10 research outputs found

    MOTIF EVENT ORGANIZER NAPAK JAGAT PASUNDAN: Studi Fenomenologi Tentang Motif Event Organizer Napak Jagat Pasundan Dalam Meningkatkan Eksistensi Budaya Sunda

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fenomena motif event organizer dalam meningkatkan eksistensi budaya sunda yang dilakukan dengan event napak jagat pasundan. Budaya sunda pada saat ini sudah hampir terkikis dengan adanya budaya luar yang masuk ke Indonesia, sehingga terjadinya faktor internal maupun eksternal yang mempengaruhi masyarakat lupa dengan budayanya sendiri. Tujuan utama dari penelitian ini ialah untuk mengetahui motif event organizer napak jagat pasundan dalam meningkatkan eksistensi budaya sunda. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan peneliti yaitu wawancara mendalam, dokumentasi dan observasi. Observasi ini dilakukan kepada lima orang informan berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan oleh peneliti. Hasil dari penelitian ini dikatakan bahwa dalam motif event organizer napak jagat pasundan ini  karena adanya keresahan terhadap masyarakat yang sudah mulai lupa dengan budaya sunda, juga untuk mengenalkan kembali budaya sunda dengan event napak jagat pasundan yang dibuat secara modern kepada masyarakat khususnya remaja, sehingga dapat diterima oleh masyarakat sunda pada zaman saat ini

    PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN KSPPS NURINSANI: Studi Assosiatif Pengaruh Komunikasi Interpersonal Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan KSPPS Nurinsani Area Jabar 4

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menguji Pengaruh Komunikasi Interpersonal Antar Rekan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan KSPPS Nurinsani Area jabar 4. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Komunikasi Interpersonal Yang Efektif dari Devito dan teori Produktivitas Kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan penelitian ini menggunakan metode assosiatif. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan marketing ( account officer) yang ada di KSPPS Nurinsani Area Jabar 4 yang berjumlah 24 orang. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan diolah menggunkan SPSS versi 22,0. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa 1); Uji hipotesis menunjukan terdapat pengaruh komunikasi interpersonal terhadap produktivitas kerja karyawan KSPPS Nurinsani Area Jabar 4 dengan nilai thitung > ttabel (5.288 > 2.073); 2) Variabel Komunikasi Interpersonal memiliki hubungan secara positif terhadap variabel Produktivitas Kerja dengan derajat korelasi yang kuat yaitu, 0,748 ; 3) Besarnya presentasi nilai Pengaruh Komunikasi Interpersonal Antar Rekan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan KSPPS Nurinsani Area Jabar 4 sebesar 56%&nbsp

    BODY SHAMING PADA FILM IMPERFECT THE SERIES KARYA ERNEST PRAKASA: Analisis Isi Deskriptif Kuantitatif Body Shaming Pada Film Imperfect The Series Karya Ernest Prakasa

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui frekuensi dan juga presentase kemunculan body shaming pada film Imperfect The Series karya Ernest Prakasa. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis isi deskriptif kuantitatif. Untuk menguji reliabilitas, peneliti menggunakan rumus Holsti. Populasi dalam penelitian ini yaitu scene dalam film Imperfect The Series Karya Ernest Prakasa. Adapun sampel yang diambil adalah scene yang menunjukkan adanya gambaran atau percakapan yang mengandung body shaming. Teknik pengumpulan data melalui dokumentasi. Hal tersebut dilakukan dengan mengumpulkan data dari setiap scene yang menampilkan adanya unsur body shaming. Selanjutnya data dimasukan ke dalam tabel kategori. Yang dalam hal ini peneliti dibantu oleh para coder untuk mengisi lembar koding. Hasil penelitian menunjukkan adanya beberapa adegan body shaming baik secara verbal maupun nonverbal dengan presentase 92% secara verbal dan 8% secara nonverbal. Dan dalam film ini terdapat hal -hal menarik seperti tokoh utama yang ditampilkan sangat mencerminkan wanita Indonesia yang beragam, ketidaksempurnaan para pemain menjadi daya tarik tersendiri, dan terdapat adanya pesan bahwa kesempurnaan seseorang bukan hanya soal fisik ataupun tampilan seseorang, tetapi jauh dari itu

    EFEKTIVITAS KOMUNIKASI DALAM PENGGUNAAN APLIKASI TAEKWANG MESSENGER SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI: Studi Deskriptif Kuantitatif Pada Karyawan Tim Industrial Engineering PT. TK Industrial Indonesia

    Get PDF
    Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada karyawan Industrial Engineering PT. TK Industrial Indonesia. Instrumen dalam penelitian ini yang digunakan adalah kuesioner. Penelitian ini menggunakan konsep Andre Hardjana (2000:24) dengan lima indikator yaitu kegunaan, objektivitas, ruang lingkup, akuntabilitas, dan ketepatan waktu. Sampel yang digunakan adalah sampel sensus di mana seluruh populasi merupakan bagian dalam sampel. Total sampel adalah 30 karyawan Industrial Engineering Team. Aplikasi Taekwang Messenger merupakan media komunikasi di PT. TK Industrial Indonesia yang akan di uji keefektifannya. Dengan rumusan masalah seberapa besar tingkat efektivitas aplikasi taekwang messanger sebagai media komunikasi karyawan PT. TK Industrial Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian tentang Efektivitas Komunikasi Aplikasi Taekwang Messenger mendapatkan hasil interval positif. Hasil interpretasi data ini mendapatkan hasil 78% artinya kuat atau tinggi sesuai dalam tabel persentase menurut Kriyantono

    ANALISIS WACANA KRITIS DALAM PEMBERITAAN KASUS PENCULIKAN GADIS DI GARUT PADA MEDIA ONLINE TRIBUNNEWS.COM

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh munculnya pemberitaan tentang penculikan seorang gadis di Kabupaten Garut, kejadian ini menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat karena sempat diduga sebagai berita bohong atau hoax. Banyak media massa yang membuat pemberitaan kasus ini termasuk Tribunnews.com. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan strategi eksklusi dan inklusi dalam wacana teks pada pemberitaan kasus penculikan gadis di Garut pada media online Tribunnews.com. Metode penelitian yang digunakan yaitu teori analisis wacana kritis model Theo Van Leeuwen. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara. Subjek penelitian ini yaitu tribunnews.com dan pemilihan narasumber dengan tiga informan dan dua narasumber. Nilai kebaruan dari penelitian ini yaitu kasusnya baru terjadi pada saat pertama pengajuan melakukan penelitian, penelitian kasus tersebut yang menggunakan teori yang digunakan baru dilakukan oleh peneliti, dan peneliti sebelumnya belum ada yang melakukan penelitian tema serupa dengan teori yang sama. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa adanya penggunaan strategi eksklusi dalam dua dari empat berita yang dijadikan objek penelitian. Strategi eksklusi ditemukan di berita ke-3 dan ke-4. Dalam berita tersebut, pelaku dan korban dimarginalkan dengan menggunakan inisial untuk menyamarkan identitas. Sementara strategi inklusi, peneliti temukan pada empat berita yang menjadiobjek penelitian. Di mana, penulis berita menampilkan aktor sosial lainnya untuk menyudutkan keluarga korban. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa wartawan Tribunnews.com menggunakan strategi eksklusi dan inklusi dalam pemberitaan kasus tersebut. Strategi eksklusi digunakan penulis berita untuk memarginalkan korban dan pelaku dalam berita dengan penggunaan inisial untuk mengganti penyebutan identitasnya dengan tujuan untuk menghindari adanya sanksi sosial dari masyarakat. Terkait strategi inklusi, wartawan Tribunnews.com menampilkan aktor sosial lain yakni warga Garut untuk menggambarkan keluarga korban secara buruk karena telah memberikan informasi palsu

    HUBUNGAN KEAKTIFAN MAHASISWA DALAM BERORGANISASI DENGAN KEMAMPUAN PUBLIC SPEAKING PADA MAHASISWA YANG AKTIF DI ORGANISASI HMI SUBANG

    Get PDF
    Organisasi adalah sebuah wadah bagi mahasiswa untuk menyalurkan minat dan bakatnya, tidak hanya itu, dengan berorganisasi mahasiswa juga dapat memperluas pergaulan, meningkatkan wawasan dan pengetahuannya, membentuk pola pikir yang lebih baik, belajar memecahkan masalah serta meningkatkan kemampuan public speaking atau keterampilan berbicara di depan umum. Komunikasi dan organisasi merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan. Pihak-pihak yang bergerak di dalam sebuah organisasi dituntut untuk dapat memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik. Hal inilah yang menjadi alasan penulis untuk meneliti seberapa besar hubungan keaktifan mahasiswa dalam berorganisasi dengan kemampuan public speaking. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran angket, wawancara dan dokumentasi dengan responden sebanyak 20 orang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar hubungan keaktifan mahasiswa dalam berorganisasi dengan kemampuan public speaking. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa tingkat keaktifan mahasiswa dalam berorganisasi dengan kemampuan public speaking berkorelasi kuat

    PENGARUH SYMMETRICAL COMMUNICATION TERHADAP EMPLOYEE COMMUNICATION BEHAVIORS YANG DIMEDIASI OLEH EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA PT. PUTRATAMA BHAKTI SATRIA

    Get PDF
    Saat ini hubungan karyawan dengan perusahaan sangat penting dalam berkomunikasi. Hal tensebut dibutuhkan untuk medukung untuk kepentingan sebuah perusahaan atau organisasi. Karyawan yang baik dilihat dari cara berkomunikasi dan perilaku menjadikan karyawan berkualitas. Komunikasi internal dalam perusahan akan menjadikannya karyawan menjadi baik atau tidak berkualitas karena komunikasi adalah factor yang penting. Pada penelitian ini perusahaan yang diteliti adalah PT. Putratama Bhakti Satria (PROTECOM) yang berdiri sejak tahun 1999, PROTECOM memiliki pengalaman dalam bidang jasa keamanan yang memiliki lebih dari 1000 personel. Tujuan serta rumusan masalah di studi ini ialah guna melihat seberapa berpengaruhnya symmetrical communication terhadap employee communication behaviour yang dimediasi oleh employee engagement. Referensi yang digunakan pada penelitian ini sebanyak tiga artikel ilmiah. Symmetrical communication merupakan hubungan antar karyawan yang perlu ada dalam sebuah organisasi untuk keinginan dan kepentingan pemangku perusahaan. Employee engagement berupa perilaku dalam komitmen di setiap karyawan terhadap tujuan sebuah perusahaan. ECB menghasilkan adanya interaksi karyawan yang memiliki komunikasi dengan publik. Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitaif sebagai cara untuk mendapatkan data dengan pendekatan deskritif. Sebaran kuesioner pada responden adalah teknik penghimpunan data yang digunakan. Karyawan PT. Putratama Bhakti Satria sebagai responden terpilih untuk dijadikan sebuah data. Jumlah 40 responden yang didapat dari sampel. Data yang digunakan pada hasil pembahasan yakni uji validitas dan uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji t parsial, dan uji analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian terdapat pengaruh antara symmetrical communication terhadap employee communication behaviors yang dimediasi oleh employee engagement pada PT. Putratama Bhakti Satria, sementara pada hubungan antara Employee Engagement terhadap ECB (H2b) dan hubungan Symmetrical Communication terhadap ECB yang dimediasi oleh Employee Engagement (H3) memiliki hubungan yang berlawanan arah (tidak berpengaruh)

    Terpaan Film Animasi Shiva Dalam Imitasi Perilaku Anak Di Desa Bojongloa Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang: Studi Deskriptif Kuantitatif Terpaan Film Animasi Shiva Dalam Imitasi Perilaku Anak Di Desa Bojongloa Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menjawab rumusan masalah mengenai Terpaan Film Animasi Shiva Dalam Imitasi Perilaku Anak Di Ddesa Bojongloa Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana pendekatan kuantitatif menggambarkan atau menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat digeneralisasikan. Populasi dalam penelitian ini adalah anak- anak Di Desa Bojongloa yang berjumlah 72 orang anak. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata hasil dari ketiga indikator yakni : Frekuensi, durasi dan Atensi menunjukan angka 78,21% setuju, bahwa adanya Terpaan film animasi shiva dalam imitasi perilaku anak

    TERPAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK PADA SELF AWERENESS SISWA KELAS XII IPS SMAN 2 SUBANG

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar terpaan media sosial TikTok pada Self Awereness siswa Kelas XII IPS SMAN 2 Subang. Pada penelitian ini menggunaka konsep terpaan media dari Rosengreen dengan mengukur 3 indikator terpaan media diantaranya frekuensi, atensi, dan durasi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif. Responden dalam penelitian ini adalah siswa Kelas XII IPS SMAN 2 Subang yang berjumlah sebanyak 75 siswa. Teknik sampling menggunakan teknik sampel jenuh, untuk mengumpulkan data diperoleh melalui observasi pra-penelitian, kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Setelah dilakukan penelitian, hasil yang didapatkan bahwa besarnya Terpaan media sosial TikTok pada Self Awereness siwa Kelas XII IPS SMAN 2 Subang sebesar 70.91% termasuk dalam tingkat kategori tinggi/kuat

    KREDIBILITAS KOMUNIKATOR PKBI CABANG SUBANG DALAM MELAKSANAKAN SOSIALISASI PENYAKIT HIV/AIDS: Studi Deskriptif Kuantitatif di SMA Muhammadiyah Subang

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan data dari para informan mengenai Kredibilitas Komunikator PKBI Cabang Subang Dalam Melaksanakan Sosialisasi Bahaya Penyakit HIV/AIDS di SMA Muhammadiyah Subang, Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Kredibilitas Sumber. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. sampel penelitian ini adalah seluruh seluruh siswa dan siswi SMA Muhammadiyah Subang yang berjumlah 79 orang. Teknik penarikan sampel secara purposive sampling .Berdasarkan analisis data deskriptif yang telah dilakukan bahwa kredibilitas sumber yaitu Sumber keterpercayaan ( Trustworthiness ), Sumber Keahlian ( Expertice ), dan Sumber daya tarik ( Atractiveness ) memiliki kecenderungan nilai cukup baik
    corecore