rawat jalan dikarenakan banyaknya parapetugas melakukan pekerjaan ganda yang tidak sesuai dengan masing-masing tugasnya, dan rendahnya pengetahuan petugas dalam pengembalian berkas rekam medis ketempat penyimpanan berkas. Penelitian meninjau bahwa tempat penyimpanan masih terbatas dan meletakkan berkas dengan sembarangan, sehingga membuat para petugas sulit untuk menemukan berkas Rekam Medis ditempat penyimpanan.yang mengakibatkan pasien menunggu terlalu lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagimana pengaruh ketidaktepatan petugas rekam medis terhadap penyimpanan berkas rekam medis pasien rawat jalan pada bulan April-Mei di Rumah Sakit Umum Haji Medan padatahun 2016. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian sekaligus sampel dalam penelitian ini sebanyak 7 orang yakni petugas Rekam Medis di RSU Haji Medan. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang telah di uji validitas dan reliabilitasnya. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa 73,4% Ketidak Tepatan Petugas Rekam Medis mempengaruhi Tempat Penyimpanan Berkas Rekam Medis pasien Rawat Jalan. Berdasarkan hasil penelitian ini disarankan agar Tempat penyimpanan berkas Rekam Medis di perbaiki lagi, sehingga pengambilan berkas Rekam Medis di tempat penyimpanan akan semakin baik dimasa yang akan datang

    Gambaran Kinerja Petugas dalam Pengembalian Berkas Rawat Inap dengan Penggunaan Tracer Diruang Penyimpanan Rsup H. Adam Malik Tahun 2017

    Full text link
    Kinerja petugas adalah pernyataan dari suatu kegiatan atau pola tingkahlaku atau penerapan kemampuan pembelajaran untuk melengkapi suatu proses berkaitan dengan spesifikasi atau standar yang telah ditetapkan. Penggunaan Tracer atau outguide dan kartu petunjuk yang digunakan untuk mengganti berkas rekam medis yang diambil untuk berbagai keperluan petugas di penyimpanan RSUP H Adam Malik Medan. Populasi berjumlah 12 orang dan jumlah sample 12 orang sebagai total sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, sebagai responden adalah petugas di penyimpanan di RSUP H Adam Malik Medan. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pengaruh kinerja petugas menurut responden mayoritas dalam dikategorikan sangat setuju sebanyak 3 orang (25.0), setuju 6 orang (50.0),dan tidak setuju 3 orang (25.0), dengan penghitungan manual. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa gambaran kinerja petugas dalam pengembalian berkas rawat inap dengan penggunaan tracer di penyimpanan RSUP H Adam Malik Medan

    Tinjauan Prosedur Penyimpanan Berkas Rekam Medis Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Medan Tahun 2015

    Full text link
    Sistem penyimpanan yang diterapkan di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Medan menggunakan sistem sentralisasi, yaitu penggabungan antara rekam medis rawat inap dengan rekam medis rawat jalan. Rekam medis rawat jalan dan rekam medis rawat inap disimpan di simpan dalam satu penyimpanan rekam medis. Namun dikarenakan jumlah rak penyimpanan rekam medis kurang akibatnya status rekam medis yang tidak cukup untuk disusun didalam rak penyimpanan ditumpukkan diatas status yang telah disusun dengan rapi. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif melalui wawancara dan check list. Dari hasil penelitian sistem Sistem penjajaran yang diterapkan di  Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Medan yaitu menggunakan sistem angka akhir. sistem angka akhir dapat memudahkan para petugas rekam medis yang bukan ahli dalam rekam medis untuk melaksanakan pekerjaan penyimpanan tersebut dan sudah terlaksana dengan baik. Berdasarkan hasil penelitian sistem penyimpanan dengan sistem sentralisasi yang ada di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara Medan belum disusun dengan rapi. Dimana rekam medis yang disimpan tidak cukup untuk masuk kedalam rak penyimpanan rekam medis, yang disebabkan karena luas ruang penyimpanan rekam medis yang mengakibatkan rak penyimpanan rekam medis tidak dapat ditambah kedalam ruang penyimpanan rekam medis. Sehingga banyak status rekam medis ditumpukkan diatas status yang telah disusun rapi sesuai dengan nomor rekam medisnya. Saat pengambilan kembali status rekam medis pasien yang ingin berobat tidak menggunakan tracer ( petunjuk keluar ) sebagai pengganti untuk disisipkan di bagian setiap nomor rekam medis pasien yang ingin berobat

    Analisis Sistem Pengawasan terhadap Kinerja Karyawan pada PT. Bank Mandiri Cabang Krakatau Medan

    Full text link
    Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana pengaruh Sistem PengawasanTerhadap KinerjaKaryawan pada PT. Bank Mandiri Cabang Krakatau Medan. Responden terbesar ada di antara umur 31–40 tahun,dan berjenis kelamin perempuan, yang telah lama bekerja antara 1 – 6 tahun dan pendidikan terakhirnya adalah tamatan S-1. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausal yang mengukur hubungan–hubungan antar variabel penelitian dan berguna untuk menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 responden sebagai sampel penelitian. Data di proses dengan menggunakan SPSS Versi 19,0 for windows.Berdasarkan uji-t Variabel sistem pengawasan (X) berpengaruh terhadap kinerja karyawan (Y) pada PT. Bank Mandiri Cabang Krakatau Medan karena berdasarkan uji-T variabel sistem pengawasan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan hal ini terlihat dari nilai signifikan (10,003) dan nilai thitung(10,003)> ttabel(2,048). Berdasarkan persamaan regresi linear sederhana Y = 21.987 + 0,559Xvariabel sistem pengawasan (X) adalah variabel yang paling mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan (Y). Hasil penguji koefisien determinasi R2 adalah sebesar 0,884 hal ini menunjukkan bahwa dimensi dari variabel bebas secara bersama-sama memberikan kontribusi atau sumbangan terhadap Perubahan variabel terikat Y sebesar 88,4% dan sisanya sebesar 11,6 % dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dimasukkan dalam penelitian

    Pengaruh Etika, Kompetensi, Pengalaman Audit Dan Situasi Audit Terhadap Skeptisme Profesional Auditor

    Full text link
    Skeptisisme perlu diperhatikan oleh auditor profesional agar hasil pemeriksaanlaporan keuangan dapat dipercaya oleh orang yang membutuhkan laporantersebut. Dalam praktik auditing yang dilakukan oleh akuntan publik, sebagianmasyarakat masih meragukan tingkat skeptis yang dimiliki oleh auditor sehinggaberdampak pada keragu-raguan.Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa etika berpengaruh signifikanskeptisisme profesional auditor, kompetensi berpengaruh signifikanskeptisisme profesional auditor, pengalaman berpengaruh signifikanskeptisisme profesional auditor, situasi audit berpengaruh signifikanskeptisisme profesional auditor.terhadapterhadapterhadapterhadapKata Kunci : Skeptisisme Auiditor

    Analisis Reward And Punishment terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Mina Jaya Persada Makmur Medan

    Full text link
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis sejauh mana pengaruh Reward Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Mina Jaya Persada Makmur Medan. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausal yang mengukur hubungan– hubungan antar variabel penelitian dan berguna untuk menganalisis bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lain. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Dan menggunakan uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik,dan metode analisis linear berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 responden sebagai sampel penelitian. Data di proses dengan menggunakan SPSS Versi 19,0 for windows.Berdasarkan uji-f Variabel reward (X1) dan Variabel punishment (X2) secara bersama- sama berpengaruh terhadap produktivitas kerjakaryawan (Y) pada PT. Mina Jaya Persada Makmur Medan karena nilai F hitung > F tabel yaitu F hitung (74,123) > F tabel (3,35). Berdasarkan uji-T variabel reward berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan hal ini terlihat dari nilai signifikan (6,601) dan nilai thitung(6,601) > ttabel(2,048). Berdasarkan persamaan regresi linear berganda Y = 2,477 + 0,505X1 + 0,129X2 variabel reward (X1) adalah variabel yang paling mempunyai pengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan (Y), karena nilai thitung> ttabel yaitu thitung(6,601)> ttabel (2,048) sedangkan punishment (X2) tidak mempunyai pengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan (Y) karena nilai t-hitung< t-tabel, yaitu thitung(2,029 ) < tabel (2,048). Hasil penguji koefisien determinasi R2 adalah sebesar 0,835 hal ini menunjukkan bahwa dimensi dari variabel bebas secara bersama-sama memberikan kontribusi atau sumbangan terhadap Perubahan variabel terikat Y sebesar 83,5% dan sisanya sebesar 16,5 % dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak dimasukkan dalam penelitian

    Pengaruh Kedisiplinan Kerja dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Kebun Tobasari

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh kedisiplinan kerja dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Kebun Tobasari. Alasan pemilihan lokasi penelitian ini adalah karena PT. Perkebunan Nusantara IV Kebun Tobasari merupakan salah satu Perusahaan perkebunan swasta nasional yang sedang berkembang.Penelitian ini dilaksanakan di PT. Perkebunan Nusantara IV Kebun Tobasari mulai tanggal 22 Februari 2012 sampai dengan tanggal 30 Agustus 2012. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan teknik pengumpulan data yaitu metode kuesioner.Untuk mengetahui pengaruh kedisiplinan kerja dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang diinginkan oleh Perusahaan digunakan beberapa teknik analisis data yaitu analisis asumsi klasik dan analisis regresi linear sederhana. Dari hasil output SPSS didapatkan bahwa hubungan antara kedisiplinan kerja dan produktivitas kerja karyawan adalah sebesar 52,4%, sedangkan sisanya 47,6% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini seperti motivasi kerja, gaya kepemimpinan dan faktor lainnya. Dapat disimpulkan bahwa kedisiplinan kerja memberikan perngaruhpositif dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Kebun Tobasari
    • …
    corecore